Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Rang Teknik Journal

IMPLEMENTASI METODE NEWTON RAFSHON DALAM REKONFIGURASI PENYULANG SUNGKAI OKURA DI PT. PLN UNIT LAYANAN PELANGGAN (ULP) RUMBAI Zulfahri Zulfahri; Monice Monice
Rang Teknik Journal Vol 3, No 2 (2020): Vol. 3 No. 2 Juni 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (657.258 KB) | DOI: 10.31869/rtj.v3i2.1861

Abstract

Peningkatan permintaan daya dan kepadatan beban yang tinggi membuat operasi sistem tenaga semakin rumit, Dalam penyaluran tenaga listrik ke konsumen yang letaknya berjauhan, maka sistem mengalami kenaikan rugi-rugi daya dan jatuh tegangan yang cukup besar yang mengakibatkan rendahnya kinerja sistem tersebut . Untuk mencapai tujuan pendistribusian energi listrik menuju beban dengan meminimalisir rugi rugi daya dan menyalurkan energi listrik yang berkualitas, maka dilakukanlah sebuah rekonfigurasi jaringan distribusi dengan mengalihkan pembebanan dari penyulang yang mengalami kelebihan beban ke penyulang yang kekurangan beban. Rekonfigurasi sistem adalah program yang bertujuan untuk mengkonfigurasi ulang sistem sistem dengan berbagai tujuan seperti reduksi kerugian, peningkatan stabilitas, peningkatan tegangan profil dan lain-lain. PT. PLN Rumbai terdapat dua penyulang yang akan dilakukan rekonfigurasi yakni penyulang Sungkai dan penyulang Okura. Penyulang Okura merupakan penyulang ekspress yang mensuplai listrik ke PLN perawang. Penyulang Sungkai dan Okura terpisah oleh sakelar seksi recloser danau buatan. konfigurasi ulang dimodelkan dan disimulasikan melalui aliran daya metode newton rapshon berdasarkan data real time beban penyulang Sungkai dan Okura adalah 110 kW dan tegangan terendah sebesar 0.974. Setelah dilakukan rekonfigurasi diperoleh peningkatkan profil tegangan hingga sebesar 0.981 berada pada margin yang diinginkan, serta dapat mengurangi rugi – rugi daya dari keadaan eksisting 110 kW menjadi 74 kW.
ANALISIS PEMANFAATAN ENERGI DARI PENGOLAHAN METODE LANDFIIL DI TPA MUARA FAJAR PEKANBARU Monice Monice
Rang Teknik Journal Vol 1, No 2 (2018): Vol. 1 No. 2 Juni 2018
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.966 KB) | DOI: 10.31869/rtj.v1i2.700

Abstract

Energi terbarukan dan ramah lingkungan sangat banyak ditemui dan berasal dari proses alam yang berkelanjutan, seperti sinar matahari, angin, air, biofuel, dan geothermal. Tetapi hal tersebut belum dimanfaatkan maksimal. Salah satu energi tersebut berasal dari sampah, pemanfaatan sampah kota menjadi sumber energi dapat dilakukan dengan memanfaatkan beberapa teknologi diantaranya adalah dengan metode Landfill. Pada Metode landfill ini sampah ditumpuk dan ditutupi sehingga menghasilkan gas metan. Gas inilah yang digunakan untuk membangkitkan energi listrik. Dari hasil Analisis penelitian ini Kota Pekanbaru sangat berpotensi dalam memanfaatkan sampah kota menjadi energi listrik. Dengan potensi sampah setiap harinya yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah, akan mengalami proses anaerob dalam beberapa lama. Analisis penelitian ini dibantu dengan safware Landfill Gas Emissions Model (LandGem) yang dapat memperkirakan gas metan yang dihasilkan dari total sampah yang masuk k TPA. Dari hasil perhitungan dengan metode metode landfill   pada tahun 2017 adalah 6.806 kWh, gas metan yang dihasilkan diperoleh dengan Landfill Gas Emissions Model (LandGEM ).
“STUDI PERBANDINGAN METODE GAUSS-SEIDEL DAN METODE NEWTON RAPHSON DALAM REKONFIGURASI PENYULANG OKURA PT.PLN UNIT LAYANAN PELANGGAN (ULP) RUMBAI’’ Monice Monice; Masnur Putra Halilintar; Zulfahri Zulfahri
Rang Teknik Journal Vol 6, No 2 (2023): Vol. 6 No. 2 Juni 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (778.727 KB) | DOI: 10.31869/rtj.v6i2.3850

Abstract

Sistem ketenagalistrikan terus mengalami perkembangan seiring dengan pertambahan penduduk dan permintaan kebutuhan energi listrik yang semakin meningkat. Dengan bertambah sistem dan peningkatan beban maka perlu diperhitungkan rugi-rugi dan operasi yang tepat pada jaringan sehingga kualitas listrik yang stabil dapat terpenuhi.”“Rekonfigurasi penyulang dilakukan untuk menentukan tegangan, aliran daya aktif dan daya reaktif optimal pada sistem tenaga listrik,hasil studi aliran daya dapat digunakan untuk mengevaluasi kinerja sistem tenaga listrik, evaluasi tersebut dilakukan secara terus-menerus sehingga perhitungan aliran daya diperlukan untuk setiap titik operasi.” “Melalui penelitian ini metode Gauss -seidal dan metode Newton Rapshon diaplikasikan sebagai pembanding Rekonfigurasi penyulang Okura PT. PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Rumbai, sebelum rekonfigurasi didapati rugi-rugi daya 110 kW dan setelah dilakukan rekonfigurasi ke Load Break Switch ( LBS) sembilang melalui Metode Newton Rapshon di peroleh Tegangan tertinggi 1,00 pu dan terendah 0,981 pu sedangkan rugi-rugi daya aktif 74 kW dan Reaktif sebesar 113 kVar dengan Iterasi 2 dan Max. Error 0,000156024 sedangkan Metode Gauss Seidal diperoleh Tegangan tertinggi 1,00 pu dan terendah 0,999 pu sedangkan rugi-rugi daya aktif 0,001 kW dan Reaktif sebesar 0,002 kVar dengan Iterasi 101 dan Max. Error 0.0245611
ANALISIS PENGGUNAAN KWH EXIM PADA R1/1300 VA Monice Monice; Zulfahri Zulfahri; Arlenny Arlenny
Rang Teknik Journal Vol 7, No 2 (2024): Vol. 7 No. 2 Juni 2024
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/rtj.v7i2.4895

Abstract

Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang terhubung ke jaringan listrik PLN di Pekanbaru, sesuai dengan regulasi Pemerintah Nomor 26 Tahun 2021, mendorong penggunaan energi surya ramah lingkungan untuk keperluan rumah tangga. Beberapa konsumen rumah tangga di kota tersebut telah mengadopsi PLTS yang terhubung secara On Grid dengan Jaringan Listrik PLN menggunakan KWH Exim. Analisis perlu dilakukan terhadap penggunaan energi yang diimpor dan diekspor dari KWH Exim, dengan mempertimbangkan biaya investasi awal sebesar Rp 31.000.000,-. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa hanya 65% dari energi yang diekspor dari KWH Exim ke jaringan PLN, yaitu sebesar 813,54 kWh per tahun. Pengembalian modal dari investasi awal diestimasi akan terjadi dalam waktu 19 tahun, berdasarkan produksi energi dari panel surya