Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Penggunaan Internet, Perkembangan Sektor Keuangan dan Pertumbuhan Ekonomi: Data Panel Kabupaten Kota di Aceh Hajriyanti, Rahmi; Ester, Ester
Jurnal EMT KITA Vol 3, No 1 (2019): Journal EMT KITA
Publisher : Lembaga KITA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.386 KB) | DOI: 10.35870/emt.v3i1.90

Abstract

This study aims to analyze the effect of internet use and bank lending on Aceh's economic growth. The data used are secondary in the form of panel data of 15 city districts in Aceh during the period 2010-2017. The analysis model used is Johanson Co-integration, Panel Vector Autoregressive (PVAR) and Granger Causality Test. The study found that there is no long-term relationship between internet use, bank lending, and economic growth. Bank credit has a positive and significant effect on economic growth. The use of the internet has a positive and significant impact on bank lending but does not affect economic growth. Furthermore, economic growth and bank lending have a positive and significant effect on internet usage. Granger causality test results indicate that there is a one-way causality from bank credit to economic growth and internet use.Keywords: Economic Growth, Internet Use, Bank Credit, and Panel Vector Autoregressive
Pengajaran Mengenai Puasa Menurut Yesaya 58:1-12 Farida, Florence; Ester, Ester
Jurnal Teologi Praktika Vol 1, No 2 (2020): Desember
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Tenggarong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51465/jtp.v1i2.16

Abstract

Abstract:The purpose of the research is to find out the Bible teaching about fasting, especially in the book of Isaiah 58:1-12, and its implications for the practice of Christian fasting today. The research used was a qualitative research method of literature study by analyzing the texts of the Book of Isaiah chapter 58: 1-12 and using descriptive hermeneutics method. The results of the analysis have implications for the fasting life of Christians today. It was found that Isaiah 58: 1-12 talks about the essence of fasting are seeking God, knowing God's way, doing what is right before God, obeying God, approaching God, humbling before God, and stopping from personal matters. Then it was found about the forms of fasting which are not desired and desired by God, and the right attitudes in doing fasting. Key Words: Teaching, Fasting Abstrak:Penelitian ini berujuan untuk menemukan pengajaran Alkitab, terutama di dalam kitab Yesaya    tentang puasa dan implikasinya terhadap praktik puasa kristiani pada masa kini. Penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif literatur studi dengan menganalisa teks dari Kitab Yesaya pasal 58:1-12 dan menggunakan prinsip hermeneutik deskriptif. Hasil analisis berimplikasi pada kehidupan puasa orang Kristen pada masa kini. Didapati bahwa Yesaya 58:1-12 membicarakan tentang esensi kesalehan dari tindakan berpuasa adalah mencari Allah, mengenal jalan Allah, melakukan yang benar di hadapan Allah, taat kepada Allah, mendekat kepada Allah, merendahkan diri di hadapan Allah, dan berhenti dari urusan pribadi. Kemudian ditemukan tentang bentuk-bentuk puasa yang tidak dikehendaki dan dikehendaki Allah serta sikap-sikap yang benar dalam melakukan puasa. Didapati bahwa jika umat melakukan puasa sesuai dengan puasa yang Allah kehendaki, maka Allah memberikan berkat-berkatnya bagi umat. Kata Kunci: Pengajaran, Puasa
KUALITAS PELAYANAN DAN PROMOSI MEMPENGARUHI KEPUTUSAN MAHASISWA KULIAH DI STIE BENTARA PERSADA BATAM Tamba, Imelda; Dabur, Feliks; Ester, Ester
Ensiklopedia Sosial Review Vol 2, No 1 (2020): Volume 2 No 1 Februari 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/esr.v2i1.592

Abstract

The study of the research that the researchers did was the influence of Service Quality and Promotion on Student Decisions. Lecture at STIE Bentara Persada Batam. With the object of reseach on STIE Bentara Persada Batam students. The purpose of this study was to determine the effect of Service Quality and Promotion on Student Decision Lecture at STIE Bentara Persada Batam. This study used a sample of 70 students at STIE Bentara Persada Batam with the chosen sample technique being saturated sampling. Data collection techniques in this study used a questionnaire. The results showed that, Service Quality and Promotion partially had a positive and significant effect on Student Decision Lecture at STIE Bentara Persada Batam. The regression analysis results obtained a coefficient of determination (R2) of 0.175which means that student decisions areinfluenced by Service Quality and Promotion by 17.5%, while the remaining 82.5% is influenced by other variables not examined inthis study.
KAJIAN ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT YANG TUMBUH DIGUNAKAN DI MASYARAKAT DAYAK DI KAMPUNG ARA BAGET DAN BINGARO KABUPATEN LANDAK Ester, Ester; Purwaningsih, Endang; Eladisa Ganjari, Leo
Biospektrum Jurnal Biologi No. 03 Tahun 02 / Oktober 2020
Publisher : Jurnal Ilmiah Online Biospektrum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masyarakat suku Dayak masih mempertahankan adat dan tradisi dalam pengobatan dan memanfaatkan sumber daya alam, khususnya tumbuhan sebagai bahan obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis tumbuhan yang tumbuh dan digunakan sebagai bahan obat oleh Masyarakat Dayak di Kampung Ara Baget dan Bingaro, Kabupaten Landak dan bagaimana penerapan etnobotani pada masyarakat Dayak di kampung Ara Baget dan Bingaro Kabupaten Landak dalam memanfaatkan tumbuhan obat yang tumbuh di kampungnya sebagai obat tradisional. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus sampai September 2018 di Kampung Ara Baget dan Bingaro. Pengambilan data dilakukan dengan metode survei eksploratif dan wawancara kepada 50 responden, masing-masing 25 orang di Kampung Ara Baget dan 25 orang di Kampung Bingaro. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dengan pendekatan antropologi medikal dan pendekatan etnobotani medikal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Kampung Ara Baget dan Bingaro terdapat 91 jenis termasuk dalam 86 marga dan 49 suku. Bagian tumbuhan yang digunakan sebagai obat adalah daun (55 jenis), buah (17 jenis), akar (7 jenis), batang (5 jenis), getah (5 jenis), seluruh bagian (4 jenis), rimpang (3 jenis), bunga (3 jenis), umbi (2 Jenis), dan biji (2 jenis). Cara pengolahan tumbuhan berkhasiat obat yaitu dengan cara direbus, diseduh, ditumbuk, diremas, digusuk, dibakar, disayur, dimakan langsung, diparut, diperas, dibuat kalung, dioles, diteteskan, dibuat ramuan, dan dipukul tiga kali di area lutut.
Metode Bermain Salah satu Metode Pembelajaran Untuk Anak Ester, Ester; Giamulia, Daniel Setiawan
Veritas Lux Mea (Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen) Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Kanaan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.842 KB)

Abstract

Playing is a child's daily activity. Play has a big influence on children's development, both physically and mentally. One method of learning in children, especially early childhood is the play method.Basically, children like to play, move, sing and dance, either alone or in groups. Play can develop physical, motor, social, emotional, cognitive, creativity, language, behavior, sensory acuity, release tension and therapy for both physical and mental. Therefore, the play method is very suitable for the child's learning process. If the playing method is carried out without proper preparation, the learning objectives cannot be achieved optimally. On the other hand, if properly prepared, the play method can help students understand the lesson. The method of playing requires strategy and media. The playing method has strengths and weaknesses that educators need to know and understand.AbstrakBermain adalah aktivitas anak sehari-hari. Bermain memberi pengaruh besar bagi perkembangan anak, baik secara fisik maupun mental. Salah satu metode pembelajaran pada anak khususnya anak usia dini adalah metode bermain. Pada dasarnya anak-anak suka bermain, bergerak, bernyanyi dan menari, baik dilakukan sendiri maupun berkelompok. Bermain dapat mengembangkan fisik, motorik, sosial, emosi, kognitif, daya cipta, bahasa, perilaku, ketajaman penginderaan, melepaskan ketegangan dan terapi bagi fisik maupun mental. Oleh sebab itu, metode bermain sangat cocok bagi proses pembelajaan anak. Apabila metode bermain dilakukan tanpa persiapan yang matang, maka tujuan pembelajaran tidak dapat tercapai secara maksimal. Sebaliknya, jika dipersipkan dengan baik, maka metode bermain dapat menolong anak didik memahami pelajaran. Metode bermain memerlukan strategi dan media. Metode bermain memiliki kekuatan dan juga kelemahan yang perlu diketahui dan dipahami oleh pendidik.
PEMBENTUKAN POLA PENGAMBILAN MATA KULIAH MENGGUNAKAN ALGORITMA FREQUENT PATTERN TREE Ester Ester
Jurnal Ilmu Komputer dan Sistem Informasi Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Ilmu Komputer dan Sistem Informasi
Publisher : Fakultas Teknologi Informasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jiksi.v2i1.3169

Abstract

The application aims to make the data stored courses by the university student becomes more compact due to the pattern of courses so that the data in the database can be stored and processed in less time. The application uses Frequent Pattern Tree (FP-tree) algorithm which is used to create a tree that shows frequent items list (list of data subjects). The experiment results showed that the total records of new application is more compact than old application, the average time to save data into the database requires less time by using new application and the average time of university students attendance list report data processing requires less time by using new application. However the average time of Kartu Studi Mahasiswa (KSM) report data processing takes a little longer than old application, this’s because the root (subject parent) inspection process to every subject pattern which is formed in polamatakuliah table. Key wordsFP-Growth, Frequent Itemset, Frequent Pattern Tree, PHP, Pola Mata Kuliah
KAJIAN ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT YANG TUMBUH DIGUNAKAN DI MASYARAKAT DAYAK DI KAMPUNG ARA BAGET DAN BINGARO KABUPATEN LANDAK Ester Ester; Endang Purwaningsih; Leo Eladisa Ganjari
Biospektrum Jurnal Biologi No. 03 Tahun 02 / Oktober 2020
Publisher : Program Studi Biologi - Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (kampus Kota Madiun)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33508/bios.v2i02.887

Abstract

Masyarakat suku Dayak masih mempertahankan adat dan tradisi dalam pengobatan dan memanfaatkan sumber daya alam, khususnya tumbuhan sebagai bahan obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis tumbuhan yang tumbuh dan digunakan sebagai bahan obat oleh Masyarakat Dayak di Kampung Ara Baget dan Bingaro, Kabupaten Landak dan bagaimana penerapan etnobotani pada masyarakat Dayak di kampung Ara Baget dan Bingaro Kabupaten Landak dalam memanfaatkan tumbuhan obat yang tumbuh di kampungnya sebagai obat tradisional. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus sampai September 2018 di Kampung Ara Baget dan Bingaro. Pengambilan data dilakukan dengan metode survei eksploratif dan wawancara kepada 50 responden, masing-masing 25 orang di Kampung Ara Baget dan 25 orang di Kampung Bingaro. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dengan pendekatan antropologi medikal dan pendekatan etnobotani medikal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Kampung Ara Baget dan Bingaro terdapat 91 jenis termasuk dalam 86 marga dan 49 suku. Bagian tumbuhan yang digunakan sebagai obat adalah daun (55 jenis), buah (17 jenis), akar (7 jenis), batang (5 jenis), getah (5 jenis), seluruh bagian (4 jenis), rimpang (3 jenis), bunga (3 jenis), umbi (2 Jenis), dan biji (2 jenis). Cara pengolahan tumbuhan berkhasiat obat yaitu dengan cara direbus, diseduh, ditumbuk, diremas, digusuk, dibakar, disayur, dimakan langsung, diparut, diperas, dibuat kalung, dioles, diteteskan, dibuat ramuan, dan dipukul tiga kali di area lutut.
Medan Makna Berkebun Karet dalam Bahasa Dayak Dialek Belangin Desa Muun (Kajian Semantik) Lizawati Lizawati; Ester Ester; Herlina Herlina
Jurnal Pendidikan Bahasa Vol 11, No 1 (2022): Jurnal Pendidikan Bahasa
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/bahasa.v11i1.4340

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan komponen makna yang terdapat dalam medan makna berkebun karet dalam BDDB, jenis makna dalam medan medan berkebun karet dalam BDDB, dan peran semantis  dalam  medan  makna  berkebun  karet  dalam  BDDB.  Metode  penelitian  yang  digunakan  dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan bentuk kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini berupa bahasa Dayak dialek Belangin yang digunakan informan, sedangkan data dalam penelitian ini kata-kata yang dituturkan informan yang mengandung medan makna berkebun karet. Teknik yang digunakan adalah teknik observasi langsung, teknik simak   libat cakap dan   wawancara, alat pengumpul data berupa panduan   observasi, alat perekam suara    dan    panduan  wawancara.  Teknik  pemeriksaan  keabsahaan  data  menggunakan  triangulasi sumber dan teori. Teknik analisis data menggunakan model analisis interaktif.  Hasil penelitian ialah terdapat 44 leksem yang berkaitan dengan kegiatan berkebun karet; 29 leksem dikategorikan sebagai verba; 15 leksem dikategorikan sebagai nomina. Terdapat 37  makna leksikal; sebelas kategori makna kolokatif berupa kegiatan menggunakan  alat, kegiatan  tanpa  alat,  peralatan  berbahan logam,  peralatan  berbahan  anyaman,  peralatan berbahan  kayu,  peralatan  berbahan  plastik,  peralatan  berbahan  batu,  peralatan  berbahan  seng,  peralatan berbahan daun, peralatan berbahan batok kelapa, peralatan berbahan bambu. Terdapat 29 leksem dengan fungsi semantis verba; 15 leksem dengan fungsi semantik nomina.