Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kemampuan Membaca Permulaan melalui media puzzle pada anak didik kelompok B PAUD Flamboyan Sukasari Kota Tangerang. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan sebanyak tiga (3) siklus. Prosedur penelitian ini terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitin ini adalah anak didik kelompok B anak yang mengalami masalah kemampuan membaca permulaan, seperti menyebutkan simbol-simbol huruf vokal dan konsonan, menghubungkan lambang huruf vokal dan konsonan dengan gambar yang berawalan huruf vokal dan konsonan, membaca dan menulis nama sendiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan membaca permulaan melalui Media Puzzle. Kemampuan Membaca Permulaan pada Siklus I mencapai 51% , Siklus II meningkat mencapai 74% dan meningkat lebih baik lagi pada Siklus III mencapai 91%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variasi dalam pembelajaran memiliki peranan penting dalam penelitian meningkatkan kemampuan membaca permulaan melalui media puzzle. Dengan demikian terbukti bahwa penerapan melalui media puzzle dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan anak kelompok B di PAUD Flamboyan Kel.Sukasari Kec.Kota Tangerang.