Penelitian ini di dasarkan dengan rendahnya kinerja guru dalam mengajar di SMA Negeri 1 Bondowoso karena guru dalam mengajar masih terdapat kelemahan dalam menyajikan pembelajaran di kelas. Guru mengajar belum melakukan semua item yang harus ada dalam proses pembelajaran mulai dari kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan akhir. Hal ini berdapampak terhadap hasil belajar siswa. Untuk mengatasi kelemahan yang terjadi dalam mengajar kepala sekolah mengadakan supervisi rutin terhadap guru untuk meningkatkan kinerja dan cara mengajar guru. Karena dengan supervisi guru mendapat pembinaan dan dapat memperbaiki kelemahanya dalam mengajar. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan Sekolah (PTS), penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Prosedur penelitian terdiri dari: tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap pengamatan, dan tahap refleksi. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan lembaran observasi. Melalui kegiatan supervisi akademik, kinerja guru dan cara mengajar guru meningkat lebih baik. Terbukti dengan rata–rata nilai kemampuan semua guru dalam mengajar pada siklus I yaitu 49,11% telah terlaksana item yang dinilai dilaksanakan guru setelah dilakukan refleksi atau pembinaan terdapat peningkatan pada siklus II dengan rata–rata nilai keseluruhan guru yaitu 85,90% telah terlaksana item yang dinilai dilaksanakan guru. Dari analisis penelitian dapat disimpulkan bahwa melalui supervisi akademik dapat meningkatkan cara guru dalam mengajar di SMA Negeri 1 Bondowoso.