Medina Shopia Pratiwi
Universitas Mataram

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Perangkat Pembelajaran Model Discovery Learning dengan Teknik Probing Prompting Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Medina Shopia Pratiwi; Hikmawati Hikmawati; Muh. Makhrus; Wahyudi Wahyudi
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 3 No. 1 (2022): June
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v3i1.171

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk berupa perangkat pembelajaran dan instrument tes berbasis model discovery learning dengan teknik probing prompting yang valid, praktis, dan efektif untuk meningkatkan keampuan pemecahan masalah fisika peserta didik pada materi fluida dinamis. Penelitian ini termaksuk ke dalam jenis penelitian pengembangan atau Research and Development. Produk yang dikembangkan berupa silabus, Rencana Pelaksanaaan Pembelajaran (RPP), Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), dan intrumen tes kemampuan pemecahan masalah fisika peserta didik. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar validasi dan soal. Data validitas dianalisis dengan menentukan nilai rata-rata akhir (NA) dari validator ahli dan praktisi. Perhitungan nilai reliabilitas pada penelitian ini menggunakan metode Borich, yang dikenal dengan Percentage Agreement (PA). Kepraktisan perangkat pembelajaran pada penelitian ini diperoleh berdasarkan angket respon peserta didik dan lembar keterlaksanaan pembelajaran. Peningkatan kemampuan pemecahan masalah dianalisis dengan menggunakan standar n-gain dari hasil sebelum dan sesudah proses pembelajaran. Data hasil validitas menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran yang dikembangkan berada pada tingkat sangat valid dengan nilai rata-rata akhir 3,59 sehingga perangkat yang dikembangkan layak digunakan dalam pembelajaran. Data untuk analisis reliabilitas soal ditentukan berdasarkan nilai Percentage Agreemant (PA) dari tiga orang dosen ahli dan tiga orang guru fisika yaitu sebesar 90,12% dan 93,64% sehingga dinyatakan reliabel. Kepraktisaan perangkat pembelajaran berdasarkan angket respon peserta didik yaitu sbesar 88,35% untuk cara mengajar, dan 88,35% untuk LKPD dan hasil penilaian lembar obsevasi guru sebesar 91,89%. Kemampuan pemecahan masalah dengan model discovery learning dengan teknik probing prompting mengalami peningkatan dengan nilai n-gain sebesar 0,65. Berdasarkan hasil data tersebut dapat disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran model discovery learning dengan teknik probing prompting yang dikembangkan valid, praktis, dan efektif untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah fisika peserta didik.