Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

APLIKASI MEDIA PEMBELAJARAN FLIPCHART UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN MATERI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA MATA PELAJARAN IPA TERPADU Putu Zulvi Setiawan; Efendi Napitupulu
Jurnal Teknologi Pendidikan (JTP) Vol 7, No 2 (2014): Oktober - Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jtp.v7i2.1858

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan penguasaan materi pokok pertumbuhan dan perkembangan penggunaan dengan media Flipchart pada siswa, meningkatkan keaktifan siswa dalam belajar materi pokok pertumbuhan dan perkembangan dengan penggunaan media Flipchart. Penelitian dilakukan di SMP Negeri 2 Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII- yang berjumlah 35 orang, terdiri dari 18 siswa perempuan dan 17 siswa laki-laki. Metode penelitian tindakan kelas (classroom action research). Hasil penelitian menunjukkan bahwa; Penggunaan media Flipchart dapat meningkatkan penguasaan materi siswa pada pokok pertumbuhan dan perkembangan, dan Penggunaan media Flipchart dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam belajar IPA terpada pada materi pokok pertumbuhan dan perkembangan. Kata Kunci: media pembelajaran flipchart,  penguasaan materi pertumbuhan dan perkembangan, mata pelajaran ipa terpadu
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF TERHADAP HASIL BELAJAR MENGGAMBAR EKSPRESI Hero Tambunan; Efendi Napitupulu
Jurnal Teknologi Pendidikan (JTP) Vol 8, No 1 (2015): April - Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jtp.v8i1.3310

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Strategi Pembelajaran DanKemampuan Berpikir Kreatif Terhadap Hasil Belajar Menggambar Ekspresi. Penelitian inimenggunakan metode eksperimen dengan rancangan quasi eksperiment desain faktorial 2 x 2.Teknik statistik inferensial digunakan untuk menguji hipotesis penelitian, dimana teknik inferensialyang digunakan adalah teknik analisa varians (ANAVA) dua jalur dengan taraf signifikan 5%.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) siswa yang diajar dengan strategi pembelajaranberorientasi aktivitas siswa memperoleh hasil belajar menggambar ekspresi lebih tinggi dari siswayang diajar dengan strategi pembelajaran ekspositori, diperoleh nilai Fhitung = 6,740 > Ftabel =3,97, (2) siswa yang memiliki kemampuan berpikir kreatif tinggi memperoleh hasil belajarmenggambar ekspresi lebih tinggi dari siswa yang memiliki kemampuan berpikir kreatif rendah,diperoleh nilai Fhitung = 225,041 > Ftabel = 3,97, (3) tidak terdapat interaksi antara strategipembelajaran dan kemampuan berpikir kreatif siswa dalam memberikan pengaruh terhadap hasilbelajar menggambar ekspresi, diperoleh nilai Fhitung = 2,174 < Ftabel = 3,97.Kata Kunci: strategi pembelajaran, kemampuan berpikir kreatif, menggambar ekspresi
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN TIPE KEPRIBADIAN TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI Ruth Melarty Simarmata; Efendi Napitupulu; Abdul Hasan Saragih
Jurnal Teknologi Pendidikan (JTP) Vol 12, No 2 (2019): Oktober - Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jtp.v12i2.15233

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui perbedaan hasil belajar Ekonomi siswa yang dibelajarkan dengan strategi pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan strategi pembelajaran ekspositori. (2) Mengetahui perbedaan hasil belajar Ekonomi siswa yang memiliki tipe kepribadian eksovert dan tipe kepribadian introvert, dan (3) Mengetahui interaksi antara strategi pembelajaran dan tipe kepribadian siswa terhadap hasil belajar Ekonomi. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen. Populasi penelitian 267 orang yang berasal dari 6 kelas. sampel seluruhnya terdiri dari dua kelas dengan menggunakan cluster random sampling. Teknik analisis data penelitian dengan statistik deskriptif menyajikan data statistik inferensial untuk menguji hipotesis penelitian. Hipotesis penelitian diuji dengan menggunakan Anava 2 jalur yang sebelumnya, terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan analisis data yaitu uji normalitas data dengan uji Lilliefors dan uji homogenitas varians dengan uji Fisher dan uji Bartlett dan dilanjutkan dengan uji Scheffe. Hasil analisis data diperoleh; (1) hasil belajar Ekonomi siswa yang dibelajarkan dengan strategi pembelajaran kooperatif tipe STAD lebih tinggi daripada yang dibelajarkan dengan strategi pembelajaran ekspositori. (2) hasil belajar Ekonomi siswa yang memiliki tipe kepribadian ekstrovert lebih tinggi daripada tipe kepribadian introvert, dan (3) terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dan tipe kepribadian siswa dalam mempengaruhi hasil belajar Ekonomi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk meningkatkan hasil belajar Ekonomi, strategi pembelajaran kooperatif tipe STAD tepat digunakan bagi siswa yang memiliki tipe kepribadian ekstrovert. Siswa yang memiliki tipe kepribadian introvert lebih efektif dibelajarkan dengan strategi pembelajaran ekspositori. Kata Kunci: strategi pembelajaran, kooperatif tipe STAD, ekspositori, kepribadian, ekonomi Abstract: This study aims to: (1) Know the differences in students' economic learning outcomes taught by STAD type cooperative learning strategies and expository learning strategies. (2) Knowing the differences in students' economic learning outcomes that have ecsovert personality types and introverted personality types, and (3) Knowing the interaction between learning strategies and student personality types on economic learning outcomes. This research is a quasi-experimental research. The study population was 267 people from 6 classes. The sample consists entirely of two classes using cluster random sampling. Research data analysis techniques with descriptive statistics present inferential statistical data to test research hypotheses. The research hypothesis was tested using the Anava 2 path previously, the data analysis requirements were tested first, namely the data normality test with the Lilliefors test and the variance homogeneity test with the Fisher and Bartlett test and continued with the Scheffe test. The results of data analysis are obtained; (1) Economic learning outcomes of students who are taught with STAD type cooperative learning strategies are higher than those taught by expository learning strategies. (2) Economic learning outcomes of students who have extroverted personality types are higher than introverted personality types, and (3) there is an interaction between learning strategies and student personality types in influencing Economic learning outcomes. The results showed that to improve economic learning outcomes, STAD type cooperative learning strategies are appropriate for students who have extroverted personality types. Students who have introverted personality types are more effectively taught with expository learning strategies. Keywords: learning strategies, cooperative STAD type, expository, personality, economics
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN GAYA BERPIKIR TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA SMP NEGERI 2 GEBANG KABUPATEN LANGKAT Suparmin Simatupang; Efendi Napitupulu
Jurnal Teknologi Pendidikan (JTP) Vol 9, No 1 (2016): April - Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jtp.v9i1.4894

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran inkuiri dan strategi pembelajaran ekspositori, (2) untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa biologi yang memiliki gaya berpikir sekuensial abstrak dan gaya berpikir sekuensial konkrit, dan (3) untuk mengetahui interaksi antara strategi pembelajaran dan gaya berpikir dalam mempengaruhi hasil belajar biologi siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen. Hipotesis penelitian diuji dengan menggunakan Anava 2 jalur. Sebelum teknik analisis digunakan, terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan analisis data yaitu uji normalitas dengan uji Lilliefors dan uji homogenitas varians dengan uji Bartlett dan Uji Fisher.Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa: (1) hasil belajar biologi siswa yang dibelajarkan dengan strategi pembelajaran inkuiri lebih tinggi dari pada siswa yang dibelajarkan dengan strategi pembelajaran ekspositori, (2) siswa yang memiliki gaya berpikir sekuensial abstrak memperoleh hasil belajar biologi yang lebih tinggi daripada siswa yang memiliki gaya berpikir sekuensial konkrit, dan (3) terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dan gaya berpikir dalam mempengaruhi hasil belajar biologi siswa. Kata Kunci: strategi pembelajaran, gaya berpikir terhadap hasil belajar biologi Abstract: The purpose of this study were (1) to determine differences in learning outcomes of students who are taught by learning strategies of inquiry and learning strategies expository, (2) to determine differences in learning outcomes of students of biology that has style sequential thought and abstract thinking style sequential concrete, and ( 3) to understand the interaction between the learning strategies and thinking styles in influencing student learning outcomes biology. This study is a quasi-experimental research. The hypothesis was tested using 2-way Anova. Prior to the analytical techniques used, first tested the data analysis requirements that normality test test test Lilliefors and homogeneity of variance with Bartlett's test and test Fisher.Hasil hypothesis testing showed that: (1) the results of studying biology students that learned the strategy of inquiry learning higher of the students that learned with strategies expository, (2) students who have a thinking style sequential abstract obtain the results study biology higher than students whose style sequential thought concrete, and (3) there is no interaction between the learning strategies and style of thinking in influencing biology student learning outcomes. Keywords: learning strategies, thinking style on learning outcomes biology
STRATEGI PEMBELAJARAN DAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL TERHADAP HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS Lily .; Efendi Napitupulu
Jurnal Teknologi Pendidikan (JTP) Vol 6, No 1 (2013): April - Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jtp.v6i1.4982

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui hasil belajar bahasa Inggris siswa yang dibelajarkan dengan strategi pembelajaran genius lebih tinggi daripada ekspositori; (2) mengetahui hasil belajar bahasa Inggris siswa dengan komunikasi interpersonal terbuka lebih tinggi daripada komunikasi interpersonal tertutup; dan (3) mengetahui adanya interaksi strategi pembelajaran dengan komunikasi interpersonal dalam mempengaruhi hasil belajar bahasa Inggris siswa. Metode penelitian menggunakan quasi eksperimen dengan disain penelitian faktorial 2x2, sedangkan teknik analisis data menggunakan ANAVA dua jalur pada taraf signifikansi a = 0.05. Hasil penelitian: (1) hasil belajar Bahasa Inggris siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan strategi pembelajaran genius lebih tinggi dibandingkan dengan ekspositori; (2) hasil belajar bahasa Inggris siswa yang memiliki komunikasi interpersonal terbuka lebih tinggi dibandingkan dengan tertutup; (3) Terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dan komunikasi interpersonal dalam mempengaruhi hasil belajar Bahasa Inggris.   Kata Kunci: Strategi Pembelajaran genius dan ekspositori, komunikasi interpersonal, hasil belajar bahasa inggris     Abstract: This research was aimed to: (1) to determine the results of English learning students who learned with the learning strategy genius higher than expository; (2) To determine the results of English learning students with interpersonal communication open is higher than the closed interpersonal communication , and (3) to investigate the interaction of learning strategy and interpersonal communication in influencing students' English learning outcomes. The method uses quasi-experimental study with a 2x2 factorial design study , while data analysis techniques using ANOVA two lanes at a significance level of a = 0.05 level. Results of the study: (1) the results of English learning students who learned with the genius use of learning strategies is higher than the expository, (2) the results of English learning students who have interpersonal communication open is higher than the closed, (3) There is an interaction between strategy learning and interpersonal communication in influencing the outcome of learning English .   Keywords : Learning Strategies and expository genius , interpersonal communication , the results of learning English
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Berlian Juni Rosmawati Juni Rosmawati Marpaung; Efendi Napitupulu
Jurnal Teknologi Pendidikan (JTP) Vol 7, No 1 (2014): April - Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jtp.v7i1.1851

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pembelajaran talking stick dan ekspositori terhadap hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan siswa, pengaruh perbedaan gaya belajar kinestetik dan auditori terhadap hasil belajar pendidikan kewarganegaraan siswa, dan interaksi antara strategi pembelajaran dengan gaya belajar dalam mempengaruhi hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan siswa. Metode penelitian quasi eksperimen, populasi 200 orang, teknik pengambilan sampel dengan Cluster Random Sampling, analisis  varians dua jalur Two Way Anava (2x2), taraf signifikansi a = 0,05, menggunakan Uji-F, dan pengujian uji lanjut  dengan uji Scheffe.  Hasil penelitian diperoleh; siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran talking stick memperoleh hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan lebih tinggi dibandingkan dengan strategi pembelajaran ekspositori, siswa yang memiliki gaya belajar kinestetik memperoleh hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan yang lebih tinggi dibandingkan dengan gaya belajar auditori, dan terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dan gaya belajar dalam mempengaruhi hasil belajar pendidikan kewarganegaraan siswa.   Kata Kunci: Strategi Pembelajaran, Gaya Belajar, Hasil Belajar, Pendidikan Kewarganegaraan
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA Sudianto Panggabean; Efendi Napitupulu; Abdul Hasan Saragih
Jurnal Teknologi Pendidikan (JTP) Vol 11, No 1 (2018): April - Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jtp.v11i1.11195

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar PKn antara siswa yang diajar dengan strategi kooperatif tipe jigsaw dan siswa yang diajar dengan strategi ekspositori, mengetahui perbedaan hasil belajar PKn antara siswa yang memiliki gaya belajar visual dan siswa yang memiliki gaya belajar kinestetik serta mengetahui apakah ada interaksi antara strategi pembelajaran dan gaya belajar terhadap hasil belajar PKn. Hasil pengujian menunjukkan bahwa siswa yang diajar dengan  strategi kooperatif tipe jigsaw memiliki hasil belajar PKn yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diajar dengan strategi ekspositori. Ini ditunjukkan dari Fhitung  = 5,31 > Ftabel(0,05) = 3,96. Siswa yang memiliki  gaya belajar visual akan memperoleh hasil belajar yang lebih tinggi daripada siswa yang memiliki gaya belajar kinestetik. Ini ditunjukkan dari Fhitung  = 40,27 > Ftabel (0,05) = 3,698. Terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dan gay belajar siswa terhadap hasil belajar PKn. Ini ditunjukkan dari Fhitung  = 7,61 > dari Ftabel (0,05) = 3,698. Hipotesis telah menunjukkan bahwa siswa yang diajar dengan  stategi kooperatif tipe jigsaw akan mendapat hasil belajar yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diajar dengan strategi ekspositori. Siswa yang memiliki gaya belajar visual akan memberikan hasil belajar yang lebih tinggi jika diajarkan dengan strategi kooperatif tipe jigsaw dibandingkan siswa yang diajarkan dengan strategi ekpositori. Kata Kunci: strategi pembelajaran, gaya belajar, hasil belajar pkn Abstract: The purpose of this study was to determine Civics learning outcomes between students taught with a jigsaw cooperative strategy and students taught with an expository strategy, knowing the differences in Civics learning outcomes between students who have visual learning styles and students who have kinesthetic learning styles and know whether there is an interaction between learning strategies and learning styles on Civics learning outcomes. The test results show that students taught with a jigsaw cooperative strategy have higher Civics learning outcomes compared to students taught with an expository strategy. This is shown from Fcount = 5.31> Ftable (0.05) = 3.96. Students who have a visual learning style will get higher learning outcomes than students who have a kinesthetic learning style. This is shown from Fcount = 40.27> Ftable (0.05) = 3.698. There is an interaction between learning strategies and gay student learning towards Civics learning outcomes. This is shown from Fcount = 7.61> from Ftable (0.05) = 3.698. The hypothesis has shown that students who are taught with a jigsaw cooperative strategy will get higher learning outcomes than students taught with an expository strategy. Students who have a visual learning style will provide higher learning outcomes if taught with a jigsaw cooperative strategy compared to students who are taught by an expository strategy. Keywords: learning strategies, learning styles, learning outcomes
PENGARUH MODEL DAN STRATEGI PELATIHAN TERHADAP MUTU PELAYANAN DOSEN Efendi Napitupulu
Jurnal Teknologi Pendidikan (JTP) Vol 5, No 1 (2012): April - Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jtp.v5i1.481

Abstract

The objectives of this research were to determine the effects of model and training strategy on lecturer service quality. Two models of lecturer instructional quality improvement were applied in this research: the quality oriented and conventional models, while training strategy was divided into cooperative and indivualistic strategy. This research was experimental design used was the 2x2 factorial design. A questionnaire was administered to collect data on lecturer service quality consisting of 58 items (r= .98). ANAVA and t-test was used to analyze the data, t-test were used to analyze the differences between experimental groups at .05 level of significance. The result of this study indicated that (1) In general it can be concluded, that the quality of the lecturer service quality in the classroom, the quality oriented model was better than that of the conventional model; (2) In the cooperative strategy, the quality- oriented model was better than the conventional model; (3) In the individual strategy, the quality-orientedmodel was better than the conventional model, (4) there was no interaction effects between lecturer instuction quality model and training strategy on lecturer service quality. From the research findings it can be concluded that: The service quality of the trained lecturer which was quality-oriented model was better than that of the conventional model, whichever the strategy was used to improved the instructional quality of the lecturer. In other words, training to improved the lecturer instructional quality in the classroom, the model which stressed quality was better than model which did not stres quality.
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DAN KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI Flora Miranti L. Tobing; Efendi Napitupulu; Abdul Hasan Saragih
Jurnal Teknologi Pendidikan (JTP) Vol 12, No 1 (2019): April - Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jtp.v12i1.14500

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui hasil belajar akuntansi siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran berbasis masalah dan pembelajaran ekspositori, (2) Mengetahui hasil belajar Akuntansi siswa yang memiliki kemampuan berpikir logis tinggi dan berpikir logis rendah, dan (3) Mengetahui interaksi antara strategi pembelajaran dan kemampuan berpikir logis siswa terhadap hasil belalajar Akuntansi. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen. Populasi penelitian adalah 102 orang yang berasal dari tiga kelas yaitu kelas XI (sebelas) IPS SMA Negeri 3 Medan, sedangkan sampel seluruhnya 67 orang yang terdiri dari dua kelas dengan menggunakan cluster random sampling. Hasil penelitian menuunjukkan bahwa; (1) hasil belajar Akuntansi siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran berbasis masalah lebih tinggi daripada hasil belajar Akuntansi siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran ekspositori. (2) hasil belajar Akuntansi siswa yang memiliki kemampuan berpikir logis tinggi lebih tinggi daripada hasil belajar Akuntansi siswa dengan kemampuan berpikir logis rendah. dan (3) terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dan kemampuan berpikir logis siswa dalam mempengaruhi hasil belajar Akuntansi. Kata Kunci: strategi pembelajaran, berbasis masalah, berpikir logis, akuntansi  Abstract: This study aims to: (1) Know the accounting learning outcomes of students taught with problem-based learning strategies and expository learning, (2) Know the accounting learning outcomes of students who have high logical thinking ability and low logical thinking, and (3) Know the interaction between learning strategies and students' logical thinking abilities towards the results of Accounting learning. This research is a quasi-experimental research. The study population was 102 people from three classes, namely class XI (eleven) IPS SMA Negeri 3 Medan, while a total sample of 67 people consisting of two classes using cluster random sampling. The research results show that; (1) Accounting learning outcomes of students taught with problem-based learning strategies are higher than accounting learning outcomes of students taught with expository learning strategies. (2) Accounting learning outcomes of students who have high logical thinking ability are higher than accounting learning outcomes of students with low logical thinking ability. and (3) there is an interaction between learning strategies and students' logical thinking abilities in influencing accounting learning outcomes. Keywords: learning strategies, problem based, logical thinking, accounting
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR KOMPUTER KETERAMPILAN DAN PENGELOLAAN INFORMASI (KKPI) Astuty Sriwahyuni Tarigan; Abdul Hamid K; Efendi Napitupulu
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKAN Vol 6, No 1 (2019): Juni - Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.758 KB) | DOI: 10.24114/jtikp.v6i1.16935

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui perbedaan hasil belajar KKPI siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran tutorial dan model pembelajaran drill and practice. (2) Mengetahui perbedaan hasil belajar KKPI siswa dengan motivasi belajar tinggi dan motivasi belajar rendah. (3) Mengetahui interaksi antara model pembelajaran dengan motivasi belajar siswa terhadap hasil belajar KKPI. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen. Hasil analisis data diperoleh; (1) hasil belajar KKPI siswa yang dibelajarkan dengan media pembelajaran drill and practice lebih tinggi daripada hasil belajar KKPI siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran tutorial. Hal ini ditunjukkan Fhitung = 114,59 dan Ftabel = 4,01 untuk taraf signifikansi ∝=0.05 dengan derajat dk (1,56). (2) hasil belajar KKPI siswa yang memiliki motivasi belajar tinggi lebih tinggi daripada hasil belajar KKPI siswa dengan motivasi belajar rendah. Hal ini ditunjukkan Fhitung = 167,04 dan Ftabel = 4,01 untuk taraf signifikansi ∝=0.05 dengan derajat dk (1.56), dan (3) terdapat interaksi antara model pembelajaran dan motivasi belajar siswa dalam mempengaruhi hasil belajar KKPI. Hal ini ditunjukkan Fhitung = 16,82 dan Ftabel = 4,01 untuk taraf signifikansi ∝=0.05 dengan derajat dk (1,56). Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk meningkatkan hasil belajar KKPI, model pembelajaran drill and practice tepat digunakan bagi siswa yang memiliki motivasi belajar tinggi. Siswa yang memiliki motivasi belajar rendah lebih efektif dibelajarkan dengan model pembelajaran tutorial. Kata Kunci: Model Pembelajaran, Motivasi Belajar, Hasil Belajar KKPI  Abstract: This study aims to: (1) Know the differences in KKPI learning outcomes of students taught with tutorial learning models and drill and practice learning models. (2) Knowing the differences in learning outcomes of KKPI students with high learning motivation and low learning motivation. (3) Determine the interaction between the learning model and student learning motivation towards KKPI learning outcomes. This research is a quasi-experimental research. The results of data analysis are obtained; (1) KKPI learning outcomes of students taught with drill and practice learning media are higher than KKPI learning outcomes of students who are taught with tutorial learning models. This is indicated by Fcount = 114.59 and Ftable = 4.01 for the significance level ∝ = 0.05 with degrees dk (1.56). (2) KKPI learning outcomes of students who have high learning motivation are higher than KKPI learning outcomes of students with low learning motivation. This is indicated by Fcount = 167.04 and Ftable = 4.01 for the significance level ∝ = 0.05 with degrees dk (1.56), and (3) there is an interaction between learning models and student motivation in influencing KKPI learning outcomes. This is indicated by Fcount = 16.82 and Ftable = 4.01 for the significance level ∝ = 0.05 with degrees dk (1.56). The results showed that to improve KKPI learning outcomes, the drill and practice learning model is appropriate for students who have high learning motivation. Students who have low learning motivation are more effectively taught with a tutorial learning model. Keywords: Learning Model, Learning Motivation, KKPI Learning Outcomes