Lamirin Lamirin
STAB Bodhi Dharma Medan

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Buddha dan Isu Sosial Kontemporer (JPBISK)

MODEL PENDIDIKAN UPACARA PUJA BAKTI DAN KEMATIAN MAHAYANA BERBASIS BLENDED LEARNING BAGI PANDITA UPACARIKA Juli Juli; Lamirin Lamirin
Jurnal Pendidikan Buddha dan Isu Sosial Kontemporer (JPBISK) Vol 2 No 1 (2020): Juni
Publisher : STAB Bodhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan merancang, membuat dan mengembangkan modul pendidikan upacara puja bakti umum dan kematian tradisi Mahayana menggunakan pendekatan blended learning untuk mempermudah pengajaran jarak jauh, serta menguji kemenarikan, kemudahan penggunaan dan efektivitas produk, karena masih banyak umat Buddha, yang masih mempercayai dan mencampuradukkan mitos, tradisi dan kepercayaan turun temurun dalam ritual keagamaan, kurangnya pemahaman terhadap agama Buddha Mahayana, serta senantiasa diliputi oleh ketakutan dan kecemasan. Pelaksanaan kegiatan penelitian menggunakan metode kualitatif terhadap modul dengan menggunakan model Lee dan Owens yang dilaksanakan melalui tahap dan metode kuantitatif terhadap pengujian modul melalui angket terbuka dan tertutup dalam pre-test, post-test dan sikap peserta, serta wawancara dan dokumentasi untuk melengkapi proses pengumpulan data, yakni metode penelitian campuran (mix methods). Hasil penelitian terhadap umat Buddha, termasuk pandita upacarika dengan rentang usia 25-60 tahun yang sehat secara fisik dan mental menyatakan bahwa telah terjadi perubahan pemahaman mengenai upacara puja bakti umum dan kematian tradisi Mahayana berdasarkan hasil pre-test yang menunjukkan nilai rata-rata sebesar 54 dan 56 setelah proses pembelajaran, post-test dengan nilai rata-rata 89 dan 92, serta sikap peserta yang senang sebesar 64% dan menyatakan tidak mengalami kesulitan sebesar 40% untuk memahami modul pendidikan upacara puja bakti dan kematian tradisi Mahayana berbasis blended learning.
PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL DAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP KINERJA PENGURUS VIHARA DHARMAKIRTI DI KOTA PALEMBANG Lamirin Lamirin
Jurnal Pendidikan Buddha dan Isu Sosial Kontemporer (JPBISK) Vol 2 No 1 (2020): Juni
Publisher : STAB Bodhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian dilakukan di Vihara Dharmakirti di Kota Palembang, dilaksanaan pada bulan Agustus sampai dengan September 2012. Variabel penelitain: Komunikasi Interpersonal (X1), Kecerdasan Emosional (X2) dan Kinerja Pengurus (Y). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komunikasi interpersonal dan kecerdasan emosional terhadap kinerja pengurus Vihara Dharmakirti di Kota Palembang. Tehnik pengumpulan data kuesioner, data analisis dengan metode deskripsi dan inferensial (korelasi dan regresi). Uji hipotesis uji t untuk korelasi parsial dan uji F untuk korelasi berganda. Tingkat signifikansi 95% (α = 0.05). media pengolahan data dengan program SPSS 17 for windows. Hasil analisis data diperoleh koefisien regresi untuk variabel komunikasi interpersonal (X1) sebesar 0.069 dengan tingkat signifikan α = 0.05. Koefisien regresi untuk variabel kecerdasan emosional (X2) sebesar 0.514 dengan tingkat signifikan α = 0.05. Sedangkan nilai konstanta sebesar 31.448, sehingga persamaan regresi berganda penelitian ini adalah: Ý = 31.448 + 0.069X1 + 0.514X2. Dari hasil penelitian ini diperoleh korelasi (R) hubungan antara Komunikasi Interpersonal (X1) Dan Kecerdasan Emosional (X2) secara bersama-sama terhadap Kinerja Pengurus (Y) adalah 0.666: 40.9%. Koefisien korelasi variabel Komunikasi Interpersonal (X1) terhadap Kinerja Pengurus (Y) sebesar 0.521: 25%. Koefisien korelasi (R) pengaruh Kecerdasan Emosional (X2) terhadap Kinerja Pengurus (Y) adalah 0.660: 41.8%.
PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL DAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP PERILAKU BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA Lamirin Lamirin; Joko Sangaji; Lisniasari Lisniasari
Jurnal Pendidikan Buddha dan Isu Sosial Kontemporer (JPBISK) Vol 2 No 2 (2020): Desember
Publisher : STAB Bodhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian dilakukan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Palembang, dilaksanaan pada bulan April sampai bulan Agustus 2013. Variabel Penelitain: Komunikasi Interpersonal (X1), Kecerdasan Emosional (X2) dan Perilaku Belajar Siswa (Y). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahui, menganalisis dan membuktikan pengaruh komunikasi interpersonal (X1), kecerdasan emosional (X2) dan perilaku belajar siswa (Y) mata pelajaran Pendidikan Agama Buddha di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Palembang. Tehnik pengumpulan data kuesioner, kuesioner untuk data uji coba diberikan kepada 10 siswa, selanjutnya kuesioner untuk data penelitian diberikan kepada 28 siswa dengan teknik Stratified Random. Media pengolahan data dengan program SPSS 17.0 for windows. Hasil penelitian ini dapat ada pengaruh positif komunikasi interpersonal dan kecerdasan emosional secara bersama-sama terhadap perilaku belajar siswa. Hal ini berarti terdapat hubungan berbanding terbalik, apabila komunikasi interpersonal dan kecerdasan emosional meningkat maka kecenderungan terjadinya perubahan perilaku belajar siswa tinggi, sedangkan untuk variabel komunikasi interpersonal menunjukkan hasil sebaliknya yaitu tidak ada pengaruh antara komunikasi interpersonal terhadap perilaku belajar siswa, meskipun arah hubungannya positif. Selanjutnya adanya pengaruh positif kecerdasan emosional terhadap perilaku belajar siswa. Apabila kecerdasan emosional meningkat maka kecenderungan terjadinya perubahan perilaku belajar siswa di SMK Negeri 3 Palembang tinggi.
ANALISIS KENDALA GURU DALAM MENDIDIK SISWA MELALUI PEMBELAJARAN DARING SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 DI KINGSTON SCHOOL MEDAN Winja Kumari; Lamirin Lamirin; Pranata Dwi Putra
Jurnal Pendidikan Buddha dan Isu Sosial Kontemporer (JPBISK) Vol 3 No 2 (2021): Desember
Publisher : STAB Bodhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kendala-kendala yang dialami oleh guru dalam pelaksanaan mendidik secata daring dan solusi mengatasi kendala-kendala yang dialami tersebut selama masa pandemi COVID-19. Penelitian ini dilakukan di Kingston School, Medan Helvetia pada Tahun Ajaran 2020/2021. Dengan jenis penelitian kualitatif, data penelitian diperoleh dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah guru-guru pendidik dan kepala sekolah Kingston School, Medan Helvetia. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, verifikasi data dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kendala-kendala yang dialami guru selama pembelajaran daring yaitu kurangnya minat siswa ketika melakukan proses belajar daring. Hal ini disebabkan oleh siswa yang kurang paham dengan pembelajaaran yang diajarkan oleh guru karena tidak bertatap muka langsung dan guru juga sulit melakukan pemantauan langsung demi perkembangan belajar siswa. Kemudian masalah merambat ke psikologis siswa yaitu siswa yang mulai jenuh dengan pembelajaran daring ketika memasuki semester genap. Kendala diperparah dengan orangtua siswa yang harus bekerja meninggalkan rumah sehingga bagi siswa yang masih belia akan kesulitan dalam mengikuti pembelajaran daring yang harus berbasis peralatan teknologi. Banyak lagi kendala-kendala mikro yang sudah disimpulkan dalam penelitian ini. Guru juga banyak melakukan solusi-solusi yang efektif demi mengatasi kendala yang dialami. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini bahwa guru-guru pendidik Kingston School, Medan Helvetia telah melaksanakan pembelajaran daring dengan mempersiapkan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian maupun evaluasi pembelajaran. Adapun kendala-kendala yang dialami dapat menjadi tantangan bagi guru agar lebih meningkatkan lagi sumber daya diri dalam pelaksanaan pembelajaran daring serta pembelajaran yang mungkin kurang efektif akan diperbaiki untuk pembelajaran selanjutnya demi terciptanya siswa sebagai generasi bangsa yang terdidik dan berkarakter serta bermoral luhur.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING Ong Cin Siu; Lamirin Lamirin; Uci Tantriana
Jurnal Pendidikan Buddha dan Isu Sosial Kontemporer (JPBISK) Vol 3 No 2 (2021): Desember
Publisher : STAB Bodhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran merupakan suatu proses untuk menumbuhkembangkan potensi anak kearah yang positif. Tetapi faktanya masih sedikit guru yang menggunakan metode-metode pembelajaran yang dapat melibatkan siswa didalam pembelajaran tersebut dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran role playing pada materi kalyanamitta pendidikan agama Buddha. Penelitian ini dilakukan di sekolah SMP Bodhicitta Medan, dilaksanakan pada bulan februari sampai Juni 2020. Model pembelajaran pada penelitian ini adalah penelitian Tindakan kelas. Model pembelajaran dilakukan dalam empat tahap yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan pengamatan (observasi) serta refleksi tindakan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada saat proses pembelajaran berlangsung dengan mencatat hal-hal yang terjadi, dapat disimpulkan bahwa mata pelajaran pendidikan agama Buddha khususnya materi kalyanamitta pada siklus I terdapat 26 orang siswa yang mengalami peningkatan hasil belajar (mencapai KKM). Pada siklus II mengalami peningkatan menjadi 34 orang telah mencapai KKM. Hasil belajar siswa pada post test siklus I memperoleh nilai rata-rata 70, sedangkan post test siklus II terjadi peningkatan hasil belajar rata-rata menjadi 79. Dari hasil itu sebagian besar siswa telah mencapai KKM sekolah yang ditentukan. Dengan demikian, pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran role playing dapat meningkatkan hasil belajar siswa.