Wahyu Fajar Hidayah
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

SIKAP REMAJA PUTRI TERHADAP TIMBULNYA PERUBAHAN FISIK PREMENSTRUAL SYNDROME DI SMP NEGERI 5 SRAGEN KELAS VII TAHUN 2015 Wahyu Fajar Hidayah; Etik Sulistyorini
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 7, No 1 (2016): JANUARI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.778 KB) | DOI: 10.36419/jkebin.v7i1.50

Abstract

Angka prevalensi premenstrual syndrome mencapai 85 % dari seluruh populasi wanita usia reproduksi termasuk remaja di Indonesia. Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan tentang biologi dasar pada remaja yang mencerminkan kurangnya pengetahuan tentang risiko yang berhubungan dengan tubuh mereka dan cara menghindarinya. Tujuan penelitian untuk mengetahui sikap remaja putri terhadap timbulnya perubahan fisik premenstrual syndrome di SMP Negeri 5 Sragen kelas VII tahun 2015. Desain penelitian menggunakan deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian remaja putri kelas VII SMP Negeri 5 Sragen sebanyak 154 siswi, tahun ajaran 2014-2015. Teknik pengambilan sampling menggunakan stratified random sampling dan proportional simple random sampling berdasarkan tabel krejcie yaitu sebanyak 108 responden. Alat pengumpulan data berupa kuesioner. Analisa data menggunakan statistik diskriptif yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian mayoritas responden memiliki sikap baik yaitu sebesar (61,1%) dan minoritas memiliki sikap yang kurang yaitu sebesar (2,8%) dalam menghadapi perubahan fisik premenstrual syndrome, dari masing- masing indikator didapatkan sikap terhadap premenstrual syndrome baik sebesar (67,6%) kurang sebesar (2,0%), sikap terhadap perubahan fisik pada gastrointestinal baik sebesar (70,4%) kurang sebesar (2,0%), pada payudara baik sebesar (52.8%) cukup sebesar (12,0%), pada kulit baik sebesar (61,1%) kurang sebesar (3,8%), pada vaskuler dan neurologi baik sebesar (76,8%) kurang sebesar (3,0%), pada mata baik sebesar (50,0%) kurang sebesar (6,5%), pada pernafasan baik sebesar (59,3%) kurang sebesar (18,5%), pada cairan tubuh baik sebesar (50,9%) kurang sebesar (1,0%), dan pada penanganan umum premenstrual syndrome baik sebesar (55,6%) kurang sebesar (9,3 %). Simpulan penelitian ini adalah sikap remaja putri SMP N 5 Sragen kelas VII tahun ajaran 2014-2015 mayoritas baik dalam menghadapi timbulnya perubahan fisik premenstrual syndrome. Kata kunci : Sikap, Remaja, Premenstrual Syndrome