Slamet Haryono
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan

Green Banking: Operating Costs on Operating Income, Capital Adequacy Ratio, Financial Slack, Sustainability Officer, and Sustainability Committee Ihsan Mulia Siregar; Slamet Haryono
Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 10 No. 5 (2023): September-2023
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/vol10iss20235pp427-442

Abstract

ABSTRACT This study aims to investigate and analyze e the effect of Operating Expenses Operating Income (BOPO), capital adequacy ratio (CAR), financial slack, sustainability officer, and sustainability committee on green banking disclosure in Islamic banks registered with the Financial Services Authority (OJK) during the period 2017-2021. In this study, panel data regression data analysis techniques were used with the help of Eviews 10 software. The results of this study show that partially the variables Operating costs in operating income  (BOPO), capital adequacy ratio (CAR), financial slack, and sustainability officer have no effect on green banking disclosure.  While the variable Sustainability Committee has a positive and significant effect on Green Banking disclosure. At the same time, the variables BOPO, CAR, Financial Slack, Sustainability Officer, and Sustainability Committee have a significant effect on Green Banking disclosure. The implication of this research for science is to contribute to the literature related to the factors that influence green banking disclosure. In addition, this research is also expected to help banks in improving their governance, and for the government is expected to help in making policies related to green banking disclosure. Keywords: Operating Expenses on Operating Income, Capital Adequacy Ratio, Financial Slack, Green Banking, Sustainability ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis pengaruh dari Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO), Rasio Kecukupan Modal (CAR), Financial Slack, Sustainability Officer, dan Sustainability committee terhadap pengungkapan green banking pada bank syariah yang terdaftar di OJK  selama periode 2017-2021. Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling dengan kriteria tertentu, sehingga sampel didapat sebanyak 45 data dari 9 Bank syariah yang sesuai kriteria. Dan menggunakan teknik analisis data regresi data panel dengan bantuan software Eviews 10.  Hasilnya menunjukkan bahwa secara parsial variabel BOPO, Capital Adequacy Ratio (CAR), Financial Slack dan Sustainability Officer tidak berpengaruh terhadap pengungkapan Green banking.  Sedangkan variabel Sustainability Committee  berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengungkapan Green Banking. Secara simultan variabel BOPO, CAR, Financial Slack, Sustainability officer dan Sustainability Committee memiliki pengaruh dan signifikan terhadap pengungkapan Green banking Kata Kunci:  Biaya Operasi pada Pendapatan Operasional, Capital Adequacy Ratio, Financial Slack, Green Banking, Sustainability    
Product Market Competition, Financial Leverage, Risk of Financing on Financial Stability: Studies on Islamic Banks in Indonesia Duwi Ira Setianti; Slamet Haryono
Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 10 No. 4 (2023): Juli-2023
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/vol10iss20234pp365-376

Abstract

ABSTRACT This study aims to explain and analyze the effect of product market competition, financial leverage, and risk of financing on the stability of Islamic banks in Indonesia in 2018-2022.  The sampling technique used is Islamic banks listed on the Indonesia Stock Exchange.  Source of data obtained from the annual report of each bank.  The analytical method used is panel regression analysis with Eviews 10 software with the Common Effect Model (CEM) model as the best model. The variables used consist of product market competition (PCM), financial leverage (DER proxy), and financing risk (NPF proxy) on banking stability (proximate Natural Logarithm Z-Score).  The results of this study found that product market competition did not affect bank stability.  Meanwhile, financial leverage and financing risk have a negative effect on the stability of Islamic banks in Indonesia.  From the results of this study, it is hoped that competition for Islamic banks in Indonesia can always run normally as it is today.  In addition, the financial leverage and financing risks of Islamic banks have a negative impact on banking stability.  Therefore, this research can be used as an early warning and reference for Islamic banks to make funding decisions through debt capital and excessive financing. keywords: Banking stability, product market competition, financial leverage, financing risk ABSTRAK  Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan menganalisis pengaruh persaingan pasar produk, financial leverage, dan risk of financing terhadap stabilitas bank syariah di Indonesia pada 2018-2022. Teknik pengambilan sampel yang digunakan bank syariah yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sumber data diperoleh dari laporan tahunan masing masing bank. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi panel dengan software Eviews 10 dengan model Common Effect Model (CEM) sebagai model terbaik .Variabel yang digunakan terdiri dari persaingan pasar produk (PCM), financial leverage (proksi DER) dan resiko pembiayaan (proksi NPF) terhadap stabilitas perbankan (doproksikan Natural Logarithm Z-Score. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa persaingan pasar produk tidak berpengaruh terhadap stabilitas bank. Sementara financial leverage dan resiko pembiayaan berpengaruh negative terhadap stabilitas bank syariah di Indonesia. Dari hasil penelitian ini, diharapkan persaingan bank syariah di Indonesia dapat selalu berjalan berjalan normal seperti saat ini. Selain itu, financial leverage dan resiko pembiayaan bank syariah berdampak buruk pada stabilitas perbankan. Oleh karena itu, penelitian ini dapat dijadikan early warning dan acuan bagi bank syariah untuk mengambil keputusan pendanaan melalui modal hutang dan pembiayaan yang berlebihan. Kata Kunci: Stabilitas perbankan, product market competition, financial leverage, resiko pembiayaan