Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Simantec

APLIKASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENGGUNAKAN ALGORITMA C4.5. UNTUK PENJURUSAN SMA Yeni Kustiyahningsih; Eza Rahmanita
Jurnal Simantec Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/simantec.v5i2.1629

Abstract

ABSTRAKAlgoritma C4.5 merupakan pengembangan dari algoritma ID3, kelebihan algoritma C4.5 dapat menangani atribut kontinyu dan diskrit, kemudian dapat menangani training data dengan missing  value, serta menggunakan gain ratio untuk memperbaiki information gain. Selama ini untuk  menentukan penjurusan  sekolah SMA masih dilakukan dengan cara manual. Semakin tahun terjadi peningkatan jumlah siswa dan syarat untuk penjurusan juga semakin komplek, sehingga diperlukan sistem aplikasi penjurusan untuk membantu pihak sekolah dalam mempercepat dan efisiensi penjurusan sekolah. Apabila penjurusan sesuai dengan kemampuan dan minat  siswa, maka mereka dapat belajar dengan nyaman dan lulusan yang dihasilkan juga mendapat nilai yang maksimal, sehingga rata-rata nilai meningkat. Tujuan penelitian ini adalah membuat klasifikasi penjurusan siswa menggunakan algoritma C4.5 (metode decision tree) untuk mempermudah dan mempercepat penentuan penyeleksian pemilihan  jurusan sehingga proses yang dihasilkan dari seleksi ini lebih akurat dan objektif. Adapun Kriteria penjurusan adalah nilai Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, Nilai Psikotest (IQ), Saran Psikotest, Angket/Minat Siswa, Saran Bimbingan Konseling. Hasil dari klasifikasi algoritma akan di analisa untuk menentukan recall, pressicion,   accuracy terbesar dan  Nilai error rate terkecil yang dicapai. Dari skenario uji coba yang dilakukan nilai akurasi yang dihasilkan setelah dilakukan pruning lebih baik dari pada tanpa pruning.Kata Kunci : Algoritma C4.5, Penentuan Jurusan, decission tree, akurasi, kriteria ABSTRACTThe C4.5 algorithm is the development of ID3 algorithm that the excess of C4.5 can handle continuous and discrete attributes and training data with the missing value, and uses the gain ratio to improve information gain. During this time, to determine the high school majors is still done manually. For more years the increasing number of students and the requirements for majors are increasingly complex, it is necessary to have an application system of majors to help school in accelerating the efficiency of the school majors. If the majors are in accordance with the student’s abilities and interests, the result will be that the students can learn comfortably and can get maximum score, and thus the average value increases. The purpose of this research is to make a classification placement of students using the C4.5 algorithm (decision tree method)  to facilitate and accelerate the determination of the screening department election so that the resulting process of this selection is more accurate and more objective. The majors’ criteria for consideration are the score of Mathematics, Physics, Biology, Chemistry, Psychological Value (IQ), Psychological advice, Questionnaire / Students’ Interests, and Counseling. The results of the algorithm classification will be analyzed to determine any recall, precision, greatest accuracy and value of the smallest error rate achieved. From the performed test-scenario, the accuracy values produced after pruning is better than without pruning.Keywords: Algorithm C 4.5, Determination Department, decision tree, accuracy, criteria
PENERAPAN METODE SMART UNTUK SELEKSI PESERTA TURNAMEN PADA CABANG OLAHRAGA BOLA BASKET Sigit Susanto Putro; Eza Rahmanita; Faridatul Khumairoh
Jurnal Simantec Vol 7, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/simantec.v7i2.6691

Abstract

SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN DENGAN PERBANDINGAN METODE FORWARD CHAINING DAN DEMPSTER SHAFER Eza Rahmanita; Wahyudi Agustiono; Riski Juliyanti
Jurnal Simantec Vol 7, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/simantec.v7i2.6743

Abstract

Kurangnya pemahaman akan gejala penyakit saluran pencernaan yang ada, serta pola hidup yang tidak sehat merupakan beberapa faktor yang menjadi alasan mengapa angka kematian pada penyakit pencernaan begitu tinggi dari total keseluruhan penyakit yang ada. Penentuan penyakit saluran pencernaan dapat menjadi kendala ketika informasi yang diketahui kurang tepat. Sehingga perlu adanya media bantu yang mempunyai pengetahuan seperti pakar (dokter spesialis) yang dapat memberikan solusi yang tepat untuk menangani permasalahan tersebut. Dalam penerapan sistem pakar yang digunakan untuk mendiagnosa penyakit saluran pencernaan, perlu membandingkan beberapa metode diantaranya Forward Chaining dan Demspter Shafer. Metode yang digunakan mendapatkan hasil diagnosa dengan memilih antara gejala umum dan khusus. Sehingga nantinya dapat diketahui metode yang paling baik dalam melakukan pendiagnosaan. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan, diagnosa penyakit saluran pencernaan dengan perbandingan Forward Chaining dan Dempster Shafer dari 35 data memiliki tingkat akurasi sebesar 71 %. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan sistem pakar dengan 2 perbandingan metode tersebut berhasil.