Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMETAAN POTENSI KAMPUNG WISATA TAHU-TEMPE BIDANG PRODUKSI DAN PEMASARAN PADA MASA PANDEMI DI PRIMKOPTI SWAKERTA, SEMANAN, JAKARTA BARAT Dita Oki Berliyanti; Wahyuningsih Santosa; Rayi Retno Dwi Asih
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMIN) Vol 3 No 2 (2021): JURNAL ABDI MASYARAKAT INDONESIA (JAMIN)
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (518.078 KB) | DOI: 10.25105/jamin.v3i2.10384

Abstract

Pandemi Covid 19 berdampak serius pada Usaha Mikro, Kecil dan Menengah sebagai tulang punggung perekonomian nasional, yang berupa penurunan produksi, omset penjualan dan terjadinya pemutusan hubungan kerja. Hal ini juga dialami oleh kelompok pengrajin tahu tempe dalam wadah Primkopti Swakerta yang menempati luas lahan sebesar 1,2 hektar di Semanan, dimana mereka mengalami penurunan penjualan rata-rata 50%. Berdasarkan identifikasi masalah, juga ditemukan bahwa mereka hanya mengandalkan pesanan dari pedagang di pasar dengan variasi produk yang standar. Kegiatan PkM ini ditujukan untuk mendukung ide mengembangkan kampung wisata tahu tempe, yang difokuskan pada upaya mempertahankan kelangsungan usaha serta meningkatkan kesejahteraan pengrajin melalui penciptaan kreativitas dan diversifikasi produk dan kualitasnya serta penerapan strategi pemasaran agar penjualan dapat meningkat. Metode pelaksanaan berupa penyuluhan dan simulasi guna memberikan gambaran mengenai proses penciptaan kreasi dan diversifikasi produk yang lebih variatif, menjaga kualitas produk dan strategi pemasaran produk yang tepat. Peserta kegiatan sangat antusias, aktif dalam diskusi dan telah memiliki pemahaman serta mampu mengubah pola pikir tradisionalnya menjadi lebih kreatif. Hal ini dibuktikan dengan rencana tindakan berupa diversifikasi produk tahu tempe baru berupa keripik dengan kemasan yang lebih menarik, tahu tempe, gembus bacem yang dikemas kedap udara ataupun beku, sambal tumpang beku, cookies berbahan tahu tempe dan lainnya
Perancangan Komunikasi Pemasaran Digital melalui Media Sosial di Era Industri 4.0 di Sekolah Cordova Rayi Retno Dwi Asih; Robert Kristaung
Dirkantara Indonesia Vol. 1 No. 1: Maret-Agustus 2022
Publisher : PT. Cendekia Sapta Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55837/di.v1i1.28

Abstract

Pesatnya pertumbuhan penduduk di Indonesia dan jumlah angkatan kerja yang meningkat secara signifikan setiap tahunnya menyebabkan seluruh angkatan kerja tidak terserap karena kurangnya kesempatan kerja. Oleh karena itu, Indonesia harus menyiapkan wadah yang mampu mendidik warganya untuk berwirausaha, generasi yang mandiri secara mental, tidak bergantung pada orang lain untuk menyediakan lapangan kerja, tetapi mampu menciptakan lapangan kerja bagi dirinya sendiri bahkan bagi banyak orang. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti bekerjasama dengan Sekolah Cordova mengadakan pelatihan bagi mahasiswa dan calon wirausaha dengan tujuan untuk menambah wawasan dalam pemanfaatan digital marketing khususnya media sosial untuk mengatasi permasalahan. Tim mendeteksi dua masalah utama yang ditemukan di lapangan, yaitu: Kurangnya pemahaman mahasiswa dan calon wirausaha muda Indonesia tentang pengetahuan mengenai cara merancang komunikasi pemasaran digital. Kurangnya pemahaman mahasiswa dan calon wirausahawan muda tentang pemanfaatan media sosial. Solusi yang diberikan adalah Tim melakukan pelatihan bagaimana merancang komunikasi pemasaran digital dan bagaimana memasarkan produk melalui media sosial di era industri 4.0. Hasilnya: Jumlah pengguna media sosial meningkat 15%, jumlah peserta yang menganggap memiliki akun media sosial sangat penting meningkat 40%, Fungsi media sosial untuk promosi; meningkat sebesar 15%, penggunaan pasar untuk alat penjualan meningkat sebesar 45%, kemauan untuk mengubah cara berbisnis meningkat sebesar 35%