Moordiati, Moordiati
Departement Of History Airlangga University Surabaya

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Mozaik: Kajian Ilmu Sejarah

CELANA DAN JEANS: TREN MODE ANDROGINI ANAK MUDA SURABAYA TAHUN 1970-1998 Irene Ferliana Putri; Moordiati Moordiati
Mozaik: Kajian Ilmu Sejarah Vol 12, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (296.129 KB) | DOI: 10.21831/moz.v12i2.46784

Abstract

Abstrak Mode dalam konteks modern bukan lagi hanya sebagai pelindung tubuh, melainkan sebagai bentuk ekspresi dari individu untuk menyatakan identitasnya. Dengan kata lain, mode adalah ikonografi dari bentuk komunikasi non verbal yang digunakan individu untuk menyarakan pesan artifaktual melalui items yang digunakan. Abad ke-20 Masehi merupakan babak baru dalam dunia mode, karena terjadi revolusi yang membuat perubahan paradigma berpakaian menjadi lebih bebas. Implikasinya adalah populernya mode androgini, sebuah mode yang meleburkan feminitas dan maskulinitas. Mode androgini berkembang di Indonesia sejalan dengan terbukanya arus westernisasi pada masa Orde Baru sebagai subkultur yang kemudian terpenetrasi dalam kehidupan masyarakat. Sama halnya mode lainnya, mode androgini memiliki items esensial yang menjadi ikon, yakni celana dan jeans. Kepopuleran items ini membuat keduanya menjadi tren pada masa Orde Baru. Penelitian ini merupakan tulisan sejarah dengan menggabungkan interpretasi sumber primer dengan studi literatur. Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasikan secara rinci bagaimana celana dan jeans menjadi tren mode anak muda di Surabaya pada masa Orde Baru.Kata Kunci: Mode, Androgini, Westernisasi, Subkultur