Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Telsinas Elektro, Sipil dan Teknik Informasi

Analisis Konstruksi Posisi Lightning Arrester Di Gardu Distribusi Km 0003 Penyulang Subagan Wilayah Kerja PT PLN (Persero) ULP Karangasem I Made Asna; I Wayan Suriana; I Wayan Sugarayasa; Wayan Sutama; I Wayan Dikse Pancane; I Nyoman Gede Adrama; I Made Sariana
Jurnal Ilmiah Telsinas Vol 4 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (621.361 KB) | DOI: 10.38043/telsinas.v4i1.2143

Abstract

Salah satu komponen dari sistem distribusi adalah gardu distribusi. Gardu distribusi berfungsi untuk menghubungkan jaringan ke konsumen Salah satu komponen terpenting dari gardu distribusi adalah transformator. Karena penempatannya di tempat terbuka, transformator sering mengalami gangguan akibat sambaran petir. Selama kurun waktu 2017-2019 pada Penyulang Subagan mengalami gangguan akibat impuls petir sebanyak 10 kali. Penelitian ini membahas cara kerja lightning arrester dalam memproteksi peralatan dengan konstruksi model lama dan setelah dilakukan perubahan posisi, jarak proteksi ideal lightning arrester dengan transformator, kinerja lightning arrester setelah dilakukan perubahan posisi pada konstruksi yang baru, dan dampak dari perbedaan konstruksi dalam pemasangan lightning arrester di ULP Karangasem. Dari hasil analisis, dengan kondisi iklim di wilayah Karangasem jarak proteksi maksimal lightning arrester dan transformator adalah 6,2245 meter. Jarak lightning arrester dan transformator dengan konstruksi lama yang ada di lapangan adalah 1,5 meter. Dimana jarak tersebut membuat arus puncak petir yang mampu diterima dari lightning arrester sebesar 178,3032 kA, sehingga dapat dikatakan jarak lightning arrester dan transformator dengan konstruksi lama masih dapat bekerja dengan maksimal. Setelah menggunakan konstruksi baru sesuai dengan SPLN D5.006. 2013, jarak lightning arrester dan transformator di KM 0003 menjadi 0,6 meter. Jarak tersebut membuat arus puncak petir yang mampu diterima dari lightning arrester menjadi lebih tinggi yaitu 655,008 kA, dan terjadi peningkatan kinerja lightning arrester sebesar 267,36 % akibat perubahan posisi.