Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Pharmacy

PERBANDINGAN KADAR VITAMIN C PADA BUAH APEL IMPOR DAN APEL LOKAL Anggreani, Nita
Jurnal Ilmiah Pharmacy Vol 7, No 1 (2020)
Publisher : Sekolah Tinggi Kesehatan Al-Fatah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Buah impor dari tahun ke tahun makin merambah pasaran Indonesia. Salah satu jenisnya yang banyak digemari masyarakat adalah apel. Apel impor yang dikenal masyarakat antara lain adalah Apel Washington, Apel Royal Gala dan Apel Fuji. Apel impor bahkan lebih disukai daripada apel lokal karena ukurannya lebih besar, warna lebih menarik dan rasa lebih manis. Apel lokal ukurannya lebih kecil, warna hijau dan rasa sedikit asam. Jenis apel lokal antara lain adalah Apel Rome beauty, Apel Manalagi dan Apel Malang. Penelitian ini dilakukan untuk mengukur kadar vitamin C pada masing-masing apel. Selanjutnya membandingkan kadar vitamin C antara apel lokal dan apel impor tersebut apakah sama atau berbeda. Analisa meliputi analisis kualitatif dan kuantitatif dengan metode titrasi iodometri. Dengan analisa uji t dengan  5%  didapat hasil 0,6671<2,7764, ini menunjukkan hasil H0 diterima yang artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kadar vitamin C apel lokal dan apel impor
ANALISA KADAR VITAMIN C PADA BEBERAPA VARIETAS BUAH TOMAT YANG DIKONSUMSI MASYARAKAT BENGKULU Anggreani, Nita
Jurnal Ilmiah Pharmacy Vol 6, No 1 (2019)
Publisher : Sekolah Tinggi Kesehatan Al-Fatah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Buah tomat merupakan salah satu buah yang mengandung vitamin C. Masyarakat di provinsi Bengkulu umumnya mengkonsumsi buah tomat sebagai bahan tambahan dalam masakan lauk pauk sehari-hari. Buah tomat yang sering digunakan oleh masyarakat Bengkulu ada beberapa varietas yaitu  tomat Apel, tomat Cherry dan tomat Cung. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kadar vitamin C pada buah tomat dari beberapa varietas tersebut. Metode analisa yang digunakan adalah dengan analisa titrasi iodometri. Hasil analisa menunjukkan bahwa kadar vitamin C pada tomat cherry paling tinggi di antara varietas lainnya. Kadar vitamin C pada tomat cherry 4000 mg, (2,7%), tomat cung 3800 mg (2,5%) sedangkan yang paling rendah adalah  tomatapel 3300 mg (2,2%).
ANALISIS KADAR VITAMIN C PADA JERUK LOKAL DI PROVINSI BENGKULU Anggreani, Nita
Jurnal Ilmiah Pharmacy Vol 7, No 2 (2020)
Publisher : Sekolah Tinggi Kesehatan Al-Fatah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ada 3 jenis jeruk yang populer dikonsumsi masyarakat dan telah dibudidayakan secara lokal di Provinsi Bengkulu. Jeruk tersebut adalah Jeruk kalamansi, Jeruk Gerga dan Jeruk Brastagi. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan membandingkan kadar vitamin C pada Jeruk Kalamansi, Jeruk Gerga dan Jeruk Brastagi tersebut. Sampel yang digunakan adalah sari jeruk dari Jeruk Kalamansi, Jeruk Gerga dan Jeruk Brastagi sebanyak masing-masing 25 mL/ulangan. Analisa kadar vitamin C dalam sampel menggunakan metode titrasi Iodometri sebanyak 3 kali ulangan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kadar vitamin C Jeruk Kalamansi adalah tertinggi dengan nilai sebesar 3,863 mg/100 g, selanjutnya adalah Jeruk Gerga sebesar 3,102 mg/100 g dan Jeruk Brastagi paling rendah dengan nilai sebesar 2,582 mg/100 g. Kata Kunci : Jeruk, Vitamin C, Titrasi Iodometri
PENENTUAN KUALITAS AIR LAUT DAN AIR TAWAR DI DAERAH SEKITAR PANTAI PANJANG KOTA BENGKULU BERDASARKAN PARAMETER COD DAN BOD Anggreani, Nita
Jurnal Ilmiah Pharmacy Vol 6, No 2 (2019)
Publisher : Sekolah Tinggi Kesehatan Al-Fatah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pantai Panjang Kota Bengkulu merupakan salah satu wilayah perairan di Kota Bengkulu yang telah dijadikan sebagai destinasi wisata bagi masyarakat dalam dan luar Provinsi Bengkulu. Banyaknya aktifitas manusia di sekitar perairan tersebut menimbulkan dugaan akan mempengaruhi kualitas air di sekitar wilayah tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menentukan kualitas air laut dan air tawar di daerah sekitar Pantai Panjang Kota Bengkulu berdasarkan parameter COD dan BOD. Parameter COD ditentukan dengan metode winkler, sedangkan parameter BOD menggunakan alat fotometer. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa nilai COD air tawar di sekitar daerah Pantai Panjang rata-rata sebesar 106,7 mg/L melebihi ambang batas yang ditentukan oleh Peraturan Daerah Bengkulu Nomor 6 tahun 2005, yaitu 10 mg/L. Sedangkan nilai BOD air tawar didapatkan rata-rata 66,15 mg/L dan BOD air laut Pantai Panjang rata-rata 73,5 mg/L yang berarti melebihi ambang batas menurut aturan KMLH Nomor 51 tahun 2004 yaitu 20 mg/L. Hasil ini menunjukkan bahwa kualitas air laut dan air tawar di sekitar daerah Pantai Panjang Kota Bengkulu tidak baik.
PENENTUAN KUALITAS AIR LAUT DAN AIR TAWAR DI DAERAH SEKITAR PANTAI PANJANG KOTA BENGKULU BERDASARKAN PARAMETER COD DAN BOD Nita Anggreani
Jurnal Ilmiah Pharmacy Vol 6, No 2 (2019)
Publisher : Sekolah Tinggi Kesehatan Al-Fatah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52161/jiphar.v6i2.76

Abstract

Pantai Panjang Kota Bengkulu merupakan salah satu wilayah perairan di Kota Bengkulu yang telah dijadikan sebagai destinasi wisata bagi masyarakat dalam dan luar Provinsi Bengkulu. Banyaknya aktifitas manusia di sekitar perairan tersebut menimbulkan dugaan akan mempengaruhi kualitas air di sekitar wilayah tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menentukan kualitas air laut dan air tawar di daerah sekitar Pantai Panjang Kota Bengkulu berdasarkan parameter COD dan BOD. Parameter COD ditentukan dengan metode winkler, sedangkan parameter BOD menggunakan alat fotometer. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa nilai COD air tawar di sekitar daerah Pantai Panjang rata-rata sebesar 106,7 mg/L melebihi ambang batas yang ditentukan oleh Peraturan Daerah Bengkulu Nomor 6 tahun 2005, yaitu 10 mg/L. Sedangkan nilai BOD air tawar didapatkan rata-rata 66,15 mg/L dan BOD air laut Pantai Panjang rata-rata 73,5 mg/L yang berarti melebihi ambang batas menurut aturan KMLH Nomor 51 tahun 2004 yaitu 20 mg/L. Hasil ini menunjukkan bahwa kualitas air laut dan air tawar di sekitar daerah Pantai Panjang Kota Bengkulu tidak baik.
PERBANDINGAN KADAR VITAMIN C PADA BUAH APEL IMPOR DAN APEL LOKAL Nita Anggreani
Jurnal Ilmiah Pharmacy Vol 7, No 1 (2020)
Publisher : Sekolah Tinggi Kesehatan Al-Fatah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52161/jiphar.v7i1.111

Abstract

Buah impor dari tahun ke tahun makin merambah pasaran Indonesia. Salah satu jenisnya yang banyak digemari masyarakat adalah apel. Apel impor yang dikenal masyarakat antara lain adalah Apel Washington, Apel Royal Gala dan Apel Fuji. Apel impor bahkan lebih disukai daripada apel lokal karena ukurannya lebih besar, warna lebih menarik dan rasa lebih manis. Apel lokal ukurannya lebih kecil, warna hijau dan rasa sedikit asam. Jenis apel lokal antara lain adalah Apel Rome beauty, Apel Manalagi dan Apel Malang. Penelitian ini dilakukan untuk mengukur kadar vitamin C pada masing-masing apel. Selanjutnya membandingkan kadar vitamin C antara apel lokal dan apel impor tersebut apakah sama atau berbeda. Analisa meliputi analisis kualitatif dan kuantitatif dengan metode titrasi iodometri. Dengan analisa uji t dengan  5%  didapat hasil 0,6671<2,7764, ini menunjukkan hasil H0 diterima yang artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kadar vitamin C apel lokal dan apel impor
ANALISA KADAR VITAMIN C PADA BEBERAPA VARIETAS BUAH TOMAT YANG DIKONSUMSI MASYARAKAT BENGKULU Nita Anggreani
Jurnal Ilmiah Pharmacy Vol 6, No 1 (2019)
Publisher : Sekolah Tinggi Kesehatan Al-Fatah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52161/jiphar.v6i1.8

Abstract

Buah tomat merupakan salah satu buah yang mengandung vitamin C. Masyarakat di provinsi Bengkulu umumnya mengkonsumsi buah tomat sebagai bahan tambahan dalam masakan lauk pauk sehari-hari. Buah tomat yang sering digunakan oleh masyarakat Bengkulu ada beberapa varietas yaitu  tomat Apel, tomat Cherry dan tomat Cung. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kadar vitamin C pada buah tomat dari beberapa varietas tersebut. Metode analisa yang digunakan adalah dengan analisa titrasi iodometri. Hasil analisa menunjukkan bahwa kadar vitamin C pada tomat cherry paling tinggi di antara varietas lainnya. Kadar vitamin C pada tomat cherry 4000 mg, (2,7%), tomat cung 3800 mg (2,5%) sedangkan yang paling rendah adalah  tomatapel 3300 mg (2,2%).
ANALISIS KADAR VITAMIN C PADA JERUK LOKAL DI PROVINSI BENGKULU Nita Anggreani
Jurnal Ilmiah Pharmacy Vol 7, No 2 (2020)
Publisher : Sekolah Tinggi Kesehatan Al-Fatah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52161/jiphar.v7i2.193

Abstract

Ada 3 jenis jeruk yang populer dikonsumsi masyarakat dan telah dibudidayakan secara lokal di Provinsi Bengkulu. Jeruk tersebut adalah Jeruk kalamansi, Jeruk Gerga dan Jeruk Brastagi. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan membandingkan kadar vitamin C pada Jeruk Kalamansi, Jeruk Gerga dan Jeruk Brastagi tersebut. Sampel yang digunakan adalah sari jeruk dari Jeruk Kalamansi, Jeruk Gerga dan Jeruk Brastagi sebanyak masing-masing 25 mL/ulangan. Analisa kadar vitamin C dalam sampel menggunakan metode titrasi Iodometri sebanyak 3 kali ulangan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kadar vitamin C Jeruk Kalamansi adalah tertinggi dengan nilai sebesar 3,863 mg/100 g, selanjutnya adalah Jeruk Gerga sebesar 3,102 mg/100 g dan Jeruk Brastagi paling rendah dengan nilai sebesar 2,582 mg/100 g. Kata Kunci : Jeruk, Vitamin C, Titrasi Iodometri
ANALISIS PEMANIS BUATAN NATRIUM SIKLAMAT PADA MINUMAN ES BUAH KRISTAL YANG DIJUAL DI KOTA BENGKULU Nita Anggreani
Jurnal Ilmiah Pharmacy Vol 10, No 1 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Kesehatan Al-Fatah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52161/jiphar.v10i1.467

Abstract

 Buah-buahan merupakan sumber vitamin dan mineral yang penting bagi tubuh. Saat ini sajian olahan buah-buahan semakin bervariasi dan salah satunya adalah dalam bentuk minuman es buah kristal. Minuman ini dibuat dengan menghancurkan buah hingga halus lalu ditambah dengan es batu merk kristal serta diberi pemanis. Semakin banyaknya peminat dan penjual es buah kristal di Kota Bengkulu memunculkan kekhawatiran akan adanya produsen yang menambahkan pemanis buatan hingga melebihi ambang batas. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Mei 2022 di Laboratorium Kimia Akademi Analis Kesehatan Harapan Bangsa dengan mengambil sampel minuman es buah kristal dari 5 pedagang. Analisa kualitatif menggunakan metode pengendapan dan analisa kuantitatif menggunakan gravimetri. Hasil analisa menunjukkan bahwa semua sampel positif mengandung natrium siklamat dengan kadar yang jauh melebihi ambang batas menurut peraturan BPOM RI No. 4 Tahun 2014 sebesar 250 mg/kg. Kadar natrium siklamat dalam kelima sampel berturut-turut dari yang terkecil hingga terbesar yaitu 2.999 mg/kg, 3.827 mg/kg, 4.137 mg/kg, 5.241 mg/kg dan 5.275 mg/kg. Kata Kunci : Pemanis Buatan, Natrium Siklamat, Minuman, Es Buah Kristal