Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Inobis: Jurnal Inovasi Bisnis dan Manajemen Indonesia

Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Komunikasi Internal dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada Perusahaan Wulan Purnamasari; Latif Dian Astri Indrayanti; Nurul Laili Fittriya
INOBIS: Jurnal Inovasi Bisnis dan Manajemen Indonesia Vol. 2 No. 2 (2019): INOBIS: Jurnal Inovasi Bisnis dan Manajemen Indonesia - Edisi Maret 2019
Publisher : Forum Inovasi Bisnis dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (485.359 KB) | DOI: 10.31842/jurnal-inobis.v2i2.84

Abstract

Penelitian ini bermaksud untuk mengamati pengaruh gaya kepemimpinan, komunikasi internal dan motivasi terhadap kinerja karyawan PT. DutaCipta PakarPerkasa. Penelitian ini dilakukan terhadap karyawan PT. DutaCipta PakarPerkasa dengan sampel 81 karyawan. Metode pengambilan sampel dengan teknik Sampling Purposive, adalah metode penetapan sampel dengan proses evaluasi tertentu. Metode analysis data yang dipakai adalah Analisis Regresi Linier Berganda aplikasi SPSS 21.0 for windows. Berdasarkan hasil analisis, gaya kepemimpinan secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, menunjukkan nilai thitung 3,950 > ttabel 1,989 dan signifikan sebesar 0,000 < 0,05. Variabel komunikasi internal tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, menunjukkan nilai thitung 0,947 < ttabel 1,989 dan signifikan sebesar 0,347 > 0,05. Sedangkan variabel motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, menunjukkan nilai thitung 5,111 > ttabel 1,989 dan signifikan sebesar 0,000 < 0,05. Sehingga, bisa dikatakan secara simultan atau bersama-sama variabel gaya kepemimpinan, komunikasi internal dan motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Hasil analisis menunjukkan nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,627. Artinya, ketiga variabel gaya kepemimpinan, komunikasi internal dan motivasi secara bersama-sama memberikan kontribusi sebesar 62,7% terhadap kinerja karyawan, sedangkan sisanya sebesar 37,3% merupakan sumbangan atau kontribusi variabel berbeda yang tidak diteliti pada penelitian ini.