Compressed Natural Gas (CNG) adalah salah satu jenis gas alam dimana komponen utamanya yaitu metana (CH4) dan gas pengotor yang ditinjau pada penelitian ini N2 dan O2. CNG saat ini digunakan sebagai energi pengganti bahan bakar minyak yang tepat karena harganya yang ekonomis dan ramah lingkungan. Untuk meningkatkan nilai kalor pada CNG agar didapatkan nilai metana yang lebih besar perlu dilakukan pemurnian (purifikasi) dengan metode adsorpsi menggunakan adsorben zeolit. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh massa zeolit dan laju alir CNG terhadap peningkatan metana. Adapun variasi massa zeolit yang digunakan pada penelitian ini yaitu 800 gram, 900 gram dan 1000 gram. Laju alir gas yang digunakan dengan variasi 1 L/menit, 2 L/menit dan 3 L/menit. Hasil analisa menunjukkan sampel awal metana sebesar 77.86% mol. Setelah pemurnian peningkatan metana terjadi pada setiap penambahan massa zeolit dan penurunan laju alir. Persentase metana yang paling tinggi diperoleh pada massa zeolit 1000 gram dengan laju alir 1 L/menit dengan nilai metana sebesar 92.88 % mol. Dengan menggunakan persamaan freundlich untuk penyerapan gas nitrogen dan didapat nilai kapasitas adsorpsi (k) sebesar 0.023 mol/gram dan konstanta adsorpsi (n) sebesar 4.032.