Andika Khoirul Huda
Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam

KONSEP PENCIPTAAN ALAM SEMESTA MENURUT PANDANGAN IBNU RUSYD DAN STEPHAN HAWKING DAN KAITANNYA TERHADAP KOSMOLOGI Nanda Pramesti Nariswari; Andika Khoirul Huda; Anisa Firdaus; Eka Nur Fitriyani; Ahmad Fauzan Hidayatullah
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 6, No 2 (2020): Desember 2020
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/zjpi.v6i2.1612

Abstract

Tujuan dari pembuatan jurnal ini untuk mengetahui kajian secara filosofis mengenai konsep kosmologi menurut Ibnu Rusyd dan Stephan Hawking. Kosmologi merupakan suatu ilmu yang membahas mengenai penciptaan alam semesta secara luas yang dikaji dalam berbagai sudut pandang para ahli filsafat dan fisikawan. Problematika bagaimana alam semesta ini tercipta masih menjadi perdebatan dan ragam kajian yang tiada ujung, terutama bagi para filsuf hingga saintis yang banyak memberikan ragam pendapatnya. Salah satu diantaranya pemikiran Ibn Rusyd yang berasal dari kalangan filsuf, yang mengungkap tentang kosmologi bahwa penciptaan merupakan proses mengubah satu sama lain atau mengubah potensi menjadi ciptaan yang sesungguhnya, dan proses ini dilakukan terus menerus dalam periode yang tidak terbatas atau tak berhingga. Serta pemikiran para saintis salah satunya pemikiran Stephan Hawking yang termasuk penganut pemikiran naturalisme metafisik, yang berkeyakinan bahwa alam semesta terjadi karena kehendak alam itu sendiri, dan Hawking tidak mempercayai peran Tuhan atas terbentuknya alam semesta. Tidak ada pertentangan mana yang mesti diterima tentang bagaimana alam semesta itu tercipta,  keberhasasilan sains tidak terlepas adanya hukum alam ciptaan Allah yang membuat manusia berpikir bagaimana alam semesta ini tercipta dan bermula. Keniscayaan hukum alam yang disebutkan dalam al-Qur’an dapat diketahui dengan sains dengan mengamati dan meneliti secara terus menerus.