Claim Missing Document
Check
Articles

BROCA’S APHASIA LANGUAGE DISORDER AT 24 YEARS OLD: PHONOLOGICAL STUDIES Maura Frilicia; Hendra Setiawan
SEBASA Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 4, No 2 (2021): Jurnal SeBaSa
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/sbs.v4i2.3999

Abstract

Penelitian ini bertujuan menjelaskan gangguan berbahasa penderita afasia Broca untuk mengetahui faktor utamanya terhadap tingkat kepercayaan diri dalam berbicara. Subjek penelitian yaitu orang dewasa berusia 24 tahun dan objek penelitian yaitu orang yang penderita afasia dengan kategori afasia Broca. Teori penelitian ini menggunakan kajian fonologi untuk pengantar analisis gangguan berbahasa dalam bidang psikolinguistik sebagai bentuk tulisan berdasarkan fonetik dan fonemik sehingga dalam tulisan diketahui bagian yang terjadinya afasia Broca terhadap ujaran subjek. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif dan menggunakan teknik wawancara, serta peneliti sebagai instrumen utama. Hasil penelitian ini mengetahui untuk fonem-fonem yang terkandung afasia Broca dengan kategori; huruf konsonan /K/, /S/, suku kata ulang, bunyi awal ujaran, bunyi pertengahan dan/atau akhir ujaran.Keywords: Afasia Broca, Fonologi, Fonemik, Fonem, Psikolinguistik
Analisis Framing Pemberitaan Vonis Koruptor pada Media Online suara.com dan KOMPAS.com Hendra Setiawan; Neng Tika Harnia
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 11 No. 4 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v11i4.41136

Abstract

Pemberitaan korupsi dana bansos pandemi covid-19 yang dikorupsi mengemuka. pada tahun 2021. Media informasi pun berlomba memberitakan kasus tersebut untuk dijadikan sebagai headline. Tujuan dalam penelitian ini guna mengetahui cara media melakukan sebuah pembingkaian terhadap informasi yang diberitakan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teori framing Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan teknik dokumentasi dan simak catat. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan dalam membingkai pemberitaan pada suara.com dan KOMPAS.com mengenai pemberitaan kasus vonis koruptor. Perbedaan terlihat kontras pada pemilihan judul pemberitaan. Suara.com dalam menuliskan judul pemberitaannya sarkas. Sedangkan KOMPAS.com memilih menggunakan kata-kata yang lebih halus dalam menuliskan judul. Hal tersebut membuktikan bahwa setiap media memiliki ideologi yang berbeda dalam melakukan framing terhadap pemberitaannya.Kata Kunci: Framing; Media Online; Vonis Koruptor.
ANALISIS PEMEROLEHAN BAHASA PADA ANAK USIA 42 BULAN DENGAN MENGGUNAKAN MLU (MEAN LEAGHT OF UTTERANCE) Gina Raehani; Hendra Setiawan
SASTRANESIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 10, No 1 (2022): MARET 2022
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32682/sastranesia.v10i1.2218

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh rata-rata ujaran subjek penelitian yaitu seorang anak perempuan berusia 42 bulan dengan menggunakan rumus MLU. Serta untuk mengetahui dan mendeskripsikan bentuk gangguan berbahasa yang terdapat pada anak usia 42 bulan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Peneliti menggunakan metode observasional natural, data yang diperoleh bersifat analisis dan apa adanya. Tidak ada unsur manipulasi data dan sebagainya. Data didapatkan melalui teknik rekam, simak, catat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata panjang ujaran anak 42 bulan yaitu 3,44. Hasil tersebut berada pada tahap ke IX MLU dengan rentang panjang ujaran (3,5 - 3,45). Pada perhitungan ini, panjang ujaran anak dapat dikatakan baik dan tidak mengalami keterlambatan berbicara. Gangguan berbahasa yang dialami adalah cadel, tidak dapat melafalkan huruf “R” dengan baik dan jelas.Kata Kunci: Gangguan berbahasa, Pemerolehan bahasa, MLU.
Analisis Pemerolehan Bahasa Pada Anak Dengan Perhitungan Mean Length Of Utterance Dan Kajian Aspek Fonologi Anak Usia 4.7 Tahun Ahmad Midani; Hendra Setiawan
DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik, Bahasa Indonesia, dan Sastra Indonesia Vol. 2 No. 1 (2021): DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran,Linguistik, Bahasa Indonesia dan Sa
Publisher : STKIP PGRI Trenggalek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemerolehan bahasa meruapakan salah satu cabang kajian psikolinguistik yang mengkaji tentang jumlah ujaran. Pemerolehan bahasa dapat di tentukan melalui perhitungan Mean Length of Utterance (MLU), adapun aspek yang dikaji dalam penelitian pemerolehan bahasa antara lain aspek fonologi, aspek morfologi, aspek sintaksis, dan aspek semantik. Penelitian ini menggunakan penedekatan kualitatif dengan metode observasional natural yakni peneliti melakukan observasi tidak trstruktur kepada subjek penelitian adapun teknik pengumpulan data dengan cara merekam dan mentranskripkan ujaran setiap kata yang diucapkan oleh subjek dan mengamati tingkah laku subjek, selanjutnya data disajiakn dalam bentuk tabel kemudian dihitung panjang ujaran subjek dengan menggunakan perhitungan Mean Length of Utterance (MLU) didapatkan hasil dari subjek 2,85 per tuturan dengan subjek yang berusia 4 tahun 7 bulan, hasil tersebut belum mencapai Mean Length of Utterance (MLU) yang telah ditetapkan. Terdapat beberapa faktor yang mepengaruhi hal tersebut seperti subjek jarang berinteraksi dengan lingkungan sekitar dan subjek lebih memilih bermain gawai dari pada bermain dengan teman seuisianya. Adapun aspek fonologi yang dianalisi ialah felapalan tuturan dari subjek hasil yang diperoleh bahwa subjek belum mampu mengucapkan fonem /l/ dan fonem /r/ dengan baik seperti fonem /l/ yang bergeser menjadi fonem /y/ atau pergeseran fonem /r/ menjadi fonem /l/. Hal tersebut dipengaruhi beberapa faktor seperti fonem yang di ucapkan orangtuanya dan ukuran rongga mulut subjek.
ANALISIS PEMEROLEHAN BAHASA ANAK USIA 3 TAHUN 9 BULAN BERDASARKAN TEORI MEAN LENGTH OF UTTERANCE DALAM ASPEK FONOLOGI Aisah; Hendra Setiawan
Bahtera Indonesia Jurnal Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/bi.v7i1.144

Abstract

ABSTRACT Language acquisition is a process that occurs when a child acquires his first language or mother tongue. The words spoken by a child can be calculated by the mean length of utterance (MLU). Through MLU the morpheme number is divided by the speech number. After the MLU calculation, the child's language development will be known. The purpose of this study was to determine the development of the first language of children aged 3 years 9 months based on their MLU measurements. The research method used in this study is a descriptive method with a qualitative approach. The data source in this study was a boy aged 3 years 9 months named Akmar Muhammad. The language used daily by Akmar Muhammad is Sundanese. Data was taken using a recording device. The results of the analysis prove that Akmar Muhammad at the age of 3 years 9 months is still lacking in language skills. Akmar should have been in stage IX (3.5-3.45) at the age of 41-46 months. However, the results of the MLU calculation are at stage IV MLU (2.25-2.5) at the age of 28-30 months. There are some imperfect pronunciation of phonemes such as /r/ becomes /l/ sometimes /r/ becomes /y/. There is a phoneme that is missing when pronounced [kepa] which should be [kelapa]. Keywords: Language acquisition, Average Length of Speech, Phonology ABSTRAK Pemerolehan bahasa merupakan proses yang terjadi pada seorang anak ketika memperoleh bahasa pertama atau bahasa ibunya. Kata-kata yang diucapkan seorang anak bisa dihitung dengan panjang rata-rata ujaran atau mean length of utterance (MLU). Melalui MLU bilangan morfem dibagi dengan bilangan ujaran. Setelah perhitungan MLU akan diketahui perkembangan bahasa anak tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perkembangan bahasa pertama anak usia 3 tahun 9 bulan berdasarkan pengukuran MLU-nya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah seorang anak laki-laki berusia 3 tahun 9 bulan bernama Akmar Muhammad. Bahasa yang digunakan sehari-hari oleh Akmar Muhammad adalah bahasa Sunda. Data diambil dengan menggunakan alat rekam. Hasil analisis membuktikan bahwa Akmar Muhammad di usia 3 tahun 9 bulan masih kurang dalam kemampuan berbahasa. Seharusnya Akmar berada pada tahap IX (3,5-3,45) pada usia 41-46 bulan. Namun, hasil penghitungan MLU berada pada tahap IV MLU (2,25-2,5) pada usia 28-30 bulan. Terdapat beberapa pengucapan fonem yang belum sempurna seperti /r/ menjadi /l/ terkadang /r/ menjadi /y/. Terdapat fonem yang hilang ketika diucapkan [kepa] yang seharusnya [kelapa]. Kata kunci: Pemerolehan bahasa, Panjang Rata-Rata Ujaran, Fonologi
PEMEROLEHAN BAHASA (MEAN LENGTH OF UTTERENCE ‘MLU’) RAFATAR MALIK AHMAD PADA USIA TIGA TAHUN DARI SEGI SINTAKSIS Dinda Ardiyanti; Hendra Setiawan
Bahtera Indonesia Jurnal Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/bi.v7i1.150

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilakukan pada seorang anak yang berusia tiga tahun yang bernama Rafatar Malik Ahmad anak dari pasangan artis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina. Penelitian dilakukan untuk mengetahui pemerolehan bahasa anak-anak dalam sudut pandang sintaksis dan mengetahui tiga ciri utama aspek sintaksis yaitu panjang ayat, struktur sintaksis beserta jumlah tuturan. Teknik kajian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mean Length of Utterance (MLU) oleh Brown’s Stages of Development, teknik kajian tersebut digunakan untuk mengetahui dan menentukan tahap perkembangan pada anak-anak. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara mencatat data melalui video di kanal Youtube, metode yang digunakan adalah simak dan catat kemudian dituliskan dan dianalisis. Dari hasil penelelitian diketahui bahwa pemerolehan bahasa anak tersebut rendah dari pada usia seharusnya. Berdasarkan hasil yang ditemukan pada penelitian Rafatar telah mampu bertutur dari kalimat satu kata sampai dengan kalimat enam kata yang berarti Rafatar telah mampu menuturkan kalimat lengkap di usianya tersebut. Kata kunci: Pemerolehan bahasa, sintaksis, Mean Length of Utterance (MLU), anak. ABSTRACT This research was conducted on a three-year-old child named Rafatar Malik Ahmad, the son of the artist couple Raffi Ahmad and Nagita Slavina. The study was conducted to determine children's language acquisition from a syntactic point of view and to find out three main features of the syntactic aspect, namely verse length, syntactic structure and the number of utterances. The study technique used in this study is the Mean Length of Utterance (MLU) by Brown's Stages of Development, the study technique is used to determine and determine the stage of development in children. The data collection technique is done by recording data through videos on the Youtube channel, the method used is to listen and record then write down and analyze. From the results of the study, it is known that the language acquisition of the child is lower than the age it should be. Based on the results found in research, Rafatar has been able to speak from one-word sentences to six-word sentences, which means that Rafatar has been able to speak complete sentences at that age. Keywords: Language acquisition, syntax, Mean Length of Utterance (MLU), children.
ANALISIS FRAMING ZONG DANG PAN DAN GERALD M.KOSICKI PADA PEMBERITAAN KETERLIBATAN LUHUT TERHADAP BISNIS PCR (STUDI KASUS PADA CNBCINDONESIA.COM DAN JPNN.COM) Fitri Anggraini Aini; Hendra Setiawan
Jurnal Jurnalisa: Jurnal Jurusan Jurnalistik Vol 8 No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Dakwah dan Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jurnalisa.v8i1.25803

Abstract

Online media is a space to get all information for the wider community. Online media provide information about something that happens every day. Online media are electronic media in the form of gadgets, television, print media, online media, and others. Information that is consumed by the wider community can be obtained through online or mass media in the form of current news. This research uses Framing analysis according to Zong Dang Pan and Kosicki. The aims of this study are 1) to describe the differences between the two media. 2) describe the similarities between the two media. 3) describe the syntactic structure, script structure, thematic structure, and rhetorical structure. This study uses a descriptive qualitative approach. The analysis technique in this study is to find sources, read news, listen to the news, analyze news one by one, and record important parts.keywords: online media, news, framing analysis
ANALISIS PEMEROLEHAN BAHASA PADA ANAK BERDASARKAN ASPEK SEMANTIK Raisa Bilqis Ramadhani, Hendra Setiawan
JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA Vol. 6 No. 2 (2021): JP2BS
Publisher : LP2M Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/jp2bs.v6i2.731

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk medeskripsikan bagaimana perkembangan pemerolehan bahasa jika dilihat dari aspek semantik serta berdasarkan pengukuran MLU nya pada anak usia 2 tahun Crystabelle Ingrid Zhuo. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Peneleitian ini menggunakan metode simak dengan teknik rekam dan catat. Pada pemerolehan bahasa biasanya anak mengikuti bahasa pertamanya yaitu bahasa ibu. Akan tetapi pada usia tertentu terkadang anak ada saja yang lambat untuk mempereoleh bahasa pertama, banyak sekali faktornya anak lambat memperoleh bahasa. Bahasa merupakan aturan yang digunakan untuk berkomunikasi, beradaptasi dengan lingkungannya, serta bahasa digunakan untuk bertukar gagasan, pikiran dan emosi.
Analisis Framing Pemberitaan Peresmian Sirkuit Mandalika dalam Media Kompas.com dan Detik.com Faisal Reza Baihaqi; Hendra Setiawan
Journalism, Public Relation and Media Communication Studies Journal (JPRMEDCOM) Vol 3 No 2 (2021): JPRMEDCOM
Publisher : Journalism, Public Relation and Media Communication Studies Journal (JPRMEDCOM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/jprmedcom.v3i2.6006

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui media daring kompas.com dan detik.com dalam membingkai pemberitaan peresmian sirkuit Mandalika melalui pendekatan analisis framing model Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang mengalisis isi teks berita. Objek penelitian adalah teks pemberitaan peresmian sirkuit Mandalika yang dimuat atau dipublikasikan oleh media berita daring kompas.com dan detik.com. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah purposive sampling. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah portal media daring kompas.com dan detik.com. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan pemberitaan dari banyaknya intensitas berita yang dipublikasi, segi tematik, sintaksis, dan retoris.
Analisis Pemerolehan Bahasa pada Anak Usia Tiga Puluh Tiga Bulan Hasri Pebriani Hidayat Putri; Hendra Setiawan
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 4, No 2 (2022): April Pages 1601- 3200
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v4i2.2467

Abstract

Permerolehan bahasa pada anak menjadi hal penting yang membentuk pola pikir anak. Sebab, beberapa orang tua terkadang acuh dalam proses pemerolehan bahasa pertama pada anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemerolehan bahasa pada anak dalam tataran fonologi, rerata panjang ujaran, hingga penyebab hambatan bahasa pada anak. Penelitian ini memanfaatkan metode deskriptif kualitatif. Subjek penelitian yaitu anak laki-laki bernama Afkaar Ali Nizhomi (AAN) berusia 2 tahun 9 bulan. Teknik pengumpulan data yaitu pengamatan (observasi) dengan memanfaatkan metode simak. Hasil penelitian subjek tidak hanya kesulitan mengucapkan huruf  /r/ menjadi /l/, melainkan banyak huruf sulit diucapkan. Rerata panjang ujaran (Mean Length of Utterance) 2,1 (kategori level 3) yaitu tiga kali lebih rendah dibandingkan anak seusianya. Kesalahan pelafalan disebabkan oleh pengaruh lingkungan keluarga yang kurang memberikan perhatian pada pemerolehan bahasa anak
Co-Authors Abdu Maulana Arrasyid Maulana Arrasyid Aca Suhendar Achmad Khoiruddin Adinda Salsabila Azfar Aditya Suciati Kusumaastuti Aditya Suciati Kusumaastuti Ahmad Abdul Karim Ahmad Midani Aisah Aisyah Asharini Nur Fadilah Aldo Gunawan Alifah Arde Ajeng Hamidah Alma Lutfiyana Anisa Noviani Putri Anisya Rahmawati Annisa Istiya Wardani Arfian Zhulfia Isnaini Ary Rinaldy Rosadi Aulia Yasmin Andini Yasmin Ayis Sukmawati Ayu Maryani Azizah Hikmatunisa Cicih Paramita Citra Retno Yulianti Dellya Putri Apriliany Desvita Natalia Dewi Herlina Dewi Herlina Sugiarti Dewi Nurkomalasari Dina Amalia Mulyadi Dina Mutia Rahmah Dinda Ardiyanti Dini Indriani Pauziah Diva Azkya Amalia Nurfadia Dwi Astuti Dzakhirotul Mufidah Elis Sri Wulandari Elza Savira Oktarina Eva Silviana Evelyn Matilda Gracela Silaen Fadhilatul Hafizhah Faisal Reza Baihaqi Ferina Meliasanti Fitri Anggraini Aini Fuji Ramdoni Gina Raehani Hana Septiana Jamal Hani Handayani Hanifah Aliyah Febriana Hasri Pebriani Hidayat Putri Haviz Noval Haidar Indana Zulfa Izzatun Nisa Syahidah Jaelani Jaelani Kintan Meidhiani Sujaya Lilis Lisda Suryani Lusi Rahmawati Lusiana Harris Lu’lu Hersya Salsabila M. Januar Ibnu Adham Maura Frilicia Maura Frilicia Van Yusat Mia Amalia Mia Setiawan Mia Solihat Mimin Widyaningsih Muhammad Hamzah Mutiah Zahra Mutiah Zahra Nabilla Rahma Namis Namis Natasya Putri Hiranti Neng Tika Harnia Neng Tika Harnia Neng Tika Harnia Niken Widya Selsia Nindia Nita Nining Nursakinah Nur Habibah Nurul Hopipah Nurul Mutia Rahmah Oding Supriadi Oding Supriadi Oktavia Indriyani Puji Setia Lestari Putri Evita Alya Dwi Yuniar Maulina Putri Harum Aulia Resta Tyara Dewi Retna Intendyah Siti Nur Hudawati Rima Maulani Ibrahim Rina Amelia Rizki Teja Pratama Rizki Teja Pratama Rizkia Putri Septa Dwi Guna Septa Dwi Guna Silma Ariffah Silvana Simanjuntak Silvi Sri Rahayu Sinta Rosalina Siti Jubaedah Siti Maemunah Siti Munawaroh Slamet Triyadi Suci Andini Thari Putri Kinanti Ishak Tiara Ika Anggita Dewi Tralleta Elkana Hayashi Uah Maspuroh Viona Ainun Rizki As Sidiq Wienike Dinar Pratiwi