Sulistinah
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KEEFEKTIFAN MANAJEMEN PELAYANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DI SMP NEGERI 16 SURABAYA Sulistinah,
Pendidikan Geografi Vol 6, No 12 (2007)
Publisher : Pendidikan Geografi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen, kualitas pelayanan perpustakaan, dan keefektifan manajemen perpustakaan sekolah di SMP Negeri 16 Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian evaluasi, dengan sasaran petugas perpustakaan, kepala sekolah, guru, dan siswa.  Instrumen penelitian berupa kuesioner untuk siswa; pedoman wawancara untuk petugas perpustakaan, kepala sekolah, dan guru; serta lembar observasi. Pengumpulan data dilakukan melalui pengamatan, wawancara, dokumentasi, dan angket. Data kuantitatif dianalisis dengan teknik persentase dan data kualitatif dianalisis dengan model evaluasi Stake. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen adalah sebagai berikut: kegiatan perencanaan pengelolaan perpustakaan kurang baik, karena pengadaan koleksi belum memenuhi target; kegiatan pengorganisasian sudah baik karena masing-masing satuan organisasi sudah terisi oleh petugas; pengaturan staf juga kurang baik, karena tenaga pengelola tidak memiliki pendidikan perpustakaan bahkan merangkap sebagai guru; kegiatan pengarahan juga kurang baik, terutama pengarahan kepada petugas dan siswa tentang membuat dan menelusuri katalog, karena kartu katalog belum ada; kegiatan koordinasi antara pengelola, guru, dan siswa kurang baik terutama dalam pemilihan dan penambahan koleksi; kegiatan pelaporan belum sepenuhnya baik, karena sarana prasarana dan pembiayaan tidak dilaporkan; dan kegiatan penganggaran sudah baik namun masih relatif kecil karena rata-rata per tahun baru mencapai Rp. 7.695.000,00. (2) Kualitas layanan perpustakaan yang meliputi kualitas sarana prasarana termasuk kategori baik, dan kualitas layanan pemakai termasuk kategori baik. Secara keseluruhan kualitas layanan perpustakaan sekolah termasuk kategori baik. (3) Keefektifan manajemen pelayanan perpustakaan sekolah secara umum cukup efektif (61,11%), karena keberadaan kelengkapan, kondisi, maupun pelayanan sudah cukup memadai dan cukup baik. Dilihat dari tingkat keefektifan, organisasi cukup efektif (73,33%), koleksi bahan pustaka kurang efektif (50%), fasilitas cukup baik (60%), pelayanan bahan pustaka termasuk baik (80%), dan program masih kurang baik (50%).Dengan demikian, pihak SMP Negeri 16 Surabaya harus memberikan pengarahan kepada siswa pada saat Masa Orientasi Siswa agar siswa tidak mengalami kesulitan bila meminjam buku. Pelaporan kegiatan perpustakaan sebaiknya dilakukan setiap tahun, penganggaran perpustakaan sebaiknya diajukan dalam Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Sekolah (RAPBS), kualitas pelayanan perpustakaan sebaiknya ditingkatkan dengan menambah jumlah jam layanan, dan keefektifan manajemen pelayanan perpustakaan perlu ditingkatkan, khususnya dengan program pelatihan dan bimbingan minat baca.
PERKULIAHAN BIOGEOGRAFI DENGAN BUKU AJAR PADA MAHASISWA S.1 JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA ( SUATU UJI COBA) Sulistinah,
Pendidikan Geografi Vol 10, No 19 (2011)
Publisher : Pendidikan Geografi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Didalam proses pembelajaran sumber belajar sangat penting, sumber belajar utama adalah adanya buku sumber atau bahkan buku ajar. Sebab, buku ajar tentu akan disusun sedemikian rupa sehingga sesuai dengan rasional, relevansi maupun kompetensi dasar serta indikator yang ingin dicapai dalam pembelajaran. Untuk itu dalam tahap awal kelayakan suatu buku ajar perlu kiranya diuji-cobakan dalam proses pembelajaran.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelakasanaan pembelajaran dengan buku ajar dan hambatannya, mengetahui kelayakan buku ajar Biogeografi menurut dosen serumpun dan tanggapan mahasiswa sebagai pengguna, serta mengetahui hasil belajar yang dicapai mahasiswa setelah menggunakan buku ajar tersebut. Untuk mencapai tujuan tersebut maka buku ajar diuji cobakan kepada mahasiswa dan juga penilaian dari dosen serumpun. Sebagai uji-coba adalah mahasiswa S.1 2003 yang pada semester gasal 2005/2006 memprogram matakuliah Biogeografi di Jurusan Pendidikan Geografi FIS-Unesa. Sebagai sampel adalah mahasiswa S.1 2003 klas B. Data diperoleh dengan angket dan observasi kemudian  dianalisis secara deskriptif kuantitatif dengan distribusi frekuensi dan persentase melalui tabulasi.Adapun hasil penelitian uji coba ini adalah buku ajar Biogeografi sudah layak untuk digunakan baik menurut dosen serumpun, reviewer, maupun mahasiswa dengan nilai 4,1 (kategori baik), sedangkan hasil belajar mahasiswa rata-rata 70,00 (kategori baik), demikian pula tanggapan mahasiswa cukup menggembirakan yaitu senang dengan pembelajaran yang dilengkapi dengan sumber yang jelas yaitu buku ajar. Namun demikian masih ada juga komentar yang sebagian besar mengharapkan sebelum terbit sebagai buku ajar masih perlu ditambahkan gambar-gambar, ilustrasi guna melengkapi materi yang masih bersifat abstrak.
HUBUNGAN STRATEGI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA REGULER ANGKATAN 2001 JURUSAN GEOGRAFI FAKULTAS ILMU SOSIAL Sulistinah,
Pendidikan Geografi Vol 4, No 7 (2005)
Publisher : Pendidikan Geografi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

  HUBUNGAN STRATEGI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA REGULER ANGKATAN 2001 JURUSAN GEOGRAFI FAKULTAS ILMU SOSIAL Sulistinah  *)   Abstrak : Penelitian ini untuk mengetahui strategi belajar mahasiswa terhadap prestasi belajar yang dicapai oleh mahasiswa S-1 reguler angkatan 2001 Jurusan Pendidikan Geografi FIS Unesa sebanyak 38 mahasiswa. Dari hasil analisis data penelitian dengan uji korelasi Kendall-tau menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara motivasi belajar, rencana belajar, disiplin belajar, kontinuitas belajar, cara belajar dan usaha mengatasi hambatan belajar terhadap pretasi belajar mahasiswa. Dengan demikian seluruh indikator variabel strategi belajar mempunyai hubungan positif terhadap prestasi belajar mahasiswa, berdasarkan hasil uji statistik Kendall-tau hubungan strategi belajar dengan prestasi belajar diperoleh nilai uji kemaknaan (p) sebesar 0,001 yang berarti < α = 0,01 dan besarnya koefisien korelasi 0,543; yang berarti strategi belajar mahasiswa mempunyai hubungan positif terhadap prestasi belajarnya. Dengan demikian meningkatnya strategi belajar mahasiswa juga akan diikuti dengan meningkatnya prestasi belajar yang dicapai mahasiswa.   Kata Kunci : strategi belajar, prestasi belajar