Abstrak - SMK 5 Padang merupakan salah satu gedung yang terkena dampak gempa 2009, semenjak 2012 ini SMK 5 Padang belum pernah mendapatkan sosialisasi mengenai mitigasi gempa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat kesiapsiagaan siswa tehadap gempa bumi. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan kesiapsiagaan siswa kelas X SMK 5 Padang terhadap indikator pengetahuan dan sikap tergolong siap sebesar 85%, indikator kebijakan tergolong kurang siap sebesar 77%, indikator tingkat rencana tanggap darurat tergolong kurang siap sebesar 79%, indikator sistem peringatan bencana tergolong kurang siap sebesar 78%, dan indikator mobilitas dan sumber daya tergolong kurang siap sebesar 61%.