Farida F
Pendidikan Dasar, Universitas Negeri Padang, Indonesia

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengembangan Video Pembelajaran dengan Menggunakan Aplikasi Powerdirector 18 di Sekolah Dasar Aulya Ilsa; Farida F; Mardiah Harun
Jurnal Basicedu Vol 5, No 1 (2021): February 2021, Pages 1-445
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i1.643

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh proses pembelajaran yang terbatas dimasa pandemi. Proses pembelajaran disekolah dilaksanakan secara daring dan luring. Hal tersebut membuat peserta didik merasa bosan sehingga motivasi belajar berkurang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pengembangan video pembelajaran dengan menggunakan aplikasi PowerDirector 18 pada materi lingkaran matematika kelas VI sekolah dasar yang valid, praktis dan efektif. Jenis penelitian adalah pengembangan menggunakan model umum desain penelitian Plomp yang terdiri atas 3 tahap yaitu Preliminary research, Prototyping phase, Assesment phase. Data uji validitas diperoleh melalui lembar validasi video pembelajaran, RPP. Video pembelajaran terlebih dahulu di evaluasi oleh peneliti sendiri, lalu dilanjutkan validasi oleh validator untuk mendapatkan masukan sehingga diperoleh kevalidan video pembelajaran untuk semua aspek adalah 90 % masuk kategori sangat valid. Berdasarkan uji coba praktikalitas dapat diketahui bahwa video pembelajaran dapat memberikan kemudahan kepada guru dan peserta didik, menarik minat guru dan peserta didik, serta berguna bagi guru untuk memberikan pembelajaran kepada peserta didik, sehingga diperoleh tingkat praktikalitas video pembelajaran adalah 93% pada kategori sangat praktis. Selanjutnya video pembelajaran memberikan dampak, pengaruh dan hasil yang sangat baik terhadap aktivitas peserta didik yaitu 88,4%, sikap 83%, pengetahuan 84% dan keterampilan 87% sehingga secara keseluruhan efektivitas video pembelajaran dikatakan sangat efektif. Disimpulkan bahwa video pembelajaran materi lingkaran matematika kelas VI SD telah dinyatakan valid, praktis dan efektif.
Perbedaan Model Problem Based Learning dengan Discovery Learning terhadap Higher Order Thingking Skills dan Self Directed Learning di Sekolah Dasar Friska Efendi; Yanti Fitria; Farida F; Hadiyanto Hadiyanto
Jurnal Basicedu Vol 5, No 1 (2021): February 2021, Pages 1-445
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i1.647

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan yang signifikan terhadap hasil belajar siswa menggunakan model Problem Based Learning (PBL) dan yang menggunakan model Discovery Learning (DL) pada pembelajaran tematik terpadu Kelas V di SD Negeri 03 Sintuak Toboh Gadang. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain Quasi Exsperimental dengan bentuk non equivalent control group design. Teknik sampel yang digunakan yaitu teknik purposive sampling dengan berdasarkan hasil normalitas dan homogenitas maka terrpilihlah SDN 03 Sintuak Toboh Gadang dengan sampel yang terdiri dari dua kelas, yaitu kelas eksperimen I kelas V.A menggunakan model Problem Based Learning yang berjumlah 24 siswa dan kelas eksperimen II kelas V.B menggunakan model Discovery Learning yang berjumlah 24 siswa. Hasil penelitian terlihat bahwa hasil uji-t diperoleh thitung -3,6 < ttabel 1,7 maka Ho diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan penggunaan model Problem Based Learning dengan Discovery Learning terhadap High Order Thinking Skills dan Self Directed Learning di kelas V Sekolah Dasar.
Pengembangan Video Pembelajaran dengan Menggunakan Aplikasi Powerdirector 18 di Sekolah Dasar Aulya Ilsa; Farida F; Mardiah Harun
Jurnal Basicedu Vol 5, No 1 (2021): February 2021, Pages 1-445
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i1.643

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh proses pembelajaran yang terbatas dimasa pandemi. Proses pembelajaran disekolah dilaksanakan secara daring dan luring. Hal tersebut membuat peserta didik merasa bosan sehingga motivasi belajar berkurang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pengembangan video pembelajaran dengan menggunakan aplikasi PowerDirector 18 pada materi lingkaran matematika kelas VI sekolah dasar yang valid, praktis dan efektif. Jenis penelitian adalah pengembangan menggunakan model umum desain penelitian Plomp yang terdiri atas 3 tahap yaitu Preliminary research, Prototyping phase, Assesment phase. Data uji validitas diperoleh melalui lembar validasi video pembelajaran, RPP. Video pembelajaran terlebih dahulu di evaluasi oleh peneliti sendiri, lalu dilanjutkan validasi oleh validator untuk mendapatkan masukan sehingga diperoleh kevalidan video pembelajaran untuk semua aspek adalah 90 % masuk kategori sangat valid. Berdasarkan uji coba praktikalitas dapat diketahui bahwa video pembelajaran dapat memberikan kemudahan kepada guru dan peserta didik, menarik minat guru dan peserta didik, serta berguna bagi guru untuk memberikan pembelajaran kepada peserta didik, sehingga diperoleh tingkat praktikalitas video pembelajaran adalah 93% pada kategori sangat praktis. Selanjutnya video pembelajaran memberikan dampak, pengaruh dan hasil yang sangat baik terhadap aktivitas peserta didik yaitu 88,4%, sikap 83%, pengetahuan 84% dan keterampilan 87% sehingga secara keseluruhan efektivitas video pembelajaran dikatakan sangat efektif. Disimpulkan bahwa video pembelajaran materi lingkaran matematika kelas VI SD telah dinyatakan valid, praktis dan efektif.
Perbedaan Model Problem Based Learning dengan Discovery Learning terhadap Higher Order Thingking Skills dan Self Directed Learning di Sekolah Dasar Friska Efendi; Yanti Fitria; Farida F; Hadiyanto Hadiyanto
Jurnal Basicedu Vol 5, No 1 (2021): February 2021, Pages 1-445
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i1.647

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan yang signifikan terhadap hasil belajar siswa menggunakan model Problem Based Learning (PBL) dan yang menggunakan model Discovery Learning (DL) pada pembelajaran tematik terpadu Kelas V di SD Negeri 03 Sintuak Toboh Gadang. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain Quasi Exsperimental dengan bentuk non equivalent control group design. Teknik sampel yang digunakan yaitu teknik purposive sampling dengan berdasarkan hasil normalitas dan homogenitas maka terrpilihlah SDN 03 Sintuak Toboh Gadang dengan sampel yang terdiri dari dua kelas, yaitu kelas eksperimen I kelas V.A menggunakan model Problem Based Learning yang berjumlah 24 siswa dan kelas eksperimen II kelas V.B menggunakan model Discovery Learning yang berjumlah 24 siswa. Hasil penelitian terlihat bahwa hasil uji-t diperoleh thitung -3,6 < ttabel 1,7 maka Ho diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan penggunaan model Problem Based Learning dengan Discovery Learning terhadap High Order Thinking Skills dan Self Directed Learning di kelas V Sekolah Dasar.