Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penjualan, perputaran kas dan pengaruh penjualan dan perputaran kas secara bersama-sama terhadap Return on Investment (ROI) pada perusahaan farmasi yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2013-2018. Jenis data yang digunakan adalah data empiris. Pengujian menggunakan metode Regresi linear berganda dengan melakukan uji asumsi klasik. Hasil diperoleh bahwa penjualan berpengaruh positif signifikan terhadap Return on Investment (ROI). Demikian variabel perputaran kas berpengaruh positif signifikan terhadap Return on Investment (ROI). Kemudian penjualan dan perputaran kas secara bersama-sama berpengaruh signifkan terhadap Return on Investment (ROI). Berdasarkan dari temuan di atas penulis menyimpulkan agar pihak perusahaan agar selalu meningkatkan penjualan dengan cara melihat atau pandai memprediksi kondisi dan kemampuan penjual, kondisi pasar, modal, kondisi organisaasi perusahaan, dan faktor lain sehingga peningkatan Return on Investment (ROI) yang dihasilkan perusahaan kedepannya lebih baik lagi. Dan juga agar pihak perusahaan agar selalu meningkatkan penjualan dengan cara mengurangi hutang perusahaan, bertambahnya modal dan adanya keuntungan dari operasi perusahaan sehingga peningkatan Return on Investment (ROI) yang dihasilkan perusahaan kedepannya lebih baik lagi.