Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Pendampingan Pembuatan Dan Pengemasan Frozen Food Pada Ibu Rumah Tangga Kiki Kristiandi; Diah Mahmuda; Nurul Fatimah Yunita; Maryono Maryono
To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5, No 2 (2022): Juni 2022
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tomaega.v5i2.1037

Abstract

Frozen food atau olahan pangan beku merupakan pangan praktis dan digemari oleh semua kalangan masyarakat. Keunggulan dari frozen food yaitu memiliki umur simpan yang lama, proses pembuatannya yang mudah dan juga proses untuk memasaknya cukup singkat. Frozen food merupakan salah satu pergeseran pola konsumsi akibat gaya hidup. Tujuan dilakukannya pendampingan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman ibu rumah tangga dalam pengolahan pangan dan dapat pula menjadi sebuah solusi pemberian makanan pada rumah tangganya, selain itu pula dapat menjadi sebuah peluang usaha untuk dapat dikembangkan. Peserta dalam pendampingan ini merupakan ibu rumah tangga yang berjumlah 16 peserta. Teknik pengambilan peserta ini adalah dengan melakukan penyebaran brosur pelatihan pada masyarakat dan selanjutnya mendaftar melalui online kemudian dibentuk group whatsup agar memudahkan dalam berkomunikasi dan berbagi informasi satu dengan yang lain. Kegiatan lain yang dilakukan diberikan pula teknik pengemasan dengan menggunakan sealer. Jenis kemasan yang diguanakan dalam pendampingan ini adalah plastik Polipropilena (PP), untuk memudahkan proses dibuatkan pula buku panduan dalam pengolahan frozen food. Berdasarkan hasil yang didapatkan selama pendampingan dengan menggunakan metode wawancara langsung bahwa ibu rumah tangga tertarik dan antusias dalam pembuatan frozen food. Untuk pemahaman frozen food pada ibu rumah tangga dikategorikan baik (87%), sedangkan sisanya (13%) tidak baik. Namun peserta tidak pernah melakukan olahan frozen food. Pendampingan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pemahaman ibu rumah tangga untuk membuat pangan sehat dan mudah dalam pembuatannya, selain itu pula dapat membuka peluang usaha rumah tangga agar memberikan pendapatan lebih.
The Analysis of Aquatic Chemical Parameters in Kurapan Lake and Sambas River, Sepantai Village, Sambas Nurul Fatimah Yunita; Beryaldi Agam; Maryono Maryono; Dewi Merdekawati
Berkala Perikanan Terubuk Vol 49, No 1 (2021): Februari 2021
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.49.1.740-747

Abstract

This research aims to measure the chemical parameters of water quality. The parameters measured were pH, DO, BOD, COD, Nitrate, Ammonia, and Phosphate. The results of this research showed the pH scale range of 6.05 – 6.28, DO range of 5.16 – 7.00 mg/l, BOD range of 1.38 – 8.68 mg/l, COD range of 7.89 – 47.33 mg/l, Nitrate range of 0.31 – 0.38 mg/l, Ammonia of 0.04 – 0.07 mg/l, and Phosphate range of 1.24 – 1.27 mg/l. Hence, the chemical parameter of water quality values indicated that pH, Nitrate and, Ammonia met water quality standards for designated beneficial water uses
Variability of Sea Surface Temperature in Indonesia Based on Aqua Modis Satellite Data Nurul Fatimah Yunita; Muhammad Zikra
IPTEK The Journal of Engineering Vol 3, No 3 (2017)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23378557.v3i3.a3083

Abstract

Sea surface temperature (SST) is one of the oceanographic factor in seawater. Its value depends on several factors. In indonesia, SST value depend on season and location. The aims of this study are to analyze the spatial and temporal variability of SST using 10-years (2007-2016) Aqua Modis satellite data. The result shows that the average of SST in Indonesia ranges from  27 – 31 °C depending on location. SST in equator area range from 30 – 31 °C and in nonequator area range from 27 – 30 °C. Monthly and seasonal variation of SST also show different value for each area in the indonesian region.
ANALISIS PRODUKTIVITAS DAN LUAS TANAMAN JERUK SIAM SAMBAS TAHUN 2015-2020 Kiki Kristiandi; Rini Fertiasari; Nurul Fatimah Yunita; Theresia Widji Astuti; Dian Sari
Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 7, No 2 (2021): Juli 2021
Publisher : Universitas Galuh Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v7i2.5607

Abstract

Siam orange is a commodity of Sambas district and is one of the types of agriculture developed by the Sambas district government, besides that, Sambas district is a pilot area in the agricultural sector in West Kalimantan. The purpose of this study was to analyze the level of plant area and productivity of Siam oranges in 2015-2020. The research approach is a cross sectional study. This data is secondary data with a time series (time series) obtained from the Department of Agriculture and Food Security of Sambas Regency. In addition, this research is quantitative descriptive. The results showed that Tebas District is one of the areas that has a plant expansion rate among other districts, while productivity (kg/tree) is mostly found in Sebawi, Sambas, Jawai, South Jawai, Tebas, Semparuk, Salatiga, Teluk Keramat Districts. Tekarang, Selakau timur, Pemangkat and Selakau. Average productivity results. Siam orange ranges from 33 kg / tree. Increasing the number of plants and products in chayote in Sambas Regency is one of the business opportunities in the agricultural sector and agricultural products can be developed into other preparations such as food and non food.
Pengaruh Parameter Iklim terhadap Produktivitas Jeruk Siam di Kabupaten Sambas Kiki Kristiandi; Nurul Fatimah Yunita; Rini Fertiasari; Oktavia Nurmawaty Sogiro; Wilis Widi Wilujeng
Biofarm Jurnal Ilmiah Pertanian Vol 18, No 1 (2022): BIOFARM JURNAL ILMIAH PERTANIAN
Publisher : Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/biofarm.v18i1.1819

Abstract

Iklim menjadi bagian terpenting dalam menentukan hasil pertanian. Perubahan iklim sering kali memberikan dampak negatif terhadap hasil pertanian karena perubahan-perubahan tersebut cenderung sulit untuk diprediksi. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengaruh iklim terhadap produktivitas jeruk siam di Kabupaten Sambas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan kualitatif deskriptif. Dan yang menjadi variabel dalam penelitian ini adalah mencakup pohon yang menghasilkan buah jeruk siam, produksi jeruk siam dalam bentuk kuintal dan produktivitas (kg/pohon). Rekapan data untuk iklim diambil dari tahun 2011-2020 dengan waktu iklim yang digunakan adalah selama 12 bulan atau pertahun. Parameter diperoleh dari link online BMKG. Data iklim yang digunakan dalam penelitian ini adalah Temperatur rata-rata (°C), Lamanya penyinaran matahari (jam), Curah hujan (mm), dan Kecepatan angin rata-rata (m/s). Hasil penelitian menunjukan Tavg (0C) di Kabupaten Sambas cenderung berkisar pada 26,74 - 27,23 0C. Curah hujan terendah dicatat pada tahun 2011 yaitu sebesar 9,07 mm tahun. Sedangkan untuk curah hujan tertinggi yang dimiliki Kabupaten Sambas terdapat pada tahun 2020 dengan kisaran curah hujan adalah 243, 81 mm, sehingga dengan curah hujan yang terjadi menyebabkan beberapa kerusakan dan penurunan produktivitas tanaman jeruk siam serta  lama penyinaran matahari pada tahun 2011(3, 82 jam), 2012 (4,13 jam) dan 2020 (4,64 jam) dan untuk  kecepatan angin terendah terjadi tahun 2017 yaitu berkisar 0,86  m/s. Dengan demikian yang memiliki pengaruh terhadap produktivitas tanaman jeruk siam yaitu curah hujan dan lama penyinaran yang terjadi pada tahun 2011 dan 2020.
PEMETAAN TINGKAT PRODUKTIFITAS JERUK SIAM DI KABUPATEN SAMBAS TAHUN 2015-2020 Nurul Fatimah Yunita; Kiki Kristiandi; Rini Fertiasari; Oktavia Nurmawaty Sigiro
Jurnal AGROHITA: Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan Vol 6, No 1 (2021): Jurnal AGROHITA
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jap.v6i1.3601

Abstract

Jeruk siam atau lebih dikenal Jeruk pontianak merupakan salah satu ikon yang dimiliki Kabupaten Sambas. Budidaya jeruk siam di Kabupaten Sambas dimulai pada tahun 1978-2020 dan terus mengalami peningkatan luas tanaman dan produktifitas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pemetaan produktifitas tanaman jeruk siam dan luas tanaman yang ada di Kabupaten Sambas. Adapun metode yang digunakan yaitu kuantitatif deskriptif dengan pendekatan yaitu secara cross sectional study. Data yang digunakan adalah deret waktu dari tahun 2015-2020. Sedangkan untuk pemetaan wilayah menggunakan Sofware Qauntum Gis 2.18. Data menggunakan rupa bumi Indonesia dari Badan Informasi Geospasial (BIG). Hasil menunjukan rata-rata sebaran produktifitas jeruk siam di Kabupaten Sambas tahun 2015-2020 terdapat pada Kecamatan Sebawi (74 kg/pohon), Kecamatan Sambas (55 kg/pohon), dan Kecamatan Jawai (54 kg/pohon). Untuk wilayah yang memiliki tingkat produktifitas jeruk siam paling rendah terdapat pada kecamatan Sajingan Besar (15 kg/pohon). Peningkatan hasil pertanian hortikultura tersebut secara berturut-turut mengalami peningkatan di tahun 2018-2020 sedangkan pada tahun 2015-2018 tidak terlalu mengalami peningkatan. Sebaran jumlah tanaman jeruk siam terbesar berada di Kecamatan Tebas dimana jumlah tanaman khusus jeruk siam pada tahun 2015-2020 berkisar di 1.220.000 pohon dan terbesar ke dua berada pada Kecamatan Salatiga. Luas tanaman terdapat pada Kecamatan Tebas (1.296.7000). Untuk luas tanaman yang terrendah berada di Kecamatan Paloh (800 pohon) dan Kecamatan Sajad (849 pohon). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah semakin meningkatnya jumlah lahan tanaman dan produktifitas jeruk siam maka akan memiliki hubungan signifikan terhadap pendapatan petani. Dengan adanya peningkatan tersebut maka dukungan selanjutnya adalah diversifikasi pangan jeruk siam.
KAJIAN POTENSI PERIKANAN BUDIDAYA BERDASARKAN KUALITAS AIR DAERAH SUNGAI SAMBAS DAN DANAU KURAPAN DESA SEPANTAI, KALIMANTAN BARAT Nurul Fatimah Yunita; Beryaldi Agam
JURNAL MINA SAINS Vol. 7 No. 1 (2021): Jurnal Mina Sains
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jmss.v7i1.3370

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kualitas air Sungai Sambas dan Danau Kurapan terkait dengan potensi perikanan budidaya air tawar yang ada di wilayah ini. Sampel air yang diambil dipermukaan air. Yang berlokasi di sungai dan danau. Parameter kualitas air yang diamati dalam penelitan ini dalah pH, suhu,  DO, BOD, COD, Nitrat, Amonia, Fosfat, Cu, Pb, kecerahan dan TSS. Untuk parameter pH, suhu, DO dan kecerahan pengukurannya dapat dilakukan secara insitu. Dan untuk parameter lainnya dilakukan secara eksitu. Hasil menunjukan parameter pH, suhu, Cu, TSS, COD, Amonia, DO dan Nitrat memenuhi standar baku mutu pada semua titik lokasi. Sementara, parameter BOD, fosfat dan Pb pada tiap lokasi ada yang memenuhi baku mutu dan ada yang tidak. Sementara, jika ditinjau dari dari segi lokasi semua titik lokasi tersebut tidak ada yang memenuhi baku mutu yang ditentukan.
VARIABILITAS KONSENTRASI KLOROFIL-a DI PERAIRAN KALIMANTAN BARAT MENGGUNAKAN DATA MODIS AQUA Dewi Merdekawati; Nurul Fatimah Yunita; Muhammad Usman
JURNAL MINA SAINS Vol. 7 No. 2 (2021): Jurnal Mina Sains
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jmss.v7i2.4554

Abstract

Chlorophyll-a is one of the important parameters in determining the amount of primary productivity in a waters. The purpose of this study was to examine the variability of chlorophyll-a in the waters of West Kalimantan. The data used is monthly and annual level 3 data for 5 years from 2016 – 2020 taken from the Aqua MODIS (Moderate-Resolution Imaging Spectroradiometer) satellite. The distribution of chlorophyll-a in the waters of West Kalimantan shows that the highest concentration value is found in coastal areas and the lowest in offshore waters. Meanwhile, the monthly distribution of chlorophyll-a showed that the highest concentration of chlorophyll-a was in August at 28.93 mg/m3 and the lowest was in December at 19.42 mg/m3.
ESTIMASI NILAI EKONOMI DANAU SEBEDANG KECAMATAN SEBAWI KABUPATEN SAMBAS Beryaldi Agam; Dewi Merdekawati; Maryono; Nurul Fatimah Yunita; Reksi
JURNAL MINA SAINS Vol. 8 No. 1 (2022): JURNAL MINA SAINS
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jmss.v8i1.5555

Abstract

Pembangunan potensi sumber daya alam di Danau Sebedang diperlukan upaya-upaya untuk mengembangkan sistem pengelolaan potensi dan pemanfaatan sumber daya alamnya secara lebih bijaksana. Namun seberapa besar nilai ekonomi pengembangan kawasan Danau Sebedang belum dapat diketahui secara detail. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui estimasi seberapa besar nilai ekonomi Danau Sebedang. Penelitian ini dilaksanakan di Danau Sebedang selama bulan Januari sampai Mei 2021 penentuan lokasi ditentukan secara purposive (sengaja). Jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik sampling menggunakan metode sampling accident insidental merupakan teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan. Teknik pengumpulan data secara observasi, dokumentasi, dan kuisioner. Analisis data menggunakan 1). Analisis deskriptif untuk mengidentifikasi potensi dan pemanfaatan sumber daya di Danau Sebedang; 2). Analisis valuasi ekonomi manfaat langsung dan manfaat tidak langsung dengan menggunakan metode ITCM (Individual Travel Cost Method) serta penentuan nilai ekonomi total dari penjumlahan nilai ekonomi pemanfaatan perikanan, pemanfaatan air baku, dan rekreasi danau. Hasil dari peneltian ini adalah potensi sumber daya alam Danau Sebedang dapat dimanfaatkan meliputi pemanfaatan kegiatan perikanan, pemanfaatan air baku, dan rekreasi danau. Nilai manfaat total Danau Sebedang sebesar Rp. 3.189.064.626,-  penjumlahan dari Nilai Ekonomi Perikanan (NEP) sebesar Rp. 235.480.626,-; Nilai Ekonomi Domestik (NED) sebesar Rp 756.864.000,-; dan Nilai Ekonomi Rekreasi Danau (NER) sebesar Rp.2.196.720.000,-.
SEBARAN SILIKAT SECARA HORIZONTAL OLEH ARUS DAN PASANG SURUT DI SEKITAR PERAIRAN PELABUHAN TANJUNG MAS SEMARANG Nurul Fatimah Yunita; Muslim Muslim; Lilik Maslukhah
Journal of Oceanography Vol 2, No 1 (2013)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengamati sebaran konsentrasi silikat secara horizontal terhadap pengaruh arus dan pasang surut sebagai faktor hidrooseanografi yang sangat berpengaruh terhadap proses oseanografi yang terjadi di perairan. Pengambilan sampel dilakukan pada bulan Agustus 2011 di Perairan Pelabuhan Tanjung Mas Semarang. Hasil pengamatan arus yang diperoleh dari  BMKG Semarang berkisar antara 5-25 cm/detik dengan dominan arah arus bergerak ke arah barat daya hingga barat laut. Tipe pasang surut yang dianalisis dengan metode admiralti diperoleh tipe pasang surut harian tunggal. Konsentrasi silikat yang diperoleh pada kondisi pasang berkisar antara 0,16 mg/L-0,515 mg/L dengan rata-rata 1,675 mg/L dan pada saat surut 0,26 mg/L-0,84 mg/L dengan rata-rata 2,81 mg/L. Perbedaan konsentrasi silikat pada kedua kondisi tersebut menunjukan adanya pengaruh pasang surut terhadap konsentrasi silikat. Sebaran silikat secara horizontal di lapisan permukaan memperlihatkan bahwa konsentrasi silikat yang lebih tinggi di peroleh pada daerah yang dekat dengan muara sungai sedangkan nilai konsentrasi silikat yang rendah diperoleh pada daerah yang jauh dari muara sungai. Hal ini menunjukan bahwa pengaruh daratan lebih dominan terhadap konsentrasi silikat yang ada di dekat pantai.