Fahlevi AlQadrie, Syarif Fayed
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISA TINGKAT KEHILANGAN BATUBARA PADA PT KTC COAL MINING & ENERGY JOBSITE PT BERKAT BUMI PERSADA DI DESA LEMO I KECAMATAN TEWEH TENGAH KABUPATEN BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH Fahlevi AlQadrie, Syarif Fayed; Syahrudin, Syahrudin; Syafrianto, M. Khalid
JeLAST : Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang Vol 8, No 2 (2021): JeLAST Juni 2021
Publisher : JeLAST : Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jelast.v8i2.48506

Abstract

PT. Berkat Bumi Persada berkerja sama dengan PT. KTC Coal Mining & Energy merupakan perusahaan yang bergerak dalam penambangan komoditas batubara memiliki tingkat toleransi kehilangan (losses) sebesar 5% dari keseluruhan kegiatan penambangannya. Konservasi bahan galian merupakan bagian kebijakan pengelolaan bahan galian yang memiliki fokus pada pengoptimalan manfaat dan penanganan usaha pertambangan. Tujuan dari penelitian ini yaitu menghitung besar kehilangan batubara saat proses penambangan, mengetahui faktor yang mempengaruhi, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi tingkat kehilangan batubara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan penelitian terapan. Penelitian terapan dilakukan dengan mengaplikasikan mekanisme terhadap rangkaian kegiatan penambangan batubara, sehingga dari mekanisme tersebut membuat sebuah formula untuk mendapatkan perbandingan antara data perhitungan survei sampel dengan aktual batubara tertambang, kemudian selisih antara kedua data tersebut dianggap kehilangan. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa kehilangan yang terjadi pada pemodelan adalah sebesar 38,86%. Sedangkan pada proses mobilisasi batubara terjadi kehilangan sebesar 3,03% pada saat pemuatan, pengangkutan dari pit ke StockROM sebesar 0,8%, dan kehilangan pada saat pengangkutan dari StockROM ke Stockpile sebesar 1,08%, total kehilangan adalah sebesar 4,91%. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa setiap kegiatan penambangan memiliki potensi kehilangan yang tidak dapat dihindari, namun kehilangan tersebut dapat diminimalisir dengan menerapkan pengawasan dan perencanaan yang efektif.Kata Kunci : Batubara, Kehilangan (Losses), Konservasi Bahan Galian