Kenny Angkasaputra
Mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Universitas Kristen Petra

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Dimensi Pratama Teknik Sipil

PERBANDINGAN PENGARUH METODE PENEMPATAN DAMPER TERHADAP KINERJA SEISMIK STRUKTUR Kenny Angkasaputra; Favian Sebastiano; Pamuda Pudjisuryadi; Benjamin Lumantarna
Jurnal Dimensi Pratama Teknik Sipil Vol 7, No 2 (2018): AGUSTUS 2018
Publisher : Jurnal Dimensi Pratama Teknik Sipil

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.293 KB)

Abstract

Perkuatan bangunan menggunakan damper adalah salah satu cara yang sudah terbukti efektif. Permasalahan muncul pada saat mengaplikasikan damper, karena damper mempunyai tipe yang berbeda-beda dan teori metode perletakkan tidak selalu bisa diterapkan. Metode yang paling aplikatif adalah metode SSSA, penelitian ini akan mengkaji metode SSSA dan membandingkan dengan metode uniform dan metode yang diusulkan oleh penulis. Ketiga metode akan diterapkan pada 2 bangunan 10 lantai yang memiliki desain yang berbeda. Performa dari masing-masing metode akan dievaluasi melalui interstory drift dan damage index. Analisa menggunakan non-linear direct integration time history dengan program SAP2000 v.18.2. damper viscoelastic menggunakan VSL Gensui Damper. Beban gempa 2500 tahun yang diterapkan diperhitungkan pada kota Kupang dan Bali. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah bahwa metode SSSA adalah metode yang lebih efektif dibandingkan metode Uniform dalam mengurangi kerusakan bangunan serta memperbaiki interstory drift dari bangunan. Sedangkan untuk Proposed Method dapat terlihat potensinya disaat penerapan pada bangunan kedua. Namun apakah metode usulan lebih unggul dibandingkan metode SSSA masih belum jelas. Walaupun metode yang diusulkan dapat memperbaiki interstory drift lebih baik daripada metode SSSA, namun metode usulan tidak selalu dapat memperbaiki sendi plastis dari bangunan. Oleh karena itu perlu penyelidikan lebih lanjut pada kasus – kasus lain.