Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

ANALISIS PEMASARAN DIGITAL DAN PERKEMBANGAN MENTAL DI PROVINSI RIAU Lamirin, Lamirin; Wijoyo, Hadion; Sutawan, Komang
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ Vol 8 No 3 (2021): September
Publisher : Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNSIQ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/ppkm.v8i3.1918

Abstract

Memasuki era revolusi industri 4.0, pola pemasaran tradisional telah berubah menjadi pemasaran digital. Perubahan ini menyebabkan perubahan gaya hidup masyarakat khususnya di Riau. Perkembangan mental akibat digital marketing menyebabkan interaksi antar sesama masyarakat semakin berkurang, terutama dengan adanya pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan melakukan wawancara dengan informan kunci dan partisipan sebanyak 50 orang. Hasil yang ingin Anda ketahui adalah sejauh mana pengaruh pemasaran digital terhadap perubahan perilaku, interaksi dan budaya humanis pada akhirnya akan mempengaruhi perkembangan mental masyarakat.
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Interpersonal Ketua Vihara Terhadap Kepuasan Pelayanan Umat: Studi Pada Umat Buddha Di Vihara Se-Kabupaten Lampung Timur Susilo, Agus; Sutawan, Komang; Rapiadi, Rapiadi; Ismoyo, Tejo
Jurnal Ilmu Agama dan Pendidikan Agama Buddha Vol. 3 No. 2 (2021): JIAPAB Vol. 3 No. 2 September 2021
Publisher : SEKOLAH TINGGI AGAMA BUDDHA DHARMA WIDYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Gaya Kepemimpinan (X1) dan Komunikasi Interpersonal (X2) terhadap Kepuasan Pelayanan (Y) Umat Buddha di Kabupaten Lampung Timur. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif dengan menggunakan metode survei. Subyek penelitian ini adalah umat Buddha se-Kabupaten Lampung Timur dengan jumlah populasi sebanyak 1685 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner (angket) dan didukung dengan data wawancara. Teknis analisis data menggunakan regresi linier berganda. Namun sebelumnya dilakukan uji asumsi klasik antara lain; uji validitas, reliabilitas, normalitas, homogenitas, autokorelasi, multikolinearitas, heteroskedastisitas dan regresi linier berganda. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh informasi bahwa Ada pengaruh gaya kepemimpinan (X1) dan komunikasi interpersonal (X2) terhadap kepuasan layanan umat (Y). Kriteria pengujian hipotesis dengan menggunakan Alpha 5%, yaitu Ho ditolak jika Sig. ? 0,05. Nilai besarnya R (korelasi) adalah 0,082, hal ini menunjukkan bahwa (X1) dan (X2) terhadap (Y) memiliki hubungan yang kuat. Hal ini telah sesuai dengan asumsi bahwa semakin nilai R mendekati angka 1, berarti hubungan yang terjadi semakin kuat. Besarnya pengaruh X1 dan X2 secara simultan terhadap Y adalah sebesar 8,2% sedangkan sisanya sebesar 91.8% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak termasuk dalam persamaan regresi tersebut.
PENGARUH PABBAJJA SAMANERA-UPASIKKHA ATTHANGASILA TERHADAP KECERDASAN SPIRITUAL MAHASISWA STIAB JINARAKKHITA Komang Sutawan
Jurnal Pendidikan Buddha dan Isu Sosial Kontemporer (JPBISK) Vol 1 No 1 (2019): Desember
Publisher : STAB Bodhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan besarnya pengaruh Pabbajja Samanera-Upasikkha Atthangasila (X) terhadap Kecerdasan Spiritual (Y) Mahasiswa STIAB Jinarakkhita tahun akademik 2017/2018. Kecerdasan spiritual dapat diperoleh dan dikembangkan melalui berbagai macam kegiatan diantaranya melalui program latih diri Pabbajja Samanera-Upasikkha Atthangasila. Dimensi Pabbajja Samanera-Upasikkha Atthangasila antara lain: Pengendalian diri melalui moralitas, pengendalian diri melalui indera-indera, dan pengendalian diri melalui perhatian.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan menggunakan metode survei. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa STIAB Jinarakkhita yang berjumlah 64 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner (angket) dan didukung dengan data wawancara. Teknis analisis data menggunakan regresi linier sederhana. Namun sebelumnya dilakukan uji asumsi antara lain;uji validitas, reliabilitas, normalitas, homogenitas, korelasi dan regresi sederhana. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh informasi bahwa Kecerdasan spiritual (Y) dipengaruhi oleh Pabbajja Samanera-Upasikkha Atthangasila (X) yaitu thitung > t tabel (2.591>0,2018) atau Sig< 0,05 (0,000<0,05), dengan besaran pengaruh sebesar 79,5%. Sehingga dapat dinyatakan bahwa ada pengaruh signifikan Pabbajja Samanera-Upasikkha Atthangasila terhadap kecerdasan spiritual mahasiswa. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah; ada pengaruh signifikan Pabbajja Samanera-Upasikkha Atthangasila (X) terhadap Kecerdasan Spiritual (Y), besarnya pengaruh variabel X terhadap Y adalah 79,5% dan sisanya (20,5%) dipengaruhi oleh faktor lain diluar penelitian ini.
HUBUNGAN AKTIVITAS SPIRITUAL TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI MUDA-MUDI UMAT BUDDHA Taridi Taridi; Komang Sutawan; Nuriani Nuriani; Susanto Susanto
Jurnal Pendidikan Buddha dan Isu Sosial Kontemporer (JPBISK) Vol 2 No 2 (2020): Desember
Publisher : STAB Bodhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan mengenai aktivitas spiritual dengan kepercayaan diri. Penelitian ini dilakukan untuk memberikan gambaran mengenai kepercayaan diri muda-mudi umat Buddha di Pesawaran. Spiritualitas adalah pencarian pribadi untuk memahami jawaban sebagai tujuan akhir dalam hidup, tentang makna, dan tentang hubungan suci atau transenden, yang mana (atau mungkin juga tidak) memimpin pada atau bangun dari perkembangan ritual keagamaan dan bentukan komunitas. Mengenai kepercayaan diri, kepercayaan diri merupakan perluasan yang diyakikini seseorang mengenai apa yang bisa dihasilkan, tujuan yang yang dicapai, atau pelaksanaan tugas secara kompeten. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasional, yaitu melakukan uji hubungan antara dua variabel. Hasil penelitian menunjuhkan nilai signifikan 0,00 <0,05% dengan nilai Pearson Correlation 0.619. Artinya ada hubungan yang kuat dan positif antara aktivitas spiritual terhadap kepercayaan diri.
PENGARUH PABBAJJA SAMANERA-UPASIKKHA ATTHANGASILA TERHADAP KECERDASAN SPIRITUAL MAHASISWA STIAB JINARAKKHITA Komang Sutawan
Jurnal Pendidikan Buddha dan Isu Sosial Kontemporer (JPBISK) Vol 1 No 1 (2019): Desember
Publisher : STAB Bodhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan besarnya pengaruh Pabbajja Samanera-Upasikkha Atthangasila (X) terhadap Kecerdasan Spiritual (Y) Mahasiswa STIAB Jinarakkhita tahun akademik 2017/2018. Kecerdasan spiritual dapat diperoleh dan dikembangkan melalui berbagai macam kegiatan diantaranya melalui program latih diri Pabbajja Samanera-Upasikkha Atthangasila. Dimensi Pabbajja Samanera-Upasikkha Atthangasila antara lain: Pengendalian diri melalui moralitas, pengendalian diri melalui indera-indera, dan pengendalian diri melalui perhatian.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan menggunakan metode survei. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa STIAB Jinarakkhita yang berjumlah 64 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner (angket) dan didukung dengan data wawancara. Teknis analisis data menggunakan regresi linier sederhana. Namun sebelumnya dilakukan uji asumsi antara lain;uji validitas, reliabilitas, normalitas, homogenitas, korelasi dan regresi sederhana. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh informasi bahwa Kecerdasan spiritual (Y) dipengaruhi oleh Pabbajja Samanera-Upasikkha Atthangasila (X) yaitu thitung > t tabel (2.591>0,2018) atau Sig< 0,05 (0,000<0,05), dengan besaran pengaruh sebesar 79,5%. Sehingga dapat dinyatakan bahwa ada pengaruh signifikan Pabbajja Samanera-Upasikkha Atthangasila terhadap kecerdasan spiritual mahasiswa. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah; ada pengaruh signifikan Pabbajja Samanera-Upasikkha Atthangasila (X) terhadap Kecerdasan Spiritual (Y), besarnya pengaruh variabel X terhadap Y adalah 79,5% dan sisanya (20,5%) dipengaruhi oleh faktor lain diluar penelitian ini.
HUBUNGAN AKTIVITAS SPIRITUAL TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI MUDA-MUDI UMAT BUDDHA Taridi Taridi; Komang Sutawan; Nuriani Nuriani; Susanto Susanto
Jurnal Pendidikan Buddha dan Isu Sosial Kontemporer (JPBISK) Vol 2 No 2 (2020): Desember
Publisher : STAB Bodhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan mengenai aktivitas spiritual dengan kepercayaan diri. Penelitian ini dilakukan untuk memberikan gambaran mengenai kepercayaan diri muda-mudi umat Buddha di Pesawaran. Spiritualitas adalah pencarian pribadi untuk memahami jawaban sebagai tujuan akhir dalam hidup, tentang makna, dan tentang hubungan suci atau transenden, yang mana (atau mungkin juga tidak) memimpin pada atau bangun dari perkembangan ritual keagamaan dan bentukan komunitas. Mengenai kepercayaan diri, kepercayaan diri merupakan perluasan yang diyakikini seseorang mengenai apa yang bisa dihasilkan, tujuan yang yang dicapai, atau pelaksanaan tugas secara kompeten. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasional, yaitu melakukan uji hubungan antara dua variabel. Hasil penelitian menunjuhkan nilai signifikan 0,00 <0,05% dengan nilai Pearson Correlation 0.619. Artinya ada hubungan yang kuat dan positif antara aktivitas spiritual terhadap kepercayaan diri.
UPAYA PENGUATAN KARAKTER MELALUI PENDIDIKAN NILAI-NILAI KEMANUSIAAN PADA PESERTA DIDIK Eko Pramono; Lamirin Lamirin; Tejo Ismoyo; Susanto Susanto; Komang Sutawan
Jurnal Pendidikan Buddha dan Isu Sosial Kontemporer (JPBISK) Vol 4 No 1 (2022): Juni
Publisher : STAB Bodhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56325/jpbisk.v4i1.60

Abstract

UPAYA PENGUATAN KARAKTER MELALUI PENDIDIKAN NILAI-NILAI KEMANUSIAAN PADA PESERTA DIDIK Eko Pramono; Lamirin Lamirin; Tejo Ismoyo; Susanto Susanto; Komang Sutawan
Jurnal Pendidikan Buddha dan Isu Sosial Kontemporer (JPBISK) Vol 4 No 1 (2022): Juni
Publisher : STAB Bodhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56325/jpbisk.v4i1.60

Abstract

A Mindful Leader: Mindfulness Strengthens the Leadership Ability of the Leaders in Higher Education Institute Burmansah Burmansah; Komang Sutawan; Heldy Ramadhan Putra P; Asep Ramadhan
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 14, No 4 (2022): AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35445/alishlah.v14i4.2734

Abstract

The purpose of this study is to describe the practice of leader's mindfulness, which affects leadership ability. This research was conducted at Higher Education School in France. The study used the qualitative research method of a single case study. The data collection techniques used were observation, interviews, and documentation. The procedures in the study had six steps: plan, design, prepare, collection of the data, data analysis, and share. Analysis of the study was done with data validity testing using a data source, method, technique triangulations by pattern matching and used Nvivo 12 Plus. The result of the research shows that the leader develops mindfulness practice in his daily routine through mindfulness values and leadership actions. The training increases leadership's ability to develop concentration and decision-making by practising the formal and informal practice of mindfulness. The Practice brings the leadership ability to create relationships with the community and develop compassion and nonjudgmental attention in leadership activities. The research can benefit the practice of educational leadership to develop their leader's abilities to challenge the status quo in their workplace-based mindfulness. It is how the leader sets mindfulness practice on their leadership practice.
PENGARUH KEPERCAYAAN DIRI TERHADAP KOMUNIKASI INTERPERSONAL (STUDI MAHASISWA/I YANG MENJALANI KEHIDUPAN PABBAJITA) DI STIAB JINARAKKHITA Gesti Tri Rahmawati; Indra Yana; Dwi Ratna Sari; Komang Sutawan
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i2.14113

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of self-confidence on the interpersonal communication of students who live the life of Pabbajita at STIAB Jinarakkhita in the study of Buddhism. Self-confidence is an attitude where a person is confident in his abilities so that he feels polite in interacting with others. In interpersonal communication, self-confidence is also needed so that interpersonal communication can run well and smoothly. This type of research is a quantitative research using a correlational approach. The subjects used in this study were 30 students who lived Pabbajita life at STIAB Jinarakkhita. The results showed that there is a positive influence of self-confidence on interpersonal communication. The magnitude of the influence of self-confidence is 64,2% while 35,8% of self-confidence is influenced by other variables outside the study.