<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), dan Upah Minimum Regional (UMR) terhadap kemiskinan di Indonesia. Dengan menggunakan regresi data panel dengan runtun waktu (time series) dari tahun 2018 hingga 2022 dan data cross-section yang mencakup 34 provinsi di Indonesia yang bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS), penelitian kuantitatif ini menggunakan Fixed Effect Model. Model ini dianggap sesuai setelah melewati uji Chow dan Hausman sehingga dapat dilakukan uji asumsi klasik, uji parsial, dan uji simultan. Temuan menunjukkan hubungan negatif dan signifikan antara IPM dan kemiskinan, sedangkan TPT dan UMR menunjukkan hubungan positif dan signifikan dengan jumlah penduduk miskin di Indonesia. Dengan koefisien determinasi sebesar 99,79%, model ini secara efektif menjelaskan sebagian besar varians kemiskinan. Hasil ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih dalam mengenai variabel-variabel yang diteliti dan memberikan masukan yang berharga untuk membentuk kebijakan ekonomi nasional yang bertujuan untuk mengentaskan kemiskinan di Indonesia.]]>
