Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Prosiding Konferensi Nasional PKM-CSR

Pelatihan Kebersihan dan Tata Letak Rumah Tinggal (homestay) di Desa Wisata Cikolelet Lyly Soemarni Lioe; Kezia Elsty; Renata Taat; Gibran Galeb; Fauriyah Irfah; Siti Rahmawati; Donnie Wijaya
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 3 (2020): Peran Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha Dalam Pemberdayaan Masyarakat Untuk Menyongsong
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (569.152 KB) | DOI: 10.37695/pkmcsr.v3i0.971

Abstract

Pembangunan sebuah desa wisata perlu dilakukan dengan komitmen antar pemangku kepentingan dan masyarakat lokal secara berkelanjutan dan merata untuk semua warga desa. Sumber daya manusia merupakan hal yang perlu diperhatikan karena kualitas sumber daya manusia yang akan menjadi roda penggerak aktivitas desa wisata yang membawa kontribusi ekonomi masyarakat lokal. Sumber daya manusia di desa wisata Cikolelet yang masih minim dan pengetahuan mereka mengenai pariwisata dan pengelolaannya masih terbatas, peningkatan akan pendidikan dan pengetahuan masyarakat lokal harus ditingkatkan untuk mendukung tumbuhnya sektor pariwisata di Desa Wisata Cikolelet. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya meningkatkan kapasitas pelaku wisata rumah tinggal di desa Wisata Cikolelet dengan pembekalan untuk mengelola rumah tinggal (homestay) menjadi tempat penginapan yang bersih dan nyaman bagi wisatawan. Kegiatan ini berlangsung selama 1 hari penuh diikuti oleh pengelola/ pemilik rumah tinggal (homestay) dari 8 rumah tinggal yang tersedia. Metode yang digunakan berupa paparan SOP kebersihan dan tata letak ruang tinggal serta kelengkapannya, kemudian dilanjutkan dengan bekunjung ke lokasi rumah tinggal dan melakukan evaluasi antar peserta. Manfaat dari kegiatan ini memberikan gambaran terkait kebersihan, peletakkan dan kelengkapan standar yang dibutuhkan untuk menjadikan rumah tinggal nyaman bagi wisatawan dan memberikan saran praktis bagi pemilik rumah tinggal untuk menciptakan suasana nyaman dan aman.
Penyuluhan dan Pelatihan Pemasaran Desa Wisata Cikolelet dengan Teknik Covert Selling Themmy Noval; Lyly Soemarni; Andi Guna; Kezia Elsty; Casey Eve; Nicholas Nicholas; Naomi Michelle Lim
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 3 (2020): Peran Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha Dalam Pemberdayaan Masyarakat Untuk Menyongsong
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (555.498 KB) | DOI: 10.37695/pkmcsr.v3i0.976

Abstract

Sumber daya manusia dan ekonomi merupakan hal utama yang harus menjadi perhatian, melihat kondisi masyarakat Desa Wisata Cikolelet yang memiliki jumlah tamatan SMA yang masih minim dan kurangnya pengetahuan mengenai kegiatan kepariwisataan, dalam hal pemasaran desa wisata perlu dilakukan penguatan pendidikan dan kapasitas masyarakat lokal dimana masyarakat secara langsung dan bersama dapat membantu mengenalkan dan mempromosikan desanya. Kegiatan yang dilakukan sebagai upaya pengembangan kapasitas masyarakat desa berupa pelatihan untuk memberikan kemampuan dan peningkatan pengetahuan masyarakat lokal terkait pemasaran pariwisata dan penguatan ekonomi. Bentuk kegiatan yang dilakukan adalah penyuluhan dan pelatihan pemasaran desa wisata Cikolelet dengan teknik covert selling bagi masyarakat desa cikolelet khususnya warga yang berhubungan dengan kegiatan pariwisata. Peyuluhan dan pelatihan covert selling diajarkan kepada semua masyarakat desa terlebih mereka yang mempunyai usaha yang berhubungan dengan pariwisata desa, pelatihan covert selling mencakup teknik memahami kelebihan dan kekurangan dari desa kemudian menterjemahkan dalam kalimat dan gambar pemasaran yang bertujuan memperkenalkan desa. Peserta dan masyarakat secara aktif diberi pengetahuan untuk mengetahui kebutuhan teknik yang diperlukan oleh masing masing perserta. Kegiatan PkM ini mampu dilakukan oleh warga dan diaplikasikan sehari-hari untuk memacu semangat warga sebagai desa wisata dan untuk menjadi seorang wirausahawan yang berguna bagi perekonomian desa.