Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni

PENGARUH WORK-LIFE INTEGRATION TERHADAP BURNOUT PADA PROFESI DOKTER: A SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW Anugerah, Kharisma Putri; Zamralita; Sari, Meylisa Permata
Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni Vol. 8 No. 2 (2024): Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmishumsen.v8i2.27872.2024

Abstract

Profesi medis, terutama dokter, harus menghadapi tantangan setiap harinya seperti jam kerja yang panjang, tuntutan emosional yang tinggi, dan cenderung memprioritaskan kebutuhan pasien dibandingkan kebutuhan diri sendiri. Oleh karena itu, risiko burnout pada dokter semakin meningkat, bahkan menjadi isu global sebelum pandemi COVID-19. Studi menunjukkan bahwa dokter yang mengalami burnout dapat menghadapi masalah serius seperti peningkatan risiko kesalahan medis, penurunan kualitas pelayanan, dan bahkan memberikan ancaman terhadap produktivitas sistem kesehatan. Faktor-faktor seperti beban kerja yang tinggi, tugas administratif, dan jam kerja yang panjang juga menjadi salah satu faktor penyebab burnout pada dokter. Selain itu, penelitian mencatat bahwa work-life integration (WLI) memiliki peran signifikan dalam terjadinya burnout pada dokter. Adanya tantangan dalam mencapai kepuasan dalam work-life integration dapat meningkatkan risiko konflik, yang dapat berdampak negatif pada pekerjaan dan menyebabkan terjadinya burnout. Dengan adanya urgensi ini, penelitian yang menggunakan metode Systematic Review without META Analysis dilakukan untuk menyelidiki pengaruh work-life integration terhadap burnout pada dokter. Hasil di dalam penelitian ini adalah untuk memberikan wawasan yang lebih mendalam, membantu mengembangkan strategi intervensi dan kebijakan yang lebih baik di dunia kedokteran. Selain itu, penelitian dengan systematic review ini juga menemukan bahwa work-life integration memberikan pengaruh secara signifikan terhadap burnout pada profesi dokter.