Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejaugmana strategi gerakan yang dilakukan oleh caleg permepuan tahun2019 dalam Pileg di Kota Tasikalaya. Adapun metode penelitian dengan mengguanakan metode kualitatif yang bertujuan mendapatkan data berupa deskripsi ucapan, tulisan, dan perilaku, serta penekanan pada aspek subjektif yang dapat diamati dari orang-orang (subjek) itu sendiri, ketika temuan-temuannya tidak bisa diperoleh dari statistik (kuantitatif). Alasan lain dengan metode ini adalah kemantapan peneliti berdasarkan pengalaman penelitian sebelumnya. Pendekatan yang dilakukan menggunakan pendekatan feminisme. Metode ini berangkat dari teori Kritik Sosial yang mengkritik pandangan ilmu sosial yang seksis dan pada akhirnya melahirkan penelitian yang bias gender. Rosalind Sydie merumuskan agenda besar metodologi feminis sebagai cara untuk mencari dasar-dasar keabsahan bagi pengalaman perempuan, dan merumuskan jalan-jalan untuk mengkonstitusikan pengalaman ini kedalam proses “penemuan” dan “pendefinisian” realitas (Sydie Rosalind, 1987). Trend Keterwakilan Perempuan Pada Pileg dari Tahun ke Tahun