p-Index From 2019 - 2024
1.203
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal ABDIMAS MUTIARA
Sinaga, Eka Margareta
Unknown Affiliation

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Jurnal ABDIMAS MUTIARA

PEMBUATAN SABUN CUCI PIRING CAIR DI PEMBERDAYAAN KELUARGA DAN KESEHATAN DI KECAMATAN MEDAN PETISAH Ambarwati, Nova Florentina; Sinaga, Eka Margareta
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 1 No. 2 (2020): JURNAL ABDIMAS MUTIARA
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Usaha sabun cuci piring termasuk salah satu usaha kecil, tapi memiliki potensi yang besar karena kebutuhan konsumsi akan sabun cuci piring di masyarakat cukup tinggi, diantaranya untuk keperluan rumah tangga. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra/masyarakat adalah masih banyak ibu rumah tangga yang tidak tahu melakukan kegiatan untuk menunjang penambahan perekonomian keluarga dan kurangnya pendapatan ibu rumah tangga sehingga untuk membeli sesuatu harus memilih dan memilah dengan kebutuhan keluarganya. Oleh karena itu, pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dengan berwirausaha dalam membuat sabun pencuci piring dan melatih para ibu-ibu rumah tangga di desa untuk membuat sabun pencuci piring sendiri untuk keperluan rumah tangga. Adapun tahapan yang dilakukan dalam pelaksanaan pengabdian ini adalah: (a) tahap Pendekatan Persuasif/Persiapan, (b) tahap Pembinaan dan Pelatihan; materi yang akan dibekalkan kepada peserta pelatihan adalah materi pelatihan dalam bentuk teori dan video, dan (c) tahap Pelaksanaan Evaluasi. Dapat disimpulkan bahwa setiap kelompok sudah dapat membuat sabun cair pencuci piring dengan benar dan pengadukannya juga sudah tepat sesuai dengan takaran waktu yang diberikan.
PENYULUHAN USAHA PROTEKSI DIRI TERHADAP PEMAPARAN PESTISIDA PADA PETANI DI DESA SEMANGAT KECAMATAN MERDEKA KABUPATEN KARO Ambarwati, Nova Florentina; Sinaga, Eka Margareta; Gultom, Erdiana
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 1 No. 2 (2020): JURNAL ABDIMAS MUTIARA
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Untuk mencegah terjadinya tingkat keracunan yang semakin bertambah dan keracunan semakin parah maka diperlukan pembuatan buku saku penuntun pestisida dan proteksi diri serta pencegahan keracunan akibat paparan pestisida, kegiatan penyuluhan dan pelatihan yang dapat menyadarkan para petani akan bahaya pestisida, serta mau dan bisa melakukan penerapan pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) selama penyemprotan yang dibantu juga dengan pengaturan jadwal penyemprotan yang teratur agar frekuensi penyemprotan yang dilakukan petani tidak terlalu tinggi. Dalam rangka pencapaian target di atas, maka akan diberikan penyuluhan kepada masyarakat khususnya petani, pemberian buku saku pestisida dan proteksi diri kepada petani dan pengaturan jadwal penyemprotan pestisida. Kegiatan tersebut akan disusun dan dirancang oleh ketua yang memiliki kemampuan di bidang itu, dalam hal ini akan ditangani oleh ketua yang mempunyai ilmu dan pengalaman dalam bidang toksikologi pestisida yang diperoleh pada saat kuliah dan pelatihan-pelatihan tentang toksikologi. Untuk membantu kegiatan tersebut, ketua akan dibantu oleh anggota tim yang telah mempunyai pengalaman di bidang medis, yang akan membimbing dan menyadarkan masyarakat terhadap kesehatan. Setelah para petani dapat menerapkan pengamanan pestisida minimal pada dirinya sendiri, maka ditargetkan tingkat keracunan pestisida lewat pemeriksaan gejala-gejala keracunan pestisida dapat menurun, dan mampu meminimalisir angka keracunan pestisida tersebut.
SOSIALISASI PERLINDUNGAN DIRI DARI BAHAYA COVID-19 BAGI ANAKA-ANAK SEKOLAH MINGGU DI GEREJA KATOLIK SANTO YOSEF STASI SEI SIKAMBING Florentina Ambarwati, Nova; Rajagukguk, Tiara; Sinaga, Eka Margareta
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 2 No. 1 (2021): JURNAL ABDIMAS MUTIARA
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19 maka dilakukan pencegahan bisa dilakukan mulai dari diri sendiri, jika badan dirasa kurang sehat seperti demam, batuk kering, pilek dan diare, segera hubungi tenaga medis terdekat. Selain menggunakan masker cara pencegahan virus corona juga bisa dengan cara menjaga jarak aman kurang lebih 2 meter, membawa alat makan sendiri bila makan di restoran/tempat umum, jika dirasa kurang nyaman, gunakanlah baju lengan panjang untuk meminimalisir berdesak-desakan atau berhimpitan langsung dengan tubuh orang lain di tempat umum, biasakan membawa handsanitizer kemanapun, tissue basah/kering, dan peralatan ibadah milik pribadi.
PEMBEKALAN BAGI PARA PENDAMPING SEKAMI ANAK DAN REMAJA SEKEUSKUPAN AGUNG MEDAN MENUJU RESPONS DAN PEMULIHAN PANDEMI COVID-19 DI TANJUNG PINGGIR PEMATANG SIANTAR Ambarwati, Nova Florentina; Sinaga, Eka Margareta; Aritonang, Barita
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 3 No. 1 (2022): JURNAL ABDIMAS MUTIARA (In Press)
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia memiliki kerentanan yang tinggi sejak sebelum pandemi dengan terdapat 60 persen anak. diimunisasi lengkap. Penyebaran pandemi Covid-19 menyebabkan kelumpuhan aktivitas hampir di seluruh dunia. Berdiam diri di rumah dalam waktu yang lama sebagai upaya pencegahan dari Covid-19 menyebabkan banyak masalah pada anak-anak di seluruh dunia baik kesehatan fisik maupun mental. Dampak penutupan sekolah dan kegiatan pembinaan rohani bagi Serikat Anak & Remaja Misioner (Sekami) di gereja dirasakan cukup besar dihadapi oleh para pendamping, khususnya anak dan remaja. Untuk itu, perlu dilakukan pembekalan dan pemberdayaan melalui program intervensi kembali bersekolah dan beribadah kepada para Pendamping Sekami di wilayah Keuskupan Agung Medan.
Pelatihan Pengembangan Diri Dan Berpikir Kritis Pada Sekami Remaja Kam Di Era 4.0 Ambarwati, Nova Florentina; Sinaga, Eka Margareta; Aritonang, Barita; Ritonga, Ahmad Hafizullah
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 3 No. 2 (2022): JURNAL ABDIMAS MUTIARA (IN PRESS)
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada zaman yang semakin berkembang ini banyak remaja belum dapat mencapai kemampuan berpikir kritis. Era revolusi industri 4.0 merupakan era informasi dan teknologi, dengan perubahan yang cepat, pertambahan yang signifikan dalam lingkungan masyarakat sebagai akibat dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi serta pengetahuan yang membeludak. Keterampilan berpikir kritis yang baik perlu dimiliki anak dan remaja. Peserta yang memiliki keterampilan berpikir kritis, dapat menjadi terampil dalam memberikan penjelasan sederhana, membangun keterampilan dasar, menyimpulkan, membuat penjelasan dan untuk kegiatan akademis di sekolah lebih bisa berinteraksi dengan orang lain. Berpikir merupakan salah satu aktivitas mental yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Berpikir terjadi dalam setiap aktivitas mental manusia yang berfungsi untuk memformulasikan atau menyelesaikan masalah, membuat keputusan serta mencari alasan.
Edukasi Pencegahan Kecacingan Dari Usia Dini Di Gereja GKPS Pasar 3 Namorambe Sipayung, Apriska Dewi; Sinaga, Eka Margareta; Maniur A Siahaan
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 4 No. 2 (2023): JURNAL ABDIMAS MUTIARA
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyakit kecacingan tersebar luas di seluruh penjuru kepulauan di Indonesia Infeksi ini umumnya di daerah tropis, dan penyakit ini termasuk golongan yang ditularkan melalui tanah. Penularan umumnya dapat terjadi apabila memakan makanan atau minuman yang terkontaminasi dengan telur cacing infektif. Lalat juga dapat berperan sebagai vektor mekanik yang menyebarkan penyakit. Dalam jangka panjang, parasit ini dapat mengakibatkan turunnya daya tahan tubuh karena cacing menyerap nutrisi dari tubuh manusia yang di tumpanginya antara lain karbohidrat dan protein, hal ini akan berakibat pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Melalui program pengabdian bagi masyarakat sesuai tujuan yang direncanakan terkait edukasi bahayanya kecacingan bagi anak-anak, melalui dengan mengajarkan cara mencuci tangan dengan baik dan benar, memakai alas kaki jika keluar rumah, tidak main tanah, membersihkan tangan dn kaki sehabis dari luar, mencuci tangan sebelum makan dan rajin memotong kuku.