Penulisan Skripsi ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan dan menganalisis proses evaluasi Kebijakan Kartu Identitas Penduduk Musiman Di Kelurahan Bansir Darat Kecamatan pontianak Tenggara. Fokus penelitian ini dititikberatkan pada pada evaluasi kebijakan Kartu Identitas Penduduk Musiman (KIPEM) di Kelurahan Bansir Darat Kecamatan Pontianak Tenggara. Dengan menggunakan kriteria evaluasi menurut William Dunn, yaitu efektivitas, efisiensi, kecukupan, perataan, responsivitas, dan ketepatan. Namun dalam penelitian ini penulis hanya menggunakan tiga dari enam kriteria, yaitu efektivitas. Melemahnya kebijakan Kipem, peran ketua RT yang kurang, masih adanya pelanggaran ketertiban dan kemanan oleh penduduk pendatang/musiman; kecukupan, pengendalian, pengontrolan dan pengawasan yang dilakukan oleh pemda belum cukup hanya dengan Kipem ini karena melemahnya peran Kipem: dan responsivitas, dimana respon dari penduduk pendatang/musiman yang kurang. Keiga kriteria tersebut dipilih karena permasalahan yang didapatkan penulis dilapangan lebih dekat dengan ketiga kriteria tersebut. Adapun permasalahan tersebut antara lain: terjadinya pelangaran ketertiban dan keamanan oleh penduduk pendatang, belum adanya sanksi tegas yang diberikan kepada penduduk pendatang yang belum memiliki Kipem, melemahnya peran kipem karena adanya UU E-KTP, serta kurangnya kesadaran para penduduk musiman/pendatang untuk membuat kipem. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Adapun saran antara lain: lebih mengoptimalkan penggunaan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, segera direalisasikannya pembentukan tim penegak peraturan perundang-undangan dari pihak Disdukcapil, serta meninjau kembali fungsi, kedudukan dan posisi kebijakan Kipem sekarang ini. Kata Kunci: Evaluasi, Kipem ,Penduduk Pendatang, Musiman, Disdukcapil Kota Pontianak.