Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

INTERFERENSI DAN INTEGRASI KATA-KATA DAERAH DAN ASING DALAM NOVEL ‘DIAN YANG TAK KUNJUNG PADAM’ Zaidatul Arifah
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Metalingua Vol 5, No 1 (2020): Metalingua, Edisi April 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (946.255 KB) | DOI: 10.21107/metalingua.v5i1.5249

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan interferensi dan integrasi kata-kata daerah dan asing dalam novel Dian yang Tak Kunjung Padam karya Sutan Takdir Alisjahbana. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan mendeskripsikan hasil dari penelusuran interferensi kata/frasa daerah dan asing dalam novel tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interferensi dan integrasi dalam novel Dian yang Tak Kunjung Padam. Berdasarkan data yang tekumpul, ditemukan kata integrasi sebanyak 88,7% dan kata interferensi sebanyak 11,43%. Interferensi dan integrasi bahasa dalam novel ini berasal dari bahasa Arab, Inggris, dan Palembang.
PENGUATAN BUDAYA LITERASI PADA ANAK USIA DINI MELALUI “GERNAS BAKU” Zaidatul Arifah
Jurnal Ilmiah Citra Ilmu : Kajian Kebudayaan dan Keislaman Vol 14 No 27 (2018)
Publisher : Institut Islam Nahdlatul Ulama Temanggung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (199.273 KB)

Abstract

Writing this journal aims to find out how to strengthen the culture of literacy in early childhood and how the implementation of strengthening literacy culture in early childhood through "Baku Gernas". The background of strengthening literacy culture at an early age through "Baku Gernas" is the low literacy culture in Indonesia. Whereas early age is a golden age to instill literacy because they are experiencing a rapid developments in the field of language. This study uses descriptive qualitative methodology. The data collection techniques in the study used documentation techniques through literature. Based on the results of the study, the authors found that to strengthen the culture of early childhood literacy in the family sphere there were five focus of strengthening which included several strategies. They are strengthening through fostering children's interest in reading, strengthening through parental involvement, strengthening through many and varied reading resources. strengthening through habituation, strengthening by utilizing the environment and technology. Gernas Baku can be implemented through parents understanding the developmental stages of children's reading and language, parents trying to foster children's interest in reading, parents understand and provide reading materials according to the child's development stage, parents get used to reading books / reading or telling stories with children through various techniques, parents invite children to visit literacy places in the environment, parents take part in introducing literacy reading and Penulisan jurnal ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penguatan budaya literasi pada anak usia dini dan bagaimana implementasi penguatan budaya literasi pada anak usia dini melalui “Gernas Baku” . Latar belakang penguatan budaya literasi pada usia dini melalui “Gernas Baku” yaitu rendahnya budaya literasi di Indonesia. Sedangkan usia dini adalah usia emas untuk menanamkan literasi karena mereka pengalami perkembangan pesat dalam bidang bahasa. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif deskriptif. Adapun teknik pengambilan data dalam penelitian menggunakan teknik dokumentasi melalui studi pustaka. Berdasarkan hasil penelitian, penulis menemukan bahwa untuk menguatkan budaya literasi anak usia dini di ranah keluarga terdapat lima fokus penguatan yang memuat beberapa strategi, antara lain penguatan melalui menumbuhkan minat baca anak, penguatan melalui keterlibatan orang tua, penguatan melalui sumber bacaan yang banyak dan beragam, penguatan melalui pembiasaan, penguatan dengan memanfaatkan lingkungan dan teknologi. Gernas Baku dapat diimplementasikan melalui orang tua memahami tahap perkembangan membaca dan bahasa anak, orang tua berusaha menumbuhkan minat baca anak, orang tua memahami dan menyediakan bahan bacaan sesuai tahap perkembangan anak, orang tua membiasakan membacakan buku/bacaan atau bercerita dengan anak melalui berbagai teknik, orang tua mengajak anak untuk mengunjungi tempat-tempat literasi di lingkungan, orang tua ikut andil memperkenalkan membaca dan menulis keaksaraan.