Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : WAKTU: Jurnal Teknik UNIPA

PENDEKATAN METODE KANO – QFD UNTUK MENGUKUR PELAYANAN LABORATORIUM UJI Koesdijati, Titiek; Rahmadhani, Tri Yusufi
WAKTU Vol 16 No 1 (2018): -
Publisher : Fakultas Teknik , Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/waktu.v16i1.1492

Abstract

Kepuasan pelanggan merupakan hal yang sangat penting dalam pelayanan publik, terutama di Laboratorium Uji Kualitas Lingkungan BLH Provinsi Jawa Timur yang pelanggannya berasal dari berbagai macam perusahaan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepuasan pelanggan terhadap pelayanan dan sumber daya manusia di laboratorium serta menentukan prioritas perbaikan untuk pengembangan laboratorium pada masa yang akan datang. Penelitian ini menggunakan metode Kano yang diintegrasikan ke dalam metode Quality Function Deployment (QFD) untuk menghasilkan prioritas perbaikan. Berdasarkan penelitian dan analisis data pada variabel pelayanan, terdapat empat bagian bernilai rata-rata 3,26 yang artinya pelanggan cukup puas dan enam bagian bernilai rata-rata 3,67 yang artinya pelanggan puas. Sedangkan pada variabel sumber daya manusia terdapat satu bagian bernilai rata-rata 3,41 yang artinya pelanggan cukup puas dan dua bagian bernilai rata-rata 3,64 yang artinya pelanggan puas, serta diikuti dengan delapan urutan prioritas perbaikan untuk pengembangan laboratorium pada masa yang akan datang.
MINIMALISASI PERSEDIAAN BAHAN BAKU KEDELAI DENGAN METODE EOQ PADA PRODUKSI TAHU Koesdijati, Titiek
WAKTU Vol 16 No 2 (2018): Waktu: Jurnal Teknik UNIPA
Publisher : Fakultas Teknik , Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/waktu.v16i2.1673

Abstract

Persediaan bahan baku kedelai yang cukup dan terencana akan mengurangi biaya tak terduga dengan menghindari keterlambatan pengadaan dan pembelian bahan baku secara mendadak dan harga tinggi dari biasanya. Pengendalian persediaan bertujuan untuk menjaga jangan sampai perusahaan kehabisan persediaan yang menyebabkan proses produksi terhenti. Selain itu, biaya yang berkaitan dengan persediaan dapat ditekan. EOQ (Economic Order Quantity) dapat menghitung jumlah bahan yang dibeli pada setiap kali pembelian dengan biaya yang paling minimal, dan ternyata jauh lebih menguntungkan. Frekuensi pembelian bahan baku sebelumnya 156 kali per tahun, namun bila menggunakan metode EOQ hanya sebanyak 72 kali dengan setiap kali pemesanan sebesar 4803,119 kg dan titik pemesanan kembali sebesar 480 kg. Sedangkan selisih biaya persediaan sebelum dan sesudah menggunakan EOQ dapat dihemat sebesar Rp.2.932.258,91/tahun sehingga.metode EOQ dapat digunakan untuk melakukan pengadaan bahan baku kedelai agar tujuan perusahaan mendapatkan keuntungan dapat diperoleh dari meminimalkan biaya persediaan dan produksi.
PERBAIKAN MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) DENGAN PENDEKATAN DMAIC BAGI PEKERJA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG DI GRESIK Koesdijati, Titiek
WAKTU Vol 19 No 01 (2021): Waktu: Jurnal Teknik UNIPA
Publisher : Fakultas Teknik , Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/waktu.v19i01.3252

Abstract

Sistem manajemen K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) adalah bagian dai manajemen secara keseluruhan yang meliputi struktur organisasi, perencanaan, tanggung jawab, pelaksanaan, prosedur dan sumber daya yang dibutuhkan bagi pengembangan, penerapan pencapaian, pengkajian dan pengendalian resiko serta berkaitan dengan kegiatan kerja sehingga tercipta tempat kerja yang aman, efisien dan produktif. Tingkat keselamatan dan kesehatan kerja bagi proyek pembangunan gedung masih sering diabaikan sehingga dibutuhkan aturan atau Standar Operating Procedure (SOP) untuk mengurangi kejadian yang tidak diinginkan. Untuk memperbaiki sistem manajemen K3 yang sudah ada, menggunakan pendekatan DMAIC dan diawali dengan pengolahan data kuisener menggunakan SPSS. Hasil kuisener menunjukkan 67% pada sikap pekerja. Sedangkan pengolahan data selanjutnya menunjukkan adanya potensi yang membahayakan pada alat, bahan dan mesin yang digunakan, terlihat dari diagram Pareto dan Ishikawa. Pendekata DMAIC menunjukkan kebutuhan untuk membuat SOP dilanjutkan dengan sosialisasi pelatihan bagi pekerja untuk mengurangi kecelakaan kerja.