Human capital serta innovation process sangat dipengaruhi oleh tingkat pendidikan serta kualitas institusi pendidikan yang baik. Pentingnya peranan perguruan tinggi dikarenakan kurangnya wirausahawan yang kompeten terhadap kualitas ilmu dan kuantitas memadai di bidang pertanian. Sumber daya manusia yang berkualitas merupakan poin utama untuk membangun ekonomi yang berkelanjutan berperan dalam membantu mengelola sumber daya ekonomi. Berdasarkan hal tersebut perlu diperhatikan untuk para pengajar di universitas/pendidikan tinggi dalam mendorong mahasiswanya memiliki semangat/jiwa berwirausaha sehingga mahasiswa juga memiliki kemampuan dalam menciptakan lapangan kerja yang bermanfaat untuk masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model peran kewirausahaan terhadap sikap, norma subyektif, dan kontrol perilaku. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro melalui kuesioner online. Teknik pengambilan sampling menggunakan incidental sampling dan teknik analisis dengan statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model peran kewirausahaan berpengaruh secara signifikan terhadap norma subyektif, sedangkan sikap dan kontrol perilaku tidak dipengaruhi secara signifikan.