Hafizd Darmawan
Universitas Negeri Medan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika

Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis ICT Memanfaatkan Power Point, Filmora, Whtasapp Grup, Google Classroom, dan Google Formulir Untuk Meningkatkan Keefektifan Pembelajaran Hafizd Darmawan; Mangaratua M Simanjorang; Hamidah Nasution
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 6 No 1 (2022): Volume 6 Nomor 1 Tahun 2022
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v6i1.1291

Abstract

Peneltian ini dilatarbelakangi dampak COVID-19 pada proses pembelajaran yang menyebabkan pembelajaran jarak jauh atau daring. Sehingga dibutuhkan alternatif atau solusi dalam mendesain pembelajaran matematika untuk meningkatkan keefektifan pembelajaran. Media-media yang digunakan dalam pembelajaran ialah Power Point, Filmora, Whatsapp Grup, Google Classroom, dan Google Formulir. Penelitian ini merupkan penelitian pengembangan yang mengacu pada model 4-D. Model 4-D dikembangkan oleh Thiagarajan yang meliputi kegiatan define (pendefinisian), design (perancangan), development (pengembangan), dan disseminate (penyebarluasan). Berdasarkan hasil penelitian diperoleh perangkat desain pembelajaran berbasis ICT memanfaatkan power point, filmora, whatsapp grup, google classroom, dan googel formulir untuk meningkatkan keefektifan hasil belajar siswa yang dikembangkan sudah memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif. Kevalidan dengan rata-rata validitas RPP sebesar 4,26, rata-rata validitas lembar kerja peserta didik sebesar 4,21, rata-rata validitas video pembelajaran sebesar 4,17, rata-rata validitas tes hasil belajar sebesar 4,28, dengan kategori valid. Kepraktisan ditinjau dari Keterlaksanaan perangkat pembelajaran pada kriteria IO = 4,5 tinggi. Keefektifan ditinjau dari peningkatan hasil belajar siswa menggunakan perangkat pembelajaran yang telah dikembangkan dilihat dari nilai N-gain pada uji coba I sebesar 0,4 meningkat menjadi 0,6 pada uji coba II, artinya berada dalam kategori “sedang”.