Didik Nur Edi
UPT Pembibitan Ternak dan Kesehatan Hewan di Madura, Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual

Analisis Potensi Wilayah untuk Pengembangan Komoditas Ternak Ruminanisa di Provinsi Jawa Timur Didik Nur Edi
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 5, No 3 (2020): Volume 5 Nomor 3, Agustus 2020
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (507.966 KB) | DOI: 10.28926/briliant.v5i3.473

Abstract

Analisis potensi wilayah diperlukan sebagai arah pengembangan yang tepat. Tujuan kajian ini adalah untuk mengidentifikasi wilayah pengembangan peternakan ruminansia di Provinsi Jawa Timur. Metode yang digunakan adalah analisis kepadatan ternak dan Location quotient. Data yang digunakan adalah data sekunder dari Jawa Timur Dalam Angkat Tahun 2020. Metode yang digunakan adalah deskriptif analitis. Prioritas pertama pengembangan ternak ruminansia di Kabupaten Banyuwangi (kerbau, domba), kedua di Gresik (kambing, domba) dan ketiga di Jombang (kambing, domba) serta Sidoarjo (sapi perah, kerbau, kambing, domba). Basis sapi potong di Sampang, kambing di Trenggalek, domba di Sidoarjo, sapi perah di Kota Batu, kerbau di Kota Malang.
Pemanfaatan Kandungan Bioaktif Tanaman Lokal Untuk Menunjang Produktifitas Ternak Unggas (Ulasan) Didik Nur Edi
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 5, No 4 (2020): Volume 5 Nomor 4, November 2020
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (639.433 KB) | DOI: 10.28926/briliant.v5i4.543

Abstract

Penulisan artikel ini bertujuan untuk memberikan gambaran secara umum kandungan bioaktif pada tanaman lokal, daya hambat bakteri, cara aplikasi, batasan penggunaan, dampak pada produktifitas ternak unggas dan profitabiltas peternak. Ulasan ini diharapkan dapat membantu para pembaca dan praktisi dalam memilih dan membandingkan tanaman lokal yang berkhasiat yang mudah terjangkau di lingkungannya untuk dapat dimanfaatkan. Hasil dari ulasan artikel ini adalah beberapa tanaman lokal di Indonesia dapat digunakan sebagai imbuhan pakan dan sebagian lainnya dapat digunakan sebagai bahan pakan alternatif. Tanaman lokal pada level dan aplikasi yang tepat dapat meningkatkan produktifitas ternak unggas. Level penggunaan bentuk tepung relatif lebih tinggi dari pada ekstrak. Kandungan bioaktif utama tanaman lokal adalah fenol, flavonoid, antosianin, minyak atsiri dan asam organik. Kandungan bioaktif tersebut secara umum mempunyai sifat antimikroba, antioksidan, antijamur dan zat warna alami. Pemanfaatan tanaman lokal dapat menunjang kemandirian usaha peternakan.
Potensi Biji dan Daun Saga Pohon (Adenanthera pavonina L.) Sebagai Alternatif Bahan Pakan Ternak Unggas dan Ruminansia (Ulasan) Didik Nur Edi
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 7, No 2 (2022): Volume 7 Nomor 2, Mei 2022
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (528.263 KB) | DOI: 10.28926/briliant.v7i2.978

Abstract

Kajian potensi saga pohon sebagai alternatif bahan pakan ternak unggas dan ruminansia bertujuan untuk mengulas kandungan nutrisi, bioaktif dan faktor pembatas bila digunakan untuk pakan ternak. Hasil kajian menunjukkan kandungan nutrisi biji dan daun saga pohon berpotensi untuk bahan pakan sumber protein, bioaktif (flavonoid, steroid, fenol) yang mempunyai sifat antibakteri, antijamur, antioksidan berpotensi untuk fitobiotik dan antinutrisi (tanin dan saponin) dapat digunakan untuk efek defaunasi. Faktor pembatas pemanfaatan biji dan daun saga pohon untuk bahan pakan unggas adalah kandungan antinutrisi dan kandungan serat kasar yang tinggi. Fungsi biji dan daun saga pohon pada ternak unggas adalah untuk alternatif bahan pakan sumber protein dan fitobiotik sedangkan pada ternak ruminansia adalah untuk suplementasi hijauan pakan ternak dan agen defaunasi.