Anis Rohanda
Pusat Teknologi dan Keselamatan Reaktor Nuklir - BATAN

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : SIGMA EPSILON - Majalah Ilmiah Teknologi Keselamatan Nuklir

PENENTUAN DECAY GAMMA REAKTOR HTGR 10 MWth PADA BERBAGAI TINGKAT DAYA Anis Rohanda
SIGMA EPSILON - Buletin Ilmiah Teknologi Keselamatan Reaktor Nuklir Vol 20, No 2 (2016): November 2016
Publisher : Badan Tenaga Nuklir Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (622.842 KB) | DOI: 10.17146/sigma.2016.20.2.3515

Abstract

Reaksi fisi yang terjadi dalam rektor menghasilkan sejumlah energi dalam bentuk radiasi gamma. Salah satu bentuk radiasi gamma yang penting untuk diketahui adalah gamma peluruhan (decay gamma). Decay gamma memegang peranan penting dalam perhitungan tebal perisai radiasi teras reaktor dan penentuan dosis radiasi bagi pekerja radiasi. Gamma peluruhan merupakan gamma yang berasal dari peluruhan inti dari produk fisi, produk aktivasi dan produk aktinida & anak luruhnya. Gamma peluruhan dapat ditentukan dengan code ORIGEN2.1 yang telah diverifikasi penggunaan library yang bersesuaian untuk reaktor jenis HTGR. Untuk itu perlu dilakukan penelitian untuk menentukan gamma peluruhan dalam teras HTGR dengan daya 10 MWth yang identik dengan jenis reaktor yang akan dibangun oleh BATAN yaitu Reaktor Daya Eksperimental (RDE). Parameter penting yang diperlukan dalam perhitungan antara lain variasi daya (mulai dari 1 hingga 10 MWth), siklus operasi EFPD dan komposisi massa penyusun teras. Hasil analisis menunjukkan bahwa gamma peluruhan yang dihasilkan selama reaktor beroperasi sebanding dengan daya operasi dan berbanding terbalik dengan waktu peluruhan hingga 32 tahun. Spektrum foton gamma peluruhan yang dihasilkan memiliki nilai yang tinggi pada rentang energi gamma yang rendah yaitu pada mean energy 0,01 MeV dan cenderung semakin kecil pada mean energy gamma yang tinggi. Kontribusi terbesar pada gamma peluruhan diperoleh dari gamma peluruhan hasil dari produk fisi. 
PENGUKURAN DAN PERHITUNGAN FLUKS DAN SPEKTRUM NEUTRON DI FASILI- TAS SISTIM RABBIT REAKTOR RSG-GAS Amir Hamzah; Anis Rohanda; Jaka Iman
SIGMA EPSILON - Buletin Ilmiah Teknologi Keselamatan Reaktor Nuklir Vol 20, No 1 (2016): Februari 2016
Publisher : Badan Tenaga Nuklir Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (760.866 KB) | DOI: 10.17146/sigma.2016.20.1.3501

Abstract

Spektrum neutron pada suatu reaktor nuklir merupakan salah satu parameter penting dan menjadi karaketristik dari reaktor tersebut. Pada penelitian ini dilakukan perhitungan spektrum neutron di posisi fasilitas iradiasi RS-1, RS-2, RS-4 dan RSPN teras reaktor RSG-GAS menggunakan paket program MCNP sebagai salah satu paket pro- gram yang handal dan sangat luas dipergunakan berbasis teori Monte Carlo. Analisis spektrum neu- tron tersebut dilakukan sebanyak 50 kelompok energi dengan menerapkan opsi tally fluks mode F5. Karena hasil keluaran dari MCNP masih berupa nilai fluks ternormalisasi, maka digunakan fluks neutron rerata teras sebesar 1,05x1014 n/cm2/detik hasil keluaran program ORIGEN2.1 sebagai faktor konversi untuk mendapatkan nilai fluks neutron absolut. Hasil perhitungan spektrum neutron di fasil- itas iradiasi sistem rabbit tersebut terlihat terjadi peningkatan fluks neutron secara gradual mulai dari posisi RS-1 hingga RS-4 dan sedikit penurunan di RSPN terutama pada daerah energi yang lebih tinggi. Hasil intergral fluks neutron termal dan epitermal rerata di RS-1 hingga RSPN adalah 1,2x1013 dan 2,7x1012 n/cm2/detik. Nilai fluks neutron termal di posisi sistem rabbit tersebut cukup tinggi dan mengambil bagian sebanyak 82% dari fluks total.