Humaid, Hidayat
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

DEFENSE EXERCISE MODEL OF VOLLEYBALL FW FOR BEGINNER Wa’asil, Fatirul; Hernawan, Hernawan; Humaid, Hidayat
Jurnal Pendidikan Olah Raga Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Pendidikan Olahraga
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (166.797 KB) | DOI: 10.31571/jpo.v7i2.1166

Abstract

menghasilkan produk model latihan bertahan bolavoli untuk pemula. Penelitian dan pengembangan ini dilakukan untuk dapat memperoleh informasi tentang pengembangan dan penerapan model latihan bertahan bolavoli untuk pemula serta untuk mengetahui efektivitas model yang dihasilkan. Penelitian ini menggunakan metode Research & Development (R&D) dari Borg and Gall. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa ekstrakurikuler SMP yang terdiri dari 30 siswa / atlet. Tahapan-tahapan dalam penelitian ini adalah: analisis kebutuhan, evaluasi ahli (evaluasi produk awal), ujicoba kelompok kecil, dan ujicoba kelompok besar (field testing). Uji efektivitas model menggunakan tes bertahan bolavoli yang digunakan untuk mengetahui tingkat kemampuan bertahan siswa ekstrakurikuler sebelum dan sesudah pemberian perlakuan model latihan bertahan yang dikembangkan. Tes awal yang dilakukan diperoleh tingkat kemampuan bertahan siswa / atlet adalah 45.40. Setelah diberikan perlakuan model latihan bertahan didapatkan tingkat kemampuan bertahan 51.77. Pada uji signifikan perbedaan dengan spss 16 didapatkan mean= -6.37 menunjukan selisih dari hasil pre-test dan hasil post-test, hasil t-hitung= -6.291 df=29 dan p-value= 0.00 < 0.05 yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah diberikan perlakuan model latihan bertahan bolavoli. Dengan demikian  model latihan bertahan bolavoli untuk pemula efektif untuk meningkatkan kemampuan bertahan bolavoli.
Evaluasi Manajemen Wellness Center Pegawai PT. Pertamina Gas Jakarta Indriani, Nourma Try; Tangkudung, James; Humaid, Hidayat
Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 15 No 02 (2019): Vol 15 No 02 (2019): Jurnal Tarbawi: Jurnal Ilmu-ilmu Pendidikan
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.259 KB) | DOI: 10.32939/tarbawi.v15i02.369

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang manajemen Wellness Center pegawai PT. Pertamina Gas Jakarta. Penelitian evaluasi ini menggunakan metode penelitian campuran (Mix-Methode) dengan pendekatan model evaluasi Context, Input, Process, Product (CIPP). Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: (1). Komponen evaluasi yang terdapat pada tahapan context dinilai baik (68,15%). (2). Komponen evaluasi yang terdapat pada tahapan input dinilai cukup (58,76%). (3). Komponen evaluasi yang terdapat pada tahapan process dinilai kurang (55,17%). (4). Komponen evaluasi yang terdapat pada tahapan product dinilai sangat kurang (37,14%). Secara keseluruhan hasil evaluasi manajemen Wellness Center pegawai PT. Pertamina Gas Jakarta diperoleh nilai sebesar 54,87%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa manajemen Wellness Center pegawai PT. Pertamina Gas Jakarta dinilai kurang. Program ini perlu adanya perbaikan-perbaikan pada aspek tata cara perekrutan pelatih, dan staf, peningkatan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana, kinerja staf dan pelatih, dan sosialisasi layanan program Wellness Center.
MODEL LATIHAN STROKES BULUTANGKIS UNTUK ATLET SINGLE USIA PEMULA Ridwan, Muhamad; Dlis, Firmansyah; Humaid, Hidayat
Journal of Sport Science and Education Vol 3, No 2 (2018)
Publisher : Fakultas Ilmu Olahraga, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jossae.v3n2.p94-97

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk pengembangan model latihan strokes bulutangkis untuk atlet single usia pemula dalam meningkatkan keterampilan strokes bulutangkis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian pengembangan (Research&Development). Penelitian ini dilaksanakan di PB. Kurnia Tasikmalaya dengan subyek penelitian sebanyak 35 orang. Dianalisis menggunakan paired sample t test. Hasil analisis menunjukan bahwa jumlah nilai pretest adalah 2715 dengan rata-rata 77,57 dan jumlah nilai posttest adalah 3111 dengan rata-rata 88,89 artinya bahwa adanya peningkatan jumlah dan nilai rata-rata dan Dalam uji signifikansi perbedaan dengan SPSS 23 didapat hasil t-hitung 18,920 df =34 dan p-value = 0,000 < 0,05 yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan latihan strokes bulutangkis sebelum dan sesudah adanya perlakuan model latihan strokes. Dengan demikian model latihan strokes bulutangkis untuk atlet single usia pemula efektif untuk meningkatkan keterampilan strokes bulutangkis.
Model Latihan Strokes Bulutangkis Untuk Atlet Single Usia Pemula Ridwan, Muhamad; Dlis, Firmansyah; Humaid, Hidayat
Journal of Sport Science and Education Vol 3, No 2 (2018)
Publisher : Fakultas Ilmu Olahraga, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jossae.v3n2.p94-97

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk pengembangan model latihan strokes bulutangkis untuk atlet single usia pemula dalam meningkatkan keterampilan strokes bulutangkis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian pengembangan (Research&Development). Penelitian ini dilaksanakan di PB. Kurnia Tasikmalaya dengan subyek penelitian sebanyak 35 orang. Dianalisis menggunakan paired sample t test. Hasil analisis menunjukan bahwa jumlah nilai pretest adalah 2715 dengan rata-rata 77,57 dan jumlah nilai posttest adalah 3111 dengan rata-rata 88,89 artinya bahwa adanya peningkatan jumlah dan nilai rata-rata dan Dalam uji signifikansi perbedaan dengan SPSS 23 didapat hasil t-hitung 18,920 df =34 dan p-value = 0,000 < 0,05 yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan latihan strokes bulutangkis sebelum dan sesudah adanya perlakuan model latihan strokes. Dengan demikian model latihan strokes bulutangkis untuk atlet single usia pemula efektif untuk meningkatkan keterampilan strokes bulutangkis.