Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Kampus STIKes YPIB Majalengka

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KINERJA BIDAN DALAM PELAYANAN PEMERIKSAAN IBU HAMIL (K4) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANJARAN KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2015 Yeti Yuwansyah
Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka Vol 5 No 2 (2017): Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka
Publisher : Universitas YPIB Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51997/jk.v5i2.22

Abstract

Cakupan pemeriksaan kehamilan (K4) di wilayah kerja UPTD Puskesmas Banjaran baru mencapai sebesar 74,11%, masih di bawah target ditetapkan 95%. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran faktor-faktor yang berhubungan dengan kinerja bidan dalam pelayanan pemeriksaan ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Banjaran Kabupaten Majalengka Tahun 2015.Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Variabel dalam penelitian ini yaitu variabel independen (umur, pendidikan dan masa kerja) dan variabel dependen (kepatuhan bidan).Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bidan yang tercatat di wilayah kerja UPTD Puskesmas Banjaran periode bulan Februari sampai dengan maret 2015 dengan menggunakan teknik sampling yaitu total sampling.Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket dan data dokumentasi berupa kinerja bidan dalam kunjungan pemeriksaan kehamilan (K4).Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan chi square.Hasil analisis data diperoleh keseimpulan yaitu kurang dari setengahnya (44%) bidan dengan kinerja kurang baik dalam kunjungan pemeriksaan kehamilan (K4), kurang dari setengahnya (40%) bidan dengan usia dewasa awal, lebih dari setengahnya (60%) bidan dengan masa kerja baru, lebih dari setengahnya (60%) bidan dengan motivasi kerja kurang, ada hubungan antara umur, masa kerja dan motivasi dengan kinerja bidan dalam kunjungan pemeriksaan kehamilan (K4) di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Banjaran tahun 2015, value<0,05.Saran-saran yaitu bidan terus meningkatkan kinerjanya dalam kunjungan pemeriksaan kehamilan, bagi bidan dengan umur dewasa awal hendaknya dapat menjalin kerjasama dengan bidan senior sehingga dapat lebih memahami lagi tentang tugas dan fungsi pokok bidan, bidan senior diharapkan dapat membina bidan-bidan pemula sehingga kinerja bidan pemula dapat meningkat.
SUAMI DAN KARAKTERISTIK HIS TERHADAP PERSALINAN LAMA DI RSUD CIDERES KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2019 Yeti Yuwansyah
Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka Vol 7 No 1 (2019): Jurnal Kampus STIKes YPIB Majalengka
Publisher : Universitas YPIB Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51997/jk.v7i1.64

Abstract

Persalinan lama adalah persalinan yang berlangsung lebih dari 18 jam yang dimulai dari tanda–tanda persalinan. Persalinan lama merupakan salah satu penyebab kematian ibu dan janin. Persalinan lama dapat menyebabkan infeksi, kehabisan tenaga, dehidrasi, dan perdarahan post partum yang dapat menyebabkan kematian ibu. Pada janin akan terjadi infeksi, cedera dan asfiksia yang dapat meningkatkan kematian bayi. Penelitian ini bertujuan untuk memberikikan gambaran pengaruh dukungan suami dan karakteristik his terhadap persalinan lama di RSUD Cideres Kabupaten Majalengka Tahun 2019. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode peneliti survei, dengan populasi ibu bersalin pada periode Januari-Februari di RSUD Cideres Kabupaten Majalengka Tahun 2019. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu bersalin normal pada periode Januari-Februari di RSUD Cideres Kabupaten Majalengka Tahun 2019 sebanyak 30 orang.Berdasarkan pada metode penelitian di atas pendekatan penelitian yang digunakan penulis adalah deskriptif verifikatif. Analisis deskriptif adalah analisis yang menggambarkansuatu data yang akan dibuatbaik sendiri maupun secara kelompok. Tujuan analisis deskriptif untuk membuat gambaran secara sistematisdata yang faktual dan akurat mengenai fakta-fakta serta hubungan antar fenomena yang diselidiki atau diteliti. Metode yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap obyek yang di teliti melalui data sampel atau populasi sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum. Sedangkan metode analisis verifikatif adalah penelitian untuk meneliti hubungan variabel yang ditelitiselanjutnya dianalisa secara statistik untuk memperoleh suatu kesimpulan. Hasil analisis data dan pembahasan dapat penulis simpulkan sebagai berikut. 1. Ibu bersalin yang mendapatkan dukungan suami dengan frekuensi tertinggi (30%) diikuti dengan ibu yang mendapatkan cukup dukungan dari suami (27,5%). 2. Sebagian besar (62.5%) ibu bersalin dengan lama persalinan normal dan demikian hanya sebagian kecil (37,5%) ibu bersalin dengan persalinan lama. 3. Sebagian besar (55,5%) his pada ibu bersalin dengan kategori normal, artinya his meningkat pada setiap fase dan hanya sebagian kecil (12,5%) ibu bersalin dengan his tidak normal. 4. Terdapat pengaruh secara positif dan signifikan dukungan suami terhadap lama persalinan kala I dan II.Berdasarkan hasil perhitungan pada variabel keahlian diketahui bahwa thitung2.267> ttabel 2.046 dengan taraf signifikansi 0,012 maka Ho ditolak dan Ha diterima.5. Terdapat pengaruh secara positif dan signifikan karakteristik his terhadap lama persalinan kala I dan II. Hasil perhitungan pada variabel keahlian diketahui bahwa thitung6.092> ttabel 2.046 dengan taraf signifikansi 0,000 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Terdapat pengaruh secara positif dan signifikan dukungan suami dan karakteristik his secara simultan terhadap lama persalinan kala I dan II.Hasil perhitungan pada variabel dukungan suami dan his bahwa thitung3.387> ttabel 2.046 dengan taraf signifikansi 0,000 maka Ho ditolak dan Ha diterima.
Hubungan Karakteristik Ibu Hamil Trimester III terhadap Kecemasan Ibu Menghadapi Persalinan di Masa Pandemi Covid-19 Yeti Yuwansyah; Ayu Idaningsih; Elsa Hani Nuraeni
Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka Vol 10 No 1 (2022): Jurnal Kampus STIKes YPIB Majalengka
Publisher : Universitas YPIB Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51997/jk.v10i1.156

Abstract

Pandemi Covid-19 bagi ibu hamil trimester III menjelang persalinan merupakan suatu peristiwa yang dapat menimbulkan kekhawatiran dan kecemasan. Hasil studi pendahuluan 7 dari 10 ibu mengatakan rasa khawatir dan takut menghadapi persalinan karena adanya ancaman pandemi Covid-9. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik ibu hamil trimester III terhadap kecemasan ibu dalam menghadapi persalinan di masa pandemi Covid-19 di PMB Bd. Kokom Komariah, STr.Keb. Kabupaten Majalengka tahun 2021. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampelnya adalah semua ibu hamil trimester III di PMB Bd. Kokom Komariah, STr.Keb., Kabupaten Majalengka pada tanggal 30 Mei – 30 Juni 2021 sebanyak 35 orang (total sampling). Pengumpulan datanya menggunakan kuesioner via google form. Analisis univariat menggunakan distribusi frekuensi dan bivariatnya menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian kecil (22,9%) ibu hamil trimester III dalam menghadapi persalinan di masa pandemi Covid-19 mengalami cemas sedang, kurang dari setengah (25,7%) berumur < 20 atau > 35 tahun, kurang dari setengah (48,6%) primigravida, kurang dari setengah (48,6%) berpendidikan dasar. Terdapat hubungan umur (r value = 0,025), gravida (r value = 0,049) dan pendidikan (r value = 0,016) dengan kecemasan ibu hamil trimester III dalam menghadapi persalinan di masa pandemi Covid-19 di PMB Bd. Kokom Komariah, STr.Keb., Kabupaten Majalengka Tahun 2021. Perlunya pihak PMB membuat pemetaan kecemasan ibu hamil berdasarkan karakteristik yang lebih komprehensif agar lebih mendapat hasil yang lebih akurat dan dapat membuat solusi yang lebih efektif di masa pandemi Covid-19.