Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah LISKI (Lingkar Studi Komunikasi)

Pesan Keberagamaan Pada Film Animasi Nussa Dan Rara Twin Agus Pramonojati; Rizca Haqqu
Lingkar Studi Komunikasi (LISKI) Vol 7 No 1 (2021): FEBRUARI 2021
Publisher : Universitas Telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/liski.v7i1.3637

Abstract

. Nussa dan Rara merupakan salah satu film animasi untuk anak yang berlatar cerita dan bernuansa Islami. Sebagai film Islami, Nussa dan Rara banyak menyajikan cerita-cerita yang bermuatan pendidikan karakter dan moral bagi anak-anak. Sebagai salah satu film animasi yang populer dikalangan anak-anak Indonesia, Nussa dan Rara ternyata juga mendapatkan respon yang negatif dari sebagian masyarakat di Indonesia. Opini yang muncul di media sosial diantaranya menyatakan bahwa film animasi Nussa dan Rara merupakan film yang tidak merepresentasikan budaya Indonesia, mempropagandakan bangsa Arab dan tidak mewakili keberagamaan di Indonesia. Penelitian ini berusaha mengetahui bagaimana pesan keberagamaan yang diadegankan oleh karakter Nussa dan Rara pada episode Toleransi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan analisis text, yaitu semiotika. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya dimensi keberagamaan yang ditampilkan melalui tanda adegan serta dialog berupa dimensi keyakinan atau kepercayaan, penghayatan, serta dimensi pengamalan. Pesan keberagamaan dari film Nussa dan Rara yaitu menghormati perbedaan suku, ras, serta saling tolong menolong. Kata Kunci: pesan, dimensi keberagamaan, film animasi nussa dan rara
Analisis Semiotika tentang Kekerasan Simbolik dalam Film ‘Story of Kale’ Alya Denisa; Twin Agus Pramonojati
Lingkar Studi Komunikasi (LISKI) Vol 8 No 2 (2022): SEPTEMBER 2022
Publisher : Universitas Telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/liski.v8i2.4328

Abstract

Kekerasan terhadap perempuan masih kerap menjadi permasalahan yang ada di Indonesia, kekerasan tersebut bisa terjadi pada perempuan baik yang belum ataupun sudah menikah. Namun kekerasan yang terjadi tidak hanya berupa kekerasan fisik, terdapat juga kekerasan secara halus dan terselubung yaitu kekerasan simbolik. Kekerasan simbolik jika diamati lebih lanjut sangat sering terjadi di tengah masyarakat, termasuk di dalam sebuah film. Salah satunya dalam film Story of Kale film garapan Angga Dwimas Sasongko tersebut sangat terkenal dengan sisi toxic relationship yang juga terindikasi adanya fenomena kekerasan simbolik yang terjadi sepanjang film. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana bentuk dan makna kekerasan simbolik yang dikemas dalam film tersebut. Untuk mencapai tujuan penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan teknik analisis semiotika Roland Barthes yaitu makna denotasi, konotasi, dan mitos. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya bentuk-bentuk kekerasan simbolik dalam film Story of Kale, yaitu (1) kekerasan simbolik dalam bentuk bahasa; (2) kekerasan simbolik berbentuk eufemisme; (3) kekerasan simbolik berbentuk mekanisme sensorisasi. Dari seluruh bentuk tersebut, hasil penelitian menunjukkan adanya makna dan mitos patriarki yang menjadi penyebab terjadinya kekerasan simbolik terhadap tokoh utama perempuan dalam film ini. Kata kunci: semiotika, kekerasan simbolik, roland barthes, patriarki, film story of kale.