Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENGARUH ZIRKONUM DAN NIOBIUM DALAM ANALISIS URANIUM DENGAN METODE POTENSIOMETRI Torowati Torowati Torowati; Ngatijo Ngatijo; Deni Mustika Mustika
PIN Pengelolaan Instalasi Nuklir Vol 11, No 21 (2018): Oktober 2018
Publisher : PIN Pengelolaan Instalasi Nuklir

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (10733.152 KB)

Abstract

ABSTRAKPENGARUH ZIRKONUM DAN NIOBIUM DALAM ANALISIS URANIUM DENGAN METODE  POTENSIOMETRI.  Telah dilakukan  analisis pengaruh zirkonium (Zr) dan niobium (Nb) dalam  uranium. Alat yang digunakan untuk analisis adalah   potensiometri T-90 merk Tolendo. Analisis  dilakukan   di laboratorium kendali kualitas  Bidang Bahan Bakar Nuklir (B3N), Pusat Teknologi Bahan Bakar Nuklir (PTBBN).  Tujuan dari analisis  uranium ini adalah untuk mengetahui  pengaruh unsur  Zr dan Nb yang berada bersama-sama dalam larutan uranium berupa uranil nitrat (UN) dengan konsentrasi Zr dan Nb bervariasi.  Harapan dari  analisis  ini adalah mengetahui penyimpangan dari analisis uranium karena adanya Zr dam Nb.  Prinsip dari analisis ini berdasarkan reaksi redoks  (reduksi-oksidasi). Bahan reduktor digunakan ferro sulfat dan sebagai oksidator adalah kalium bikromat. Dalam analisis ini kandungan uranium  dianalisis kurang lebih 10 g/L sedangkan variasi konsentrasi Zr 1% sampai 8%  dengan interval 1% dan Nb 0,1% sampai 1%.  Adanya unsur Zr dan Nb berpengaruh terhadap hasil analisis uranium. Hasil analisis terlihat bahwa semakin besar konsentrasi Zr dalam larutan UN  hasil analisis  uranium  akan semakin kecil sehingga  penyimpangan hasil  analisis kandungan uranium akan semakin besar, demikian juga  adanya penambahan Nb dalam larutan UN yang telah mengandung 1% Zr, semakin besar jumlah Nb yang ditambahkan  penyimpangan juga semakin besar. Hasil analisis uranium larutan UN dengan  adanya unsur Zr 1% penyimpangan analisis sebesa 4,54% dan hasil analisis larutan UN dengan penambahan secara bersamaan Zr 1% dan Nb 1% penyimpangan hasil analisis uranium uranium sebesar 9,08% Kata kunci :   uranium, zirkonium, niobium, potensiometer, redoks.     ABSTRACT THE INFLUENCE OF ZIRCONIUM AND NIOBIUM IN URANIUM ANALYSIS BY POTENTIOMETRY. Analysis on the influence of zirconium (Zr) and niobium (Zr) in uranium by potentiometry has been done at the laboratory of Quality Control of Nuclear Fuel Division, the Center for Nuclear Fuel Technology. The device used for the analysis was T-90 Tolendo potentiometry. The aim of the analysis is to study the influence of Zr and Nb presence in uranium solution of uranyl nitrate with varied concentration of Zr and Nb. The results are expected to contribute to the study of deviation in uranium analysis due to the presence of Zr and Nb. The principle of the analysis is based on the redox reaction (reduction-oxidation), The reduction material used was ferro sulfate while the oxidator was calium bichromate. The uranium samples were of about 10 gram/L with varied concentration were 1 to 8% for Zr and 0.1 to 1% for Nb. The results show that higher concentration of Zr in uranyl nitrate (UN) solution resulted in lower value of uranium content measurement result, and higher Nb concentration present in mixture of 1% Zr and uranyl nitrate caused greater value of measurement deviation. The analysis of uranyl nitrate solution with 1% Zr caused a measurement deviation of 4.54%, while the analysis of a mixture of 1% Zr and 1% Nb in uranyl nitrate sample resulted in a deviation value of 9.08%. Keywords: uranium, zirconium, niobium, potentiometer, redox
PROSES STRIPPING UNTUK PEMISAHAN URANIUM DARI SOLVEN TBP-HEKSANA Ngatijo Ngatijo; Banawa Sri Galuh Galuh; Rahmiati Rahmiati; Torowati Torowati
PIN Pengelolaan Instalasi Nuklir Vol 12, No 23 (2019): Oktober 2019
Publisher : PIN Pengelolaan Instalasi Nuklir

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Telah  dilakukan proses  stripping untuk  pemisahan  uranium dari  solven  TBP- heksana hasil ekstraksi uranium pada preparasi analisis unsur pengotor dalam uranium oksida. Proses stripping pada pemisahan uranium dari fasa organik ke fasa air, bertujuan agar uranium dapat diendapkan dan dikonversi kembali menjadi uranium oksida. Kegiatan ini dilakukan untuk mendapatkan larutan yang efektif untuk proses stripping,  sehingga dapat digunakan sebagai acuan  dalam  pengolahan  limbah  organik  yang  ditimbulkan  dari  preparasi  analisis  unsur pengotor dalam uranium oksida menggunakan alat AAS. Proses stripping dilakukan menggunakan larutan HNO3  0,01M, air panas 60 oC dan H2SO4  0,1M; 0,3M; 0,5M, perbandingan fasa organik dan fasa air (1:2), kecepatan pengadukan 500 rpm selama 30 menit, stripping   dilakukan   sampai   4   tingkat.   Proses   stripping   menggunakan   HNO3     0,01M menghasilkan  efisiensi  total  sebesar  38,66%  dan  menggunakan  air  panas  60oC  sebesar47,21%. Stripping menggunakan H2SO4 0,1M, 0,3M dan 0,5M diperoleh efisiensi total masing- masing sebesar 84,08%, 96,13% dan  99,08%. Larutan paling efektif untuk stripping uranium dari solven TBP-heksana adalah H2SO4 dengan konsentrasi 0,5M. Kata kunci - stripping, uranium, limbah organik TBP-heksana, H2SO4  ABSTRACT Stripping process to separate uranium from the TBP-hexane solvents results of uranium extraction  has been carried out in the preparation of impurities analysis in uranium oxide. Stripping process in the separation of uranium from organic solvent to aqueous phase has aim to precipitate and convert it to uranium oxide. The objective of this work is to obtain the effective stripper solution for stripping process, that it can be used as a reference for treatment of organic waste from preparation of impurities analysis in uranium oxide by AAS. Stripping process was conducted using HNO3  solution at 0.01M, hot water at 60oC and H2SO4 solution with concentration at 0.1M, 0.3M, 0.5M, the ratio of organic phase and aqueous phase was (1:2), stirring speed of 500 rpm for 30 minutes, and the stripping was carried out up to 4 stages. Stripping process with 0.01M HNO3 solution gave results total efficiency at 38.66% and with hot water 60oC result in 47.21% of total efficiency. The total efficiency of stripping with H2SO4 solution at 0.1M, 0.3M and 0.5M are 84.08%, 96.13% and 99.08% respectively. The most effective stripper solution for uranium stripping from TBP-hexane solvents is H2SO4 solution with a concentration of 0.5M. Keywords - stripping, uranium, TBP-hexane organic waste, H2SO4
KARAKTERISASI KANDUNGAN URANIUM DAN UNSUR JEJAK PELET SINTER UO2 UNTUK FORENSIK NUKLIR Torowati Torowati; Ngatijo Ngatijo; Rahmiati Rahmiati; Deni Mustika; Erilia Yusnitha; Tri Yulianto; Jan Setiawan
Urania : Jurnal Ilmiah Daur Bahan Bakar Nuklir Vol 27, No 1 (2021): Februari, 2021
Publisher : website

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17146/urania.2021.27.1.6224

Abstract

KARAKTERISASI KANDUNGAN URANIUM DAN UNSUR JEJAK PELET SINTER UO2 UNTUK FORENSIK NUKLIR. Forensik nuklir merupakan salah satu alat yang penting didalam keamanan nuklir terkait dengan penegakan hukum. Hal ini dikarenakan  keberadaan bahan nuklir dan  radioaktif memiliki potensi bahaya baik dari segi keselamatan, kesehatan hingga ancaman dalam keamanan nuklir.  Didalam  forensik nuklir, sidik jari adalah karakteristik bahan nuklir dan radioaktif  untuk memberi  informasi asal-usul suatu bahan nuklir sehingga diharapkan mempunyai data-data dari bahan nuklir dan radioaktif. Data-data diperoleh dari hasil  karakterisasi berupa pengujian baik  pengujian secara fisika ataupun kimia. Pengujian secara fisika seperti pengamatan visual, dimensi, fasa sedangkan secara kimia antara lain penentuan unsur bahan nuklir, penentuan konsentrasi unsur–unsur  dalam bahan nuklir. Dalam makalah ini telah dilakukan pengujian kandungan uranium dan unsur jejak dalam bahan nuklir pelet uranium oksida (UO2) dengan tujuan untuk sidik jari dalam mendukung forensik nuklir yang ada di PTBBN, BATAN. Pengujian kandungan uranium dilakukan secara titrasi potensiometri sedangkan pengujian unsur jejak selain uranium dengan metode spektrofotometri serapan atom. Hasil rerata pengujian kandungan uranium dalam bahan nuklir  dan radioaktif tersebut diperoleh antara  87% sampai 88% hal ini menginformasikan bahwa bahan tersebut adalah bahan nuklir UO2.  Hasil pengujian kandungan unsur jejak selain uranium dalam pengujian ini berbeda pengayaan maka kandungan unsur jejaknya berbeda pula, sehingga dapat menginformasikan tentang tingkat pengayaan uranium yang dimiliki oleh pellet UO2 tersebut. Data-data tersebut dapat digunakan sebagai sidik jari dalam forensik nuklir sehingga dapat membantu penyidik dalam indentifikasi pada forensik nuklir apabila terjadi penyelewengan atau penyalahgunaan dari jenis bahan nuklir tersebut.Kata kunci: Uranium, pelet sinter, sidik jari, forensik nuklir.
UJI UV-VIS LAPISAN TiO2/N2 UNTUK MENENTUKAN BAND GAP ENERGY devi indriani; helga dwi fahyuan; ngatijo ngatijo
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 3 No. 2 (2018): JOP (Journal Online of Physics) Vol 3 No 2
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (528.603 KB) | DOI: 10.22437/jop.v3i2.5142

Abstract

[Title: TEST UV-VIS LAYER TiO2/N2 FOR DETERMINING BAND GAP ENERGY] The effect of nitrogen doping variation on energy band gap in TiO2 layer grown by doctor blade technique. The TiO2/N2 layer was prepared with concentrations of 0%, 15%, 25% and 25% calcined at 500°C for 3 hours. Characterization of band gap energy by using the UV-Vis spectrometer at a wavelength range of 200 nm-700 nm. The band gap energy is obtained by using the Swanepoel equation and Touch Plot method. The results showed that doping of nitrogen can decrease the band gap energy of 3.9250 eV, 3.8750 eV, 3.8375 eV and 3.9125 eV, respectively. The smallest energy band gap is obtained at 25% concentration that is 3.8375eV. Keywords: Coating TiO2/N2, transmittance, Band gap energy
PENGARUH DOPING AL TERHADAP BAND GAP ENERGY LAPISAN TIPIS ZNO Listiorini Listiorini; Helga Dwi Fahyuan; Ngatijo Ngatijo
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 4 No. 1 (2018): JOP (Journal Online of Physics) Vol 4 No 1
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (608.513 KB) | DOI: 10.22437/jop.v4i1.5146

Abstract

[Title: The Effect of dopping Al on the Value of Band Gap Energy Thin Film of ZnO] A research has been conducted on the effect of doping Al on the value of band gap energy thin film ZnO with variation of concentration Al 0%, 4%, 6%, 8% and 10%. A thin film ZnO/Al is grown on a glass substrate using a spin coating technique. The resulting thin film was characterized using a UV-Vis measure the ZnO/Al transmittance value in the wavelength range 200-700 nm. Then calculate the value of band gap energy using the Swanepoel and touc Plot and obtained value band gap energy at concentration 0%, 4%, 6%, 8% and 10% successive is 3,94 eV, 3,25 eV, 3,24 eV, 3,22 eV dan 3,84 eV. Of the results obtained, the smallest band gap energy value at ZnO/Al 8% concentration of 3,22 eV. Keyword: Thin Film, Dopping, Band Gap Energy
PENGARUH DOPING Al TERHADAP TiO2 SEBANGAI PENDEGRADASI LIMBAH TEKSTIL METYELENE BLUE Julianti Lestari; Helga Dwi Fahyuan; Ngatijo Ngatijo
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 3 No. 2 (2018): JOP (Journal Online of Physics) Vol 3 No 2
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1111.332 KB) | DOI: 10.22437/jop.v3i2.5147

Abstract

[Title : Effect Of Thin Layer Thickness TiO2/Al In Photocatalisles As A Metyelene Blending Textile Waste Blending] Research on the effect of TiO2/Al thin film thickness has been made with spin coating technique at a rotational speed of 1500 rpm for 20 seconds and 30 seconds. TiO2/Al thin layer was tested by Scanning Electron Microscopy (SEM) to see thickness and morphology. The resulting thickness is 1, 300 μm for a 20 second rotation time and a thin layer with a 30 second rotation time of 4.841 μm thickness. Furthermore, photocatalysts were tested for the MB analysis of MB textile waste and from a 100 ppm factory exposed in the sun for 3 hours. The results of absorbance waste after photocatalyst using UV-Vis obtained the greatest degradation value of 94.17% for MB MB of synthesis and 15.11% in MB from factory waste with TiO2 Al 4% thin film. Keywords:Doping, Degradation Value, Photocatalyst.
PENYERAPAN ION LOGAM Cu(II) MENGGUNAKAN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes) SECARA FITOREMEDIASI Intan Lestari; Shinta Putri Ayu; Ngatijo Ngatijo
Analit: Analytical and Environmental Chemistry Vol 6, No 1 (2021): Analit: Analytical and Environmental Chemistry
Publisher : Universitas Lampung Jl. Prof. Dr. Sumatri Brojonegoro No.1 Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (567.042 KB) | DOI: 10.23960/aec.v6i1.2021.p46-55

Abstract

Fitoremediasi adalah penggunaan tanaman dan proses tanaman untuk menghilangkan, menurunkan atau membuat bahan berbahaya tidak berbahaya bahan yang ada di tanah atau air tanah. Fitoremediasi dapat digunakan untuk stabilisasi polutan, ekstraksi, degradasi atau penguapan. Penelitian ini bertujuan untuk penyerapan ion logam Cu(II) menggunakan Eceng Gondok secara fitoremediasi. Parameter penyerapan yang dipelajari adalah variasi pH, konsentrasi ion logam Cu(II), waktu kontak tanaman di dalam media. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi kondisi pH larutan memberikan penyerapan optimum pada pH 4 dengan efisiensi adsorpsi 98,6%. Sedangkan variasi konsentrasi larutan memberikan penyerapan optimum pada konsentrasi 500 ppm dengan efisiensi adsorpsi 99,392%. Lama waktu kontak memberikan penyerapan optimum pada hari ke-5 dengan efisiensi adsorpsi 99,62%. Berdasarkan data karakterisasi FTIR menunjukan bahwa Eceng Gondok memiliki gugus fungsi hidroksil, karbonil, karboksil, dan amina yang berfungsi sebagai gugus aktif untuk proses adsorpsi ion logam Cu(II) oleh Eceng Gondok (Eichornia crassipes).http://dx.doi.org/10.23960/aec.v6.i1.2021.p46-55 
EFFECTS OF INITIAL SOIL CARBON AND METAL CONTENTS ON SORPTION OF DISSOLVED ORGANIC CARBON ON THE SOILS OF TROPICAL RAIN FOREST TRANSFORMATION SYSTEMS Ngatijo Ngatijo; Damris Muhammad; Asmadi Saad; Abu Bakar; Wanda Hamidah
Analit: Analytical and Environmental Chemistry Vol 6, No 1 (2021): Analit: Analytical and Environmental Chemistry
Publisher : Universitas Lampung Jl. Prof. Dr. Sumatri Brojonegoro No.1 Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (438.12 KB) | DOI: 10.23960/aec.v6i1.2021.p12-21

Abstract

Karbon organik terlarut (DOC) dalam tanah memainkan peran penting dalam distribusi nutrisi dan konsentrasinya dapat dipengaruhi oleh keberadaan partikel mineral tanah. Kandungan karbon tanah awal dapat mengurangi kapasitas tanah untuk menyerap DOC karena adanya tolakan muatan negatif. Penelitian ini mengkaji pengaruh kandungan karbon dan logam tanah awal terhadapa dsorpsi DOC yang  ditambahkan pada tanah hutan tropis melalui percobaan batch. Kandungan logam berat tanah (Al dan Fe), total karbon organik dan kandungan DOC tanah ditentukan. Untuk menentukan apakah dan bagaimana variasi kandungan karbon tanah mempengaruhi adsorpsi DOC, maka dua tanah dengan kandungan logam dan karbon yang berbeda (tanah permukaan dan bawah permukaan) dari dua sistem transformasi (hutan tropis sekunder dataran rendah dan perkebunan sawit masyarakat digunakan. Karbon organik terlarut diekstraksi dari permukaan tanah yang kaya organik dengan air dan dipekatkan ketingkat yang diperlukan dan digunakan dalam percobaan batch. Karbon organik terlarut berkorelasi negatif dengan kandungan logam tanah terutama pada sub permukaan tanah. Dengan kandungan organik karbon tinggi korelasinya tidak signifikan. Ini mungkin menjelaskan adanya tolakan DOC yang membawa perubahan negatif oleh partikel tanah kaya organik.http://dx.doi.org/10.23960/aec.v6.i1.2021.p12-21 
PENYELIDIKAN AKUIFER BERDASARKAN NILAI RESISTIVITAS DI KAWASAN GAMBUT MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK KONFIGURASI SCHLUMBERGER DESA JATI MULYO Vidya Kusuma Wardani S; Ngatijo Ngatijo; Ira Kusuma Dewi
JOURNAL ONLINE OF PHYSICS Vol. 8 No. 3 (2023): JOP (Journal Online of Physics) Vol 8 No 3
Publisher : Prodi Fisika FST UNJA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jop.v8i3.16592

Abstract

Telah dilakukan penelitian dengan menggunakan metode geolistrik konfigurasi Schlumberger yang bertujuan untuk mengetahui keberadaan akuifer baik dari segi kedalaman maupun ketebalan akuifer di Desa Jati Mulyo Kecamatan Dendang Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi. Pengukuran di lapangan sebanyak 15 titik sounding dengan masing-masing panjang lintasan 400 m, diperoleh jenis batuan dan nilai resistivitas dari hasil pengolahan melalui software IPI2Win sebagai berikut, yaitu top soil dengan nilai resistivitas 20 Ωm sampai 200 Ωm, lempung dengan nilai resistivitas berkisar antara 1 Ωm sampai 15 Ωm, kemudian lempung pasiran yang memiliki nilai resistivitas berkisar antara 15 Ωm sampai 29 Ωm, selanjutnya untuk pasir dengan nilai resistivitas berkisar antara 29 Ωm sampai 100 Ωm, dan kerikil dengan nilai resistivitas besar dari 100 Ωm. Lapisan pasir dan kerikil disini diduga sebagai lapisan yang membawa air (akuifer) secara baik, dikarenakan memiliki nilai porositas dan permeabilitas yang cukup tinggi. Berdasarkan hasil pemodelan 2D yang telah diolah menggunakan software RockWork 15, lapisan yang berpotensi sebagai akuifer berada pada kedalaman 20 m sampai 50 m. Dimana pola akuifer semakin mendalam dan menebal kearah timur laut. Selain itu akuifer juga berada pada kedalaman 75 m sampai 100 m di Barat Daya pemukiman Desa Jati Mulyo. Sehingga untuk ketebalan akuifer di Desa Jati Mulyo berkisar antara 25 m sampai 30 m. Kata kunci : Akuifer; Resistivitas; Schlumberger