This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pari
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Pari

OPTIMALISASI PERTANGGUNGJAWABAN KORPORASI TERHADAP TINDAK PIDANA ILLEGAL FISHING deni listyantoro
Jurnal Pari Vol 6, No 1 (2020): Juli 2020
Publisher : BRSDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jp.v6i1.9706

Abstract

Sekitar tujuh puluh jenis Undang-Undang yang mengatur pertanggungjawaban korporasi diIndonesia. Pertanggungjawaban korporasi tentang tindak pidana illegal fishing diatur dalam Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan. Pada saat terbukti melakukan tindak pidana illegalfishing, pertanggungjawaban justru lebih banyak ditanggung oleh nakhoda, Anak Buah Kapal (ABK), dan kru kapal lainnya. Tentu hal ini tidak menyelesaikan masalah, sebab tidak timbul efekjera sebagaimana yang diharapkan. Beberapa kendala yang menyebabkan lemahnya pertanggungjawaban korporasi terhadap tindak pidana illegal fishing antara lain, (1) rumusan norma hukum yang ambigu, (2) lemahnya sistem koordinasi antarlembaga penegak hukum(egosektoral), dan (3) masih lemahnya kemampuan mendeteksi bahwa tindak pidana illegal fishing dilakukan oleh perseorangan atau korporasi. Oleh karena itu, diperlukan optimalisasi dalam rangka memecahkan permasalah tersebut dengan cara antara lain (1) memperbaikirumusan norma (revisi) Undang-Undang Perikanan, (2) memperbaiki sistem koordinasi antarlembaga, antarnegara secara bilateral maupun regional, dan (3) melakukan pendekatan multirezim penegakan hukum sehingga keterlibatan korporasi sebagai aktor intelektual dari tindakpidana illegal fishing dapat ditelusuri dengan tepat.