Gupron Van Hauten
Institut Teknologi Garut

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Perencanaan Upah Insentif untuk Meningkatkan Kinerja Karyawan dan Meningkatkan Hasil Produksi yang Optimal di PD. Panduan Ilahi Gupron Van Hauten; Erwin Gunadhi
Jurnal Kalibrasi Vol 11 No 1 (2013): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.22 KB) | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.11-1.60

Abstract

PD. Panduan Ilahi adalah sebuah perusahaan yang menghasilkan produk-produk peci, yang didirikan pada tahun 2001 yang berlokasi Kp. Bariluk Rt/ Rw 01/ 03 Ds. Cintakarya Kec. Samarang, Kab. Garut. Perusahaan ini mempunyai keunggulan dalam segi motif pada peci, dan mempunyai karyawan yang cukup banyak tetapi kinerjanya kurang optimal sehingga perusahaan harus mengoptimalkan kinerja dari setiap karyawan dengan menerapkan sistem upah insentif. namun perusahaan belum mempunyai perencanaan mengenai pemberian upah insentif kepada karyawan, disatu sisi perusahaan ingin mencapai hasil pendapatan yang optimal, disisi lain perusahaan ingin menerapkan pemberian upah insentif guna meningkatkan motivasi karyawan supaya diperoleh hasil produksi yang maksimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat perencanaan upah insentif yang cocok dan sesuai dengan kondisi perusahaan. Dengan demikian diharapkan perusahaan memiliki perencanaan yang jelas dalam pemberian upah insentif yang dapat meningkatkan kinerja karyawan, dan meningkatkan hasil produksi yang optimal. Dalam penelitian ini Metode yang digunakan adalah metode hasley dan rowan. Metode hasley merupakan metode yang digunakan untuk para pekerja yang menerima upah tetap untuk tiap harinya dengan jam kerja yang sudah ditentukan dan jika dapat menyelesaikan pekerjaannya kurang dari waktu yang sudah ditentukan, maka mereka menerima premi tertentu disamping upah tetap yang diterima. Sedangkan metode rowan merupakan metode yang digunakan untuk para pekerja yang mengerjakan hasil produksi diatas standard waktu yang dihemat. Sehingga hasil dari penelitian ini adalah menunjukkan bahwa metode hasley dan rowan dapat digunakan untuk membuat perencanaan pemberian upah insentif di PD. Panduan Ilahi.
Perencanaan Upah Insentif untuk Meningkatkan Kinerja Karyawan dan Meningkatkan Hasil Produksi yang Optimal di PD. Panduan Ilahi Gupron Van Hauten; Erwin Gunadhi
Jurnal Kalibrasi Vol 11 No 1 (2013): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.11-1.60

Abstract

PD. Panduan Ilahi adalah sebuah perusahaan yang menghasilkan produk-produk peci, yang didirikan pada tahun 2001 yang berlokasi Kp. Bariluk Rt/ Rw 01/ 03 Ds. Cintakarya Kec. Samarang, Kab. Garut. Perusahaan ini mempunyai keunggulan dalam segi motif pada peci, dan mempunyai karyawan yang cukup banyak tetapi kinerjanya kurang optimal sehingga perusahaan harus mengoptimalkan kinerja dari setiap karyawan dengan menerapkan sistem upah insentif. namun perusahaan belum mempunyai perencanaan mengenai pemberian upah insentif kepada karyawan, disatu sisi perusahaan ingin mencapai hasil pendapatan yang optimal, disisi lain perusahaan ingin menerapkan pemberian upah insentif guna meningkatkan motivasi karyawan supaya diperoleh hasil produksi yang maksimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat perencanaan upah insentif yang cocok dan sesuai dengan kondisi perusahaan. Dengan demikian diharapkan perusahaan memiliki perencanaan yang jelas dalam pemberian upah insentif yang dapat meningkatkan kinerja karyawan, dan meningkatkan hasil produksi yang optimal. Dalam penelitian ini Metode yang digunakan adalah metode hasley dan rowan. Metode hasley merupakan metode yang digunakan untuk para pekerja yang menerima upah tetap untuk tiap harinya dengan jam kerja yang sudah ditentukan dan jika dapat menyelesaikan pekerjaannya kurang dari waktu yang sudah ditentukan, maka mereka menerima premi tertentu disamping upah tetap yang diterima. Sedangkan metode rowan merupakan metode yang digunakan untuk para pekerja yang mengerjakan hasil produksi diatas standard waktu yang dihemat. Sehingga hasil dari penelitian ini adalah menunjukkan bahwa metode hasley dan rowan dapat digunakan untuk membuat perencanaan pemberian upah insentif di PD. Panduan Ilahi.
Perencanaan Upah Insentif untuk Meningkatkan Kinerja Karyawan dan Meningkatkan Hasil Produksi yang Optimal di PD. Panduan Ilahi Gupron Van Hauten; Erwin Gunadhi
Jurnal Kalibrasi Vol 11 No 1 (2013): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.22 KB) | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.11-1.60

Abstract

PD. Panduan Ilahi adalah sebuah perusahaan yang menghasilkan produk-produk peci, yang didirikan pada tahun 2001 yang berlokasi Kp. Bariluk Rt/ Rw 01/ 03 Ds. Cintakarya Kec. Samarang, Kab. Garut. Perusahaan ini mempunyai keunggulan dalam segi motif pada peci, dan mempunyai karyawan yang cukup banyak tetapi kinerjanya kurang optimal sehingga perusahaan harus mengoptimalkan kinerja dari setiap karyawan dengan menerapkan sistem upah insentif. namun perusahaan belum mempunyai perencanaan mengenai pemberian upah insentif kepada karyawan, disatu sisi perusahaan ingin mencapai hasil pendapatan yang optimal, disisi lain perusahaan ingin menerapkan pemberian upah insentif guna meningkatkan motivasi karyawan supaya diperoleh hasil produksi yang maksimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat perencanaan upah insentif yang cocok dan sesuai dengan kondisi perusahaan. Dengan demikian diharapkan perusahaan memiliki perencanaan yang jelas dalam pemberian upah insentif yang dapat meningkatkan kinerja karyawan, dan meningkatkan hasil produksi yang optimal. Dalam penelitian ini Metode yang digunakan adalah metode hasley dan rowan. Metode hasley merupakan metode yang digunakan untuk para pekerja yang menerima upah tetap untuk tiap harinya dengan jam kerja yang sudah ditentukan dan jika dapat menyelesaikan pekerjaannya kurang dari waktu yang sudah ditentukan, maka mereka menerima premi tertentu disamping upah tetap yang diterima. Sedangkan metode rowan merupakan metode yang digunakan untuk para pekerja yang mengerjakan hasil produksi diatas standard waktu yang dihemat. Sehingga hasil dari penelitian ini adalah menunjukkan bahwa metode hasley dan rowan dapat digunakan untuk membuat perencanaan pemberian upah insentif di PD. Panduan Ilahi.