Teknologi Wi-Fi merupakan sebuah media penghantar komunikasi data tanpa kabel yang bisa digunakan untuk komunikasi atau mentransfer data dengan kemampuan yang sangat cepat. Hal ini dikarenakan teknologi Wi-Fi dapat meningkatkan mobilitas pengguna serta dapat mengatasi keterbatasan dari teknologi jaringan komputer yang menggunakan media kabel. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis dan merencanakan jumlah dan penempatan access point. Proses pengambilan data awal performansi kualitas jaringan menggunakan metode walktest. Parameter pengambilan data menggunakan Signal Strength, Signal to Noise Ratio (SNR), Throughput, dan Data Rate. Model propagasi COST-231 Multiwall digunakan untuk menghitung link budget, jari-jari access point dan pathloss agar mendapatkan jumlah access point yang optimal. Hasil dari perhitungan selanjutnya disimulasikan menggunakan perangkat lunak Ekahau Site Survey untuk mengetahui performansi kualitas jaringan Wi-Fi yang sudah dirancang. Berdasarkan perhitungan didapatkan total 16 buah access point digunakan mendapatkan performansi kualitas jaringan yang optimal. Hasil simulasi berdasarkan penambahan access point mendapatkan hasil yang lebih optimal dengan nilai signal strength > -45 dBm sebesar 56,4%.