Diabetes melitus adalah kondisi metabolik yang mengganggu pengendalian tubuh terhadap kadar glukosa dari makanan, menyebabkan peningkatan gula darah. Diabetes tipe 2 adalah jenis yang paling umum, terjadi ketika tubuh menjadi resisten terhadap insulin. Dokter dapat memantau glikemik dengan mengukur kadar gula darah sewaktu, kadar gula darah puasa, kadar gula darah dua jam setelah makan, dan HbA1c. Penelitian ini bertujuan untuk menghubungkan kadar HbA1c dengan kadar gula darah sewaktu pada pasien diabetes tipe 2 di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Husada Bandar Lampung tahun 2023. Studi ini menggunakan metode observasional cross-sectional dengan 89 pasien sebagai sampel. Hasilnya menunjukkan bahwa sebagian besar pasien berusia 56-65 tahun, sebagian besar perempuan, dan memiliki kadar HbA1c berkisar antara 5,7%-6,4%. Analisis menunjukkan hubungan yang sangat signifikan antara kadar HbA1c dan kadar gula darah sewaktu pada pasien diabetes tipe 2.