cover
Contact Name
Sri Rahayu
Contact Email
srirahayuatirfiyah@gmail.com
Phone
+6285379034482
Journal Mail Official
srirahayuatirfiyah@gmail.com
Editorial Address
Jl.Tentara Pelajar Mudal Boyolali 57351
Location
Kab. boyolali,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Kebidanan
Core Subject : Science,
ABSTRAK Latar Belakang : Involusi uterus adalah suatu proses dimana uterus kembali ke kondisi sebelum hamil. Proses ini dimulai segera plasenta lahir akibat kontraksi otot-otot polos uterus (Ambarwati, 2009). Senam nifas adalah latihan jasmani yang dilakukan setelah melahirkan, dimana fungsinya adalah untuk mengembalikan kondisi kesehatan, untuk mempercepat penyembuhan, mencegah timbulnya komplikasi, memulihkan dan memperbaiki regangan pada otot – otot setelah kehamilan (Ervinasby, 2008). Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui Pengaruh senam nifas terhadap involusi uterus pada ibu post partum Di Puskesmas Mariana Kabupaten Banyuasin tahun 2020. Metodologi : Penelitian ini Merupakan penelitian Kuantitatif dengan pendekatan quasi eksperimen dengan rancangan pretest posttest dengan kelompok kontrol (pretest-posttest with control group). Hasil : Hasil Penelitian menunjukan bahwa rerata involusi uterus pada kelompok Kontrol (Tidak melakukan senam Nifas) adalah 5,30+0,67 cm, rerata kelompok perlakuan (melakukan Senam Nifas) adalah 3,00+1,05 cm. Analisis kemaknaan dengan uji Mann Withney menunjukkan bahwa nilai p = 0,000. Hal ini berarti bahwa kedua kelompok sesudah diberikan perlakuan, rerata Involusi Uterus berbeda secara bermakna (p<0,05). Kesimpulan : Involusi uterus kelompok kontrol (Tidak melakukan senam) sesudah/Pengukuran ke dua terjadi penurunan involusi uterus dan Involusi uterus kelompok Perlakuan (melakukan senam nifas) sesudah senam nifas terjadi penurunan involusi uterus secara signifikan. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa Ada pengaruh senam nifas terhadap involusi uteri.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Volume 2 No. 2 Desember 2010" : 6 Documents clear
PERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN IBU PRIMIGRAVIDA TRIMESTER III SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN MUSIK KLASIK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MAGELANG UTARA Wiwin Renny Rahmawati Prodi Kebidanan Magelang Politeknik Kesehatan Semarang
Jurnal Kebidanan Volume 2 No. 2 Desember 2010
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35872/jurkeb.v2i2.78

Abstract

PERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN IBU PRIMIGRAVIDA TRIMESTER III SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN MUSIK KLASIK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MAGELANG UTARA Wiwin Renny Rahmawati Prodi Kebidanan Magelang Politeknik Kesehatan Semarang ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan tingkat kecemasan sebelum dan sesudah diberikan pemberian musik klasik pada ibu primigravida trimester III. Dugaan awal yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada perbedaan tingkat kecemasan sebelum dan sesudah pemberian musik klasik pada ibu primigravida trimester III. Subjek dalam penelitian ini adalah ibu hamil pertama kali pada usia kehamilan antara 28-40 minggu yang berada di  wilayah kerja Puskesmas Magelang Utara, yaitu meliputi wilayah kelurahan Kedungsari, Kramat Utara, Kramat Selatan, Wates, Potrobangsan.  yang diukur menggunakan Teknik pengambilan subjek yang digunakan adalah metode purposive. Skala Kecemasan Ibu Hamil mengacu pada skala kecemasan, Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS). Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik komparasi program SPSS untuk menguji apakah terdapat perbedaan kecemasan ibu hamil antara sebelum dengan sesudah pemberian musik klasik. Dalam hal ini variabel data berskala nominal dan ordinal, sampel berpasangan sehingga digunakan uji Wilcoxon Match Pairs Test. Tingkat Kepercayaan yang dipakai peneliti adalah 95%. Berarti derajat kesalahannya 5%. Analisis data disimpulkan berdasarkan uji statistik dengan melihat nilai signifikansinya, yaitu : Ha diterima jika nilai p >  α (0,05). Hasil olahan SPSS menunjukkan harga Z hitung sebesar -2,428 dengan uji 2 pihak maka didapat nilai signifikansi sebesar 0,015, sehingga hipotesis yang menyatakan bahwa "Ada Perbedaan Tingkat Kecemasan Ibu Primigravida  Trimester III Sebelum dan Sesudah Pemberian Musik Klasik " dapat diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan secara signifikan, pengaruh pemberian musik klasik terhadap perubahan tingkat kecemasan sebelum dan sesudah intervensi   Kata kunci: Musik Klasik, Kecemasan Ibu Primigravida Trimester III
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI IBU HAMIL UNTUK MEMERIKSAKAN KEHAMILANNYA DENGAN MENGGUNAKAN USG DI POLIKLINIK KANDUNGAN BPRSUD SALATIGA TAHUN 2008 Lies Indarwati Akademi Kebidanan Estu Utomo Boyolali
Jurnal Kebidanan Volume 2 No. 2 Desember 2010
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35872/jurkeb.v2i2.82

Abstract

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI IBU HAMIL UNTUK MEMERIKSAKAN KEHAMILANNYA DENGAN  MENGGUNAKAN USG DI POLIKLINIK KANDUNGAN BPRSUD SALATIGA TAHUN 2008 Lies Indarwati Akademi Kebidanan Estu Utomo Boyolali ABSTRAK Motivasi dalam hal ini adalah faktor yang ada pada ibu hamil untuk memeriksakan kehamilan dengan menggunakan USG yaitu motivasi yang terbaik adalah pemeriksaan USG apabila ada indikasi. Dari 98 ibu hamil yang melakukan kunjungan ANC sebanyak 20 (20,41%) ibu hamil diperiksa dengan menggunakan USG berdasarkan indikasi medis sedangkan sisanya yaitu 78 (79,69%) ibu hamil dilakukan pemeriksaan kehamilannya dengan menggunakan USG tanpa indikasi medis namun berdasarkan permintaan pasien sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengarahi motivasi ibu hamil dengan menggunakan USG. Metode Penelitian menggunakan metode analitik, rancangan penelitian metode pendekatan cross sectional, tehnik sampling dalam penelitian ini probablity sampling dengan jumlah sampel 62 responden dan alat yang digunakan untuk pengumpulan data adalah kuesioner yang diuji validitas dan reliabilitas dengan hasil nilai r pada item pertanyaan diatas 0,05. Dari hasil penelitian didapat adanya pengaruh yang signifikan antara tingkat pengetahuan, nilai      p = 0,001, faktor dukungan keluarga nilai p = 0,004, faktor tenaga kesehatan nilai p = 0,020 dengan pilihan pemeriksaan USG dengan nilai (p < 0,05). Dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan, faktor dukungan keluarga, faktor tenaga kesehatan mempengaruhi motivasi ibu hamil untuk memeriksakan kehamilannya dengan menggunakan USG.   Kata Kunci : motivasi ibu hamil, pemeriksaan kehamilan dengan USG
PENERAPAN STANDART PELAYANAN KEHAMILAN OLEH BIDAN DI PUSKESMAS SAWIT KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 2009 Arti Suswandari; Titik Wijayanti Akademi Kebidanan Estu Utomo Boyolali
Jurnal Kebidanan Volume 2 No. 2 Desember 2010
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35872/jurkeb.v2i2.77

Abstract

PENERAPAN STANDART PELAYANAN KEHAMILAN OLEH BIDAN DI PUSKESMAS SAWIT KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 2009 Arti Suswandari & Titik Wijayanti Akademi Kebidanan Estu Utomo Boyolali ABSTRAK Bidan sebagai ujung tombak dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak, diharapkan mampu memberikan pelayanan yang memenuhi standar sesuai dengan kompetensi yang harus dimiliki, sehingga dengan dilaksanakannya standar pelayanan Antenatal bidan diharapkan memberikan kontribusi yang significan dalam rangka menurunkan angka morbiditas, mortalitas ibu dan bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan standar ANC oleh Bidan dengan teknik penggunaan pelayanan standar pelayanan Antenatal. Subyek atau Obyek dalam penelitian ini adalah Bidan yang bekerja di Wilayah Kerja Puskesmas Sawit dan Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode observasional atau survey dengan menggunakan pendekatan waktu secara prospektif. Teknik pengambilan sample secara total sampling dengan jumlah sample 12 bidan. Untuk pengukuran perilaku bidan dalam penerapan standar antenatal diungkap secara observasi obyektif dengan menggunakan pedoman observasi/cecklist. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan dari 12 bidan yang memberikan pelayanan Antenatal pada umumnya belum mengacu secara keseluruhan terhadap standar yang telah ditetapkan. Hasil penelitian didapatkan hasil rata-rata :   82,3 % Hasil penelitian memberikan hasil bahwa penerapan standar pelayanan Antenatal oleh bidan termasuk dalam kategori baik tetapi standar tersebut belum dilaksanakan secara sistematis terutama hal-hal prinsip yang harus dilaksanakan.  Dan Implikasinya adalah dari hasil penelitian ini disarankan agar pengetahuan bidan lebih ditingkatkan baik secara pendidikan formal maupun non formal. Bagi instansi untuk memberikan kesempatan dalam meningkatkan pendidikan dan mengadakan pelatihan dan seminar untuk bidan. Bagi peneliti untuk mengungkap lebih jelas factor-faktor yang mempengaruhi dalam pelaksanaan standar pelayanan Antenatal   Kata Kunci : Penerapan Standar Pelayanan Antenatal, Bidan
HUBUNGAN PENERAPAN PROGRAM PERENCANAAN PERSALINAN DAN PENCEGAHAN KOMPLIKASI (P4K) OLEH IBU HAMIL DENGAN UPAYA PENCEGAHAN KOMPLIKASI KEHAMILAN DI PUSKESMAS SIDOREJO KIDUL SALATIGA Indah Retnowati; Asih Dwi Astuti Akademi Kebidanan Estu Utomo Boyolali
Jurnal Kebidanan Volume 2 No. 2 Desember 2010
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35872/jurkeb.v2i2.81

Abstract

HUBUNGAN PENERAPAN PROGRAM PERENCANAAN PERSALINAN DAN PENCEGAHAN KOMPLIKASI (P4K) OLEH IBU HAMIL DENGAN UPAYA PENCEGAHAN KOMPLIKASI KEHAMILAN DI PUSKESMAS SIDOREJO KIDUL SALATIGA Indah Retnowati &  Asih Dwi Astuti Akademi Kebidanan Estu Utomo Boyolali ABSTRAK   AKI di Indonesia masih tinggi dan salah satu penyebabnya adalah kurangnya upaya  pencegahan komplikasi kehamilan sesuai standar. Upaya pemerintah mencanangkan program perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi dinilai sangat efektif untuk mengurangi angka kematian ibu akibat komplikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penerapan P4K dengan upaya pencegahan komplikasi kehamilan. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasinya adalah 88 ibu hamil dan sampel diambil secara accidental sampling didapatkan 35 ibu hamil. Alat ukur data yang digunakan adalah kuesioner tertutup. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara penerapan program perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi dengan upaya pencegahan komplikasi kehamilan dengan hasil x2 hitung > x2 tabel (6.632 > 5.99). Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara penerapan program perencanan persalinan dan pencegahan komplikasi dengan upaya pencegahan komplikasi kehamilan di Puskesmas Sidorejo Kidul Salatiga tahun 2009. Kata kunci : Penerapan P4K, ibu hamil, upaya pencegahan komplikasi kehamilan.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG REPRODUKSI DENGAN PERILAKU SEKS PRANIKAH DI KONVEKSI DESA JABUNG KEC. PLUPUH Sri Rejeki D.H.; Tinah Akademi Kebidanan Estu Utomo Boyolali
Jurnal Kebidanan Volume 2 No. 2 Desember 2010
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35872/jurkeb.v2i2.80

Abstract

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG REPRODUKSI DENGAN PERILAKU SEKS PRANIKAH DI KONVEKSI DESA JABUNG KEC. PLUPUH Sri Rejeki  D.H. & Tinah Akademi Kebidanan Estu Utomo Boyolali   ABSTRAK   Sebagai generasi harapan bangsa banyak permasalahan yang dihadapi oleh remaja diantaranya adalah perilaku seksual pra nikah pada remaja. Perilaku seksual pra nikah adalah perilaku seksual yang dilakukan tanpa melalui proses pernikahan yang resmi menurut hukum maupun menurut agama dan kepercayan masing-masing individu. Angka kejadian perilaku seksual pra nikah dalam hal ini adalah hubungan seks bebas di Indonesia cukup tinggi yaitu sekitar 18-20 %. Di Sragen sendiri dari jumlah remaja tahun 2009 sejumlah 178.397 orang ada 29 orang yang tercatat hamil di luar nikah. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah ada Hubungan Pengetahuan dan Sikap Remaja tentang Kesehatan Reproduksi dengan Perilaku Seks Pranikah di Konveksi Desa Jabung. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan studi Korelasi Analitik Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dan jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 30 responden diambil dengan cara porposive sampling. Data yang diperoleh dihitung dalam bentuk proporsi atau prosentase dan akan menjadi distribusi frekuensi relatif dengan membagi frekuensi (F) dengan jumlah seluruh observasi ( N ) dan dikalikan 100. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden pada kategori pengetahuan baik sebanyak 48,9 %, sedangkan responden dengan pengetahuan cukup sebanyak 17,2 % dan responden dengan pengetahuan kurang sebanyak 33,9 %. Responden yang termasuk kategori sikap negative sebanyak 48,3 % dan responden dengan sikap positif 51,7 %. sikap remaja terhadap perilaku seksual pranikah bisa menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi perilaku seksual pra nikah pada remaja karena sikap dipengaruhi kebudayaan dan kebiasaan. Hasil penelitian ini dapat dijadikan masukan bagi instansi terkait untuk lebih meningkatkan KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi) bagi remaja khususnya tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan perilaku seksual pra nikah pada remaja.   Kata kunci : Pengetahuan, sikap remaja, perilaku seksual pra nikah, remaja.
PENGARUH AROMATERAPI TERHADAP INSOMNIA PADA LANSIA DI PSTW UNIT BUDI LUHUR KASONGAN BANTUL YOGYAKARTA Sri Adiyati Prodi Keperawatan Magelang Politeknik Kesehatan Semarang
Jurnal Kebidanan Volume 2 No. 2 Desember 2010
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35872/jurkeb.v2i2.79

Abstract

PENGARUH AROMATERAPI TERHADAP INSOMNIA PADA LANSIA DI PSTW UNIT BUDI LUHUR KASONGAN BANTUL YOGYAKARTA Sri Adiyati Prodi Keperawatan Magelang Politeknik Kesehatan Semarang ABSTRAK   Insomnia merupakan salah satu  masalah kesehatan yang terjadi pada lansia. Terdapat beberapa terapi yang dapat digunakan dalam menurunkan derajat insomnia pada lansia, aromaterapi merupakan terapi non farmakologi yang dapat digunakan dalam menurunkan derajat insomnia pada lansia. Tujuan peneltian ini adalah untuk mengetahui pengaruh aromaterapi terhadap insomnia  pada lansia. Penelitian ini adalah penelitian experimental, menggunakan desain penelitian Quasy-experiment dengan  15 orang lansia sebagai kelompok perlakuan dan 15 orang lansia sebagai kelompok .kontrol, analisa data menggunakan uji statistik t test. Pengumpulan sampel menggunakan metode Purposive sampling diperoleh 30 sampel. Hasil penelitian menunjukkan terjadi penurunan derajat insomnia pada kelompok perlakuan dengan hasil statistik uji Paired Sample t Test diperoleh nilai t=2,702 dengan nilai probabilitas Sig.(2 tailed)=0,017 dan tidak terjadi penurunan derajat insomnia pada kelompok kontrol diperoleh nilai t=0,535 dengan nilai probabilitas Sig.(2 tailed)=0,601, tidak ada perbedaan derajat insomnia post-test pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol ditunjukkan hasil uji statistik Independent Sample t Test nilai t=-2,024 dengan probabilitas Sig. (2-tailed)=0,053. Kesimpulan pada penelitian ini adalah terapi komplementer aromaterapi dapat digunakan untuk menurunkan derajat insomnia pada lansia.   Kata kunci: Lansia, Insomnia, Aromaterapi

Page 1 of 1 | Total Record : 6