Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : JURNAL PSIKOLOGI UDAYANA

Kohesivitas kelompok dan efikasi diri terhadap kepuasan kerja pada karyawan PT X di Kabupaten Kampar, Riau Syarifah Farradinna; Widya Widya; Yulia Herawati
Jurnal Psikologi Udayana Vol 7 No 1 (2020)
Publisher : Program Studi Sarjana Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.046 KB) | DOI: 10.24843/JPU.2020.v07.i01.p02

Abstract

Karyawan merupakan hal terpenting dalam organisasi. Menentukan keberhasilan organisasi manajemen harus memperhatikan karyawan dalam meningkatkan kepuasan kerja. Karyawan yang memiliki kepuasan kerja yang baik dapat dilihat dari kohesivitas kelompok dan efikasi diri yang baik pada karyawan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kohesivitas kelompok dan efikasi diri terhadap kepuasan kerja pada karyawan PT. Perkebunan Nusantara V Sei Garo. Penelitian ini melibatkan 136 karyawan, berdasarkan teknik pengambilan sampel cluster random sampling yang diperoleh sebanyak 102. Penelitian ini menggunakan skala pengukuran kohesivitas kelompok, efikasi diri dan kepuasan kerja. Metode analisis statistik yang digunakan adalah Regresi. Berdasarkan analisis tersebut diketahui bahwa tidak terdapat pengaruh kohesivitas kelompok terhadap kepuasan kerja dengan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,120 (0,230, p ?0,05). Hal ini menunjukkan hipotesis pertama ditolak. Sebaliknya terdapat pengaruh efikasi diri terhadap kepuasan kerja dengan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,289 (0,003, p ?0,05). Hal ini menunjukkan hipotesis kedua diterima. Begitu juga kohesivitas kelompok dan efikasi diri terhadap kepuasan kerja, menunjukkan bahwa terdapat pengaruh kohesivitas kelompok dan efikasi diri secara bersama-sama terhadap kepuasan kerja dengan diketahui F = 6,081; p?0,05. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis ketiga diterima dan ditemukan bahwa kohesivitas kelompok dan efikasi diri menunjukkan kontribusi 10,9 persen terhadap kepuasan kerja. Oleh sebab itu, organisasi perlu lebih aktif memperhatikan kohesivitas kelompok dan efikasi diri secara bersama-sama untuk meningkatkan kepuasan kerja pada karyawan.