Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Syntax Fusion : Jurnal Nasional Indonesia

Perlindungan Hukum Terhadap Pengguna Jalan Kendaraan Bermotor Dalam Kasus Kecelakaan Tunggal Subiyanto, Imam
Jurnal Syntax Fusion Vol 2 No 12 (2022): Jurnal Fusion: Jurnal Nasional Indonesia
Publisher : Rifa' Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54543/fusion.v2i12.429

Abstract

Kecelakaan tunggal pada kendaraan bermotor, baik sepeda motor maupun mobil, merupakan fenomena yang sering terjadi di jalan raya. Kecelakaan tunggal adalah kecelakaan yang hanya melibatkan satu kendaraan tanpa melibatkan kendaraan lain atau pengguna jalan lainnya. Meskipun hanya melibatkan satu pihak, kasus ini menimbulkan masalah hukum terkait dengan perlindungan terhadap pengguna jalan, baik dari segi keselamatan, hak-hak hukum, maupun tanggung jawab negara atas infrastruktur yang memadai. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji aspek perlindungan hukum bagi pengendara dalam kecelakaan tunggal, terutama terkait tanggung jawab penyediaan jalan yang aman, tanggung jawab pengendara, serta hak-hak korban kecelakaan. Melalui pendekatan normatif yuridis, artikel ini mengeksplorasi peran hukum dalam memastikan adanya perlindungan bagi pengguna jalan dari segi tanggung jawab pemerintah, hukum perdata, dan potensi klaim asuransi.
Hukum Perlindungan Anak Yang Dihadapkan Dalam Perkara Pidana Pembunuhan Subiyanto, Imam
Jurnal Syntax Fusion Vol 3 No 04 (2023): Jurnal Fusion: Jurnal Nasional Indonesia
Publisher : Rifa' Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54543/fusion.v3i04.430

Abstract

Dalam perkara pidana pembunuhan, anak sering kali menjadi bagian dari sistem peradilan, baik sebagai korban maupun pelaku. Konteks ini memerlukan perhatian khusus dari aparat penegak hukum dan undang-undang untuk memastikan hak-hak anak terlindungi sesuai dengan prinsip kepentingan terbaik bagi anak. Perlindungan anak di Indonesia diatur melalui beberapa instrumen hukum, termasuk Undang-Undang Perlindungan Anak dan Sistem Peradilan Pidana Anak. ini membahas implementasi hukum perlindungan anak dalam konteks pidana pembunuhan, baik dari sisi pelaku maupun korban, serta tantangan dan solusi dalam praktiknya