Penelitian dilatarbelakangi adanya perkembangan pondok pesantren tahfidzul quran dengan berbagai macam model pengelolaan. Lembaga Kaderisasi Da’i dan Imam Masjid (LKiD) merupakan salah satu pondok pesantren yang memiliki praktik baik dalam penyelenggaraan program tahfidz. Dalam upaya mendalami praktik baik tersebut maka dilakukan penelitian yang terkait dengan pengelolaan tahfidz Alquran model LKiD. Tujuan penelitian untuk: 1) mendeskripsikan bentuk pengelolaan tahfidz pesantren LKiD, 2) mensosialisasikan praktik baik pengelolaan tahfidz Alquran model LKiD. Data dikumpulkan melalui multimetode yakni wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif jenis studi kasus. Analisis data dengan teknik umum penelitian kualitatif, sedangkan interpretasi secara analisis induktif. Hasil penelitian menyimpulkan sebagai berikut: 1) halaqah Alquranmerupakan bentuk pembelajaran yang menjadi ciri khas LKiD dalam mengelola pendidikan tahfidz; 2) Pencapaian proses pendidikan santri dievaluasi secara periodik dan berkelanjutan menurut waktu dan jumlah hapalan; 3) Para musrif halaqah secara rutin memperoleh arahan/pembinaan melalui evaluasi; 4) Program pengembangan lanjutan para santri/musrif dilakukan kepada santri yang telah hapal 30 juz.